Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/08/2023, 14:44 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Cabai adalah bahan penyedap makanan yang digemari masyarakat Indonesia. Jika Anda panen cabai atau membeli cabai dalam jumlah banyak, penting untuk menyimpannya dengan benar agar tahan lama dan kualitasnya terjaga.

Salah satu cara menyimpan cabai yang mudah dilakukan adalah memasukkannya ke kulkas. Anda juga bahkan bisa menyimpan cabai di freezer.

Dikutip dari Simply Recipes, Selasa (14/8/2023), berikut cara menyimpan cabai di freezer agar tahan lama.

Baca juga: 3 Cara Mengetahui Cabai Rawit Sudah Siap Dipanen

Ilustrasi cabai merah.PIXABAY/JILL WELLINGTON Ilustrasi cabai merah.

Pertama, selalu kenakan sarung tangan karet saat menangani cabai, dan berhati-hatilah agar tidak menyentuh mata, hidung, dan lainnya. Cobalah juga untuk tidak menghirup aroma cabai jika Anda menghaluskannya dengan food processor.

Cuci dan keringkan cabai. Kelembapan yang tersisa di cabai akan menjadi sedingin es.

Jika Anda ingin menyimpan cabai utuh di freezer, cukup masukkan cabai utuh yang belum dipotong ke dalam kantong ziplock. Keluarkan udara sebanyak mungkin, lalu tutup.

Pastikan untuk memberi label dan tanggal Anda mulai menyimpan cabai di freezer.

Baca juga: Cara Menanam Tanaman Cabai Hias, Bisa Juga Dikonsumsi

Jika Anda memiliki lebih banyak waktu, Anda bisa memotong cabai cabai menjadi dua. Buang batang, inti, dan bijinya.

Tempatkan bagian di atas wadah dalam satu lapisan dan bekukan sampai cabai kaku. Pindahkan ke kantong atau wadah yang aman untuk freezer.

Jika Anda ingin memasukkannya ke dalam kantong atau toples kecil, masukkan secukupnya, lalu cairkan kantong sesuai kebutuhan. Kalau tidak, kemas bagian beku dalam kantong atau wadah freezer besar, dan keluarkan udara sebanyak mungkin, lalu masukkan kembali ke freezer.

Ilustrasi cabai merah.FREEPIK/JCOMP Ilustrasi cabai merah.

Jika Anda ingin cabai dihaluskan terlebih dahulu sehingga siap digunakan, Anda dapat melakukannya dengan mudah. Buang saja batang dan bijinya, lalu masukkan ke dalam food processor.

Baca juga: Cabai Bisa Jadi Pestisida Alami untuk Tanaman, Ini Cara Pakainya

Berhati-hatilah berhati-hati agar tidak menghirup aroma cabai saat Anda membuka tutupnya. Kemudian, pindahkan ke baki es batu.

Anda juga dapat menggunakan kantong ziplock, dan menyebarkan cabai tipis-tipis agar mudah dipotong sesuai kebutuhan.

Haruskah cabai beku dicairkan sebelum digunakan?

Ilustrasi cabai merah. SHUTTERSTOCK/SUPRAPTI ARJO DARSONO Ilustrasi cabai merah.

Apakah Anda membekukan cabai utuh, dibelah dua, atau dihaluskan, cabai beku dan dicairkan akan lebih lembut dan lebih segar. Seperti semua produk lainnya, sel berisi cairan dalam cabai mengembang saat dibekukan, menghancurkan dinding sel.

Saat dicairkan, maka akan terkulai dan lunak. Anda akan lebih mudah memotong cabai jika setengah beku dan cukup keras untuk dipotong.

Baca juga: Cara Menggunakan Pupuk ZA untuk Tanaman Cabai agar Panen Melimpah

 

Jika Anda akan mengiris, memotong, atau mencincang cabai, diamkan cabai beku  selama beberapa menit sebelum Anda memotongnya.

Meskipun teksturnya berubah, cabai yang keluar dari freezer akan sama pedasnya dengan saat masuk.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com