JAKARTA, KOMPAS.com - Akui saja, kita sering mencuci piring dan membuang sisa makanan ke saluran air bak cuci piring untuk menghemat waktu. Akan tetapi, perlu disadari bahwa kebiasaan ini sangat salah.
Dikutip dari Cookist, Senin (2/1/2023), kebiasaan membuang sisa makanan ke saluran air bak cuci piring sangat salah karena berisiko menyumbat pipa, sehingga membutuhkan campur tangan tukang ledeng.
Banyak yang percaya bahwa, jika terkena air, pasta, ampas kopi, dan sereal akan menjadi bubur dan berakhir di selokan, tetapi sebenarnya hanya membuat saluran air mampet.
Baca juga: Kompor Tidak Boleh Bersebelahan dengan Bak Cuci Piring, Kenapa?
Berikut beberapa sisa makanan yang tidak boleh dibuang ke saluran air bak cuci piring.
Pasta, nasi, dan kulit kentang adalah makanan yang sering dibuang ke bak cuci tapi sayangnya menyumbat pipa saluran air.
Makanan-makanan ini kaya akan pati dan akibatnya cenderung membengkak jika terkena air. Jadi lebih baik membuang sisa makanan ini ke tempat sampah.
Terlepas dari apa yang orang pikirkan, minyak jelantah adalah salah satu produk yang paling menyumbat pipa saluran air. Bahkan jika minyak cair, itu mengeras dengan cepat, membentuk sumbatan dengan dimensi yang luar biasa.
Baca juga: Bagian Bawah Bak Cuci Piring Sering Lembap? Lakukan 4 Hal Ini
Untuk membuang minyak jelantah, alangkah baiknya dituang ke dalam toples, sedangkan jika membuangnya dalam jumlah sedikit ke bak cuci sebaiknya air panas dialirkan selama 2 menit berikutnya.