JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa produsen produk peralatan rumah tangga, menawarkan beragam material, antara lainnya plastik dan aluminium.
Salah satunya pemakaian pada material rak piring di dapur. Sebenarnya bahan rak piring yang baik seperti apa? Apakah bermaterial plastik atau aluminium?
Dilansir dari berbagai sumber, Kamis (26/11/20) ada beberapa kekurangan dan kelebihan dalam pemakaian dua jenis material ini.
Baca juga: Jenis dan Tips Memilih Cooker Hood, Penyedot Asap Dapur
Rak piring plastik
Rak piring plastik lebih memiliki banyak warna dan bentuk, karena titik lelehnya yang rendah dan kelenturannya yang tingi sehingga lebih mudah dibentuk daripada bahan material lainnya.
Selain itu, proses pengerjaan rak piring bermaterial plastik ini lebih cepat daripada bahan material lainnya.
Plastik memiliki bobot berat yang ringan daripada aluminium, sehingga membuat rak piring plastik mudah dipindah-pindah.
Namun, karena memiliki berat yang ringan, membuatnya lebih rentan ketika dibebanin oleh benda yang berat.
Baca juga: Ide Tempat Bumbu Dapur Gantung yang Dekoratif
Kelebihan lainnya adalah dari segi harga, rak piring plastik biasanya akan lebih terjangkau daripada rak piring alumunium. Selain itu, rak piring plastik ini tahan terhadap karat.
Rak piring aluminium
Kelebihan rak piring berbahan aluminium adalah tahan terhadap panas, karena alumunium memiliki titik leleh rendah dibanding dengan material plastik.
Selain itu, aluminium cenderung lebih kuat serta tahan lama daripada plastik. Namun tentunya harga yang ditawarkan pun lebih tinggi daripada rak plastik.
Aluminium memang memiliki daya tahan yang lebih kuat, namun jika terus menerus terkena air akan membuat lapisan catnya mengelupas.
Kekurangnnya lagi adalah karena memiliki bobot yang lebih berat dibanding plastik, rak piring aluminium lebih sulit dipindahkan.
Cara membersihkan rak
Agar rak piring memiliki daya tahan yang lama, Anda harus membersihkannya secara berkala. Untuk membersihkannya, bongkar bagian raknya.
Yang paling utama adalah bagian nampan di bawahnya, karena bagian ini menjadi wadah untuk air yang menetes setelah kegiatan mencuci piring.
Baca juga: 6 Jenis Pisau Dapur yang Patut Diketahui
Kemudian cuci masing-masing bagian, dengan menggunakan cairan pembersih dan pastikan untuk menggosok semua bagian.
Setelahnya bilas rak dengan air bersih lalu keringkan dengan lap kering. Untuk pembersihan ekstra, Anda bisa menggunakan cairan campuran 1 cangkir cuka putih dan air untuk menghilangkan noda yang melekat pada rak piring.
Yang harus diperhatikan adalah setelah selesai dibersihkan, lap menggunakan lap bersih, hindari menggunakan lap yang sudah dipakai berkali-kali. Jangan biarkan air mengering secara sendirinya, karena akan menyebabkan jamur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.