Seberapa Sering Harus Mengecat Eksterior Rumah?

JAKARTA, KOMPAS.com - Pentingnya daya tarik eksterior rumah tidak boleh diremehkan. Apakah Anda ingin menjual rumah atau hanya ingin mempercantik tampilan rumah, mengecat ulang adalah bagian besar dari menjaga agar rumah terlihat segar.

Akan tetapi, seberapa sering Anda harus mengecat eksterior rumah?

Dikutip dari Homes & Gardens, Sabtu (3/6/2023), para profesional menyarankan agar mengecat eksterior rumah tidak sering dilakukan, tetapi pengaturan waktu yang tepat sangat penting untuk mencegah rumah terlihat rusak. Selain itu, penting untuk memilih warna cat yang tepat untuk eksterior rumah.

Seberapa sering harus mengecat eksterior rumah?

Meskipun mengecat eksterior rumah tidak semudah mengecat ruangan, para ahli menyarankan agar Anda memikirkan pengecatan ulang setiap lima hingga 10 tahun, bergantung pada kondisi cat.

Umumnya, pada saat itu cat akan memudar, dan kayu akan mulai mengering dan mungkin retak dengan paparan elemen yang meningkat, jelas Kelly Mardis, pemilik Marcel Painting di Tempe, Arizona, AS.

Jika Anda membiarkan cat terlalu lama melewati 10 tahun, Anda juga berisiko membuat permukaan cat menjadi "berkapur." Ini terjadi ketika lapisan atas cat hancur, imbuh dia.

Mardis menyatakan, resin yang menahan cat bersama-sama gagal dan yang tersisa adalah mineral dan pigmen yang membentuk cat untuk duduk di permukaan.

Kapan harus lebih sering mengecat eksterior rumah?

Frekuensi pengecatan ulang rumah akan sangat bergantung pada iklim, ujar Tony Adams, pakar perbaikan rumah di DIYGeeks.

Cuaca buruk seperti angin kencang, hujan, atau panas, semuanya dapat membuat cat lebih cepat rusak dan menyebabkan pengelupasan, retak, dan memudar.

Cara mengecat eksterior rumah

Perawatan berkelanjutan yang baik, persiapan dan aplikasi yang tepat, serta penggunaan bahan berkualitas baik adalah kunci untuk mengurangi seberapa sering Anda harus mengecat ulang rumah.

Mengingat Anda harus memperbaiki cat yang mengelupas sebelum mengecat ulang, Anda harus mengelupas cat lama sebanyak mungkin sebelum menambahkan lapisan baru, jelas Mardis.

Mulailah dengan menarik kembali puing-puing yang terlepas dan bersihkan permukaan untuk menghilangkan kotoran dan serpihan cat yang lepas. Pastikan permukaan sehalus mungkin.

Sebelum mengecat ulang, Anda perlu memeriksa permukaan untuk setiap perbaikan yang perlu dilakukan. Ini lebih mudah jika Anda telah membersihkan permukaannya terlebih dahulu, saran Mardis.

Pekerjaan umum melibatkan menambal semen apa pun dan mengisi retakan sebelum menjadi lebih buruk. Pastikan Anda mengisi retakan dengan bahan yang benar, dirancang untuk luar ruangan, atau Anda berisiko harus mengelupas semuanya dengan tangan dan mengulanginya nanti, imbuh dia.

Seperti halnya pengecatan apa pun, mengoleskan primer terlebih dahulu adalah cara yang bagus untuk memastikan cat akan menempel dan bertahan lama, terutama di area yang terbuka seperti sisi rumah.

Penting untuk memilih primer yang dirancang untuk bahan rumah, dan untuk cat yang akan Anda aplikasikan, ungkap Ray Brosnan, pakar pengecatan dan pendiri Brosnan Property Solutions.

Pertimbangkan faktor-faktor seperti daya tahan, ketahanan terhadap radiasi sinar UV, dan kemudahan perawatan, dan pilihlah warna cat yang melengkapi arsitektur rumah dan lingkungan sekitarnya, tutur dia.

Mulai dari atas dan turun ke bawah, gunakan kombinasi kuas, rol, dan penyemprot sesuai kebutuhan permukaan dan ikuti petunjuk produsen untuk aplikasi cat dan waktu pengeringan, papar Brosnan.

Selalu oleskan dua lapis cat untuk cakupan dan umur panjang yang lebih baik, terangnya.

Pada akhirnya, seberapa sering Anda mengecat ulang eksterior rumah akan sangat bergantung pada iklim dan seberapa baik cat tersebut diterapkan pada awalnya.

Banyak profesional merekomendasikan untuk mempekerjakan tukang untuk mengecat ulang dan memperbaiki eksterior rumah daripada mencoba melakukannya sendiri.

Bisakah mengecat di atas permukaan cat lama?

Meskipun Anda dapat melapisi dan mengecat cat eksterior lama yang telah dibersihkan, yang terbaik adalah menghilangkan bercak cat yang mengelupas untuk memastikan cat baru melekat dengan benar dan tidak terkelupas sebelum waktunya.

Ini dapat dilakukan dengan sikat berbulu kaku atau tekanan jika Anda ingin menghindari penggosokan.