6 Manfaat Lemon untuk Tanaman dan Cara Menggunakannya

JAKARTA, KOMPAS.com - Ada banyak cara untuk menjaga kesehatan tanaman dan kebun Anda. Salah satunya adalah dengan menggunakan lemon, baik air perasan maupun kulitnya.

Manfaat air perasan lemon tidak hanya sebagai pelengkap makanan, minuman, atau produk pembersih alami. Air perasan lemon bisa digunakan untuk membunuh gulma hingga membasmi hama.

Dikutip dari Balcony Garden Web, Selasa (25/4/2023), berikut beberapa manfaat lemon untuk tanaman dan cara menggunakannya.

1. Membunuh gulma dengan air perasan lemon

Air perasan lemon dapat digunakan sebagai pembunuh gulma organik. Ambil 120 ml jus lemon dan campurkan dengan satu liter cuka putih.

Aduk rata, tuangkan ke botol semprot, dan semprotkan pada gulma. Ini akan membunuh gulma dengan mengurangi tingkat pH.

Solusi organik ini paling kuat di jam-jam terpanas hari itu. Efeknya hanya berlangsung singkat, jadi Anda harus mengaplikasikannya secara berulang.

2. Tingkatkan tingkat perkecambahan

Menurut penelitian yang dilakukan di Institute of Vegetables and Flowers di Tiongkok, air perasan lemon meningkatkan pertumbuhan pembelahan sel, merangsang aktivitas beberapa enzim, dan membantu nutrisi untuk diangkut ke bagian tanaman dengan lebih mudah.

Tambahkan 3 ml air perasan lemon ke dalam satu liter air dan gunakan larutan tersebut untuk menyirami benih pada saat disemai. Setelah berkecambah, Anda bisa menggunakannya lagi untuk menyirami bibit.

Merendam benih berlapis keras semalaman dalam larutan ini sebelum disemai juga akan meningkatkan kemungkinan perkecambahan.

3. Menyeimbangkan tingkat pH tanah

Setiap tanah alkalin dengan pH lebih dari 7 dapat diseimbangkan dengan menggunakan air perasan lemon yang diencerkan sebulan sekali.

Cara ini bekerja dengan baik dengan menjaga tanah mendekati tingkat netral atau membuatnya sedikit asam, yang bagus untuk tanaman yang menyukai asam.

Tambahkan 2 sendok makan air perasan lemon ke satu galon air dan tuangkan larutan ini ke pangkal tanaman. Pastikan Anda tidak membasahi daunnya karena membuat daun gosong.

Cara ini sebagian besar berguna untuk area kecil atau tanaman dalam pot.

4. Membersihkan pot logam dan tembaga

Air perasan lemon juga merupakan pilihan yang baik untuk membersihkan pot logam dan tembaga. Kandungan asamnya membantu menghilangkan endapan dan bintik-bintik air keras, membuat pot bersih dan tampak baru kembali.

Tambahkan beberapa tetes air perasan lemon pada kain bersih dan gosokkan pada pot selama beberapa menit sebelum dibilas dengan air untuk hasil terbaik.

Anda juga bisa menggunakannya untuk membersihkan patung logam, stoples kaca, dan vas bunga. Potong lemon menjadi dua dan gosokkan pada permukaan luar untuk menghilangkan semua bekasnya.

Demikian pula, gunakan air perasan lemon dengan kain bersih untuk menghilangkan noda kalsium di bagian dalam toples dan vas.

5. Manfaat kulit lemon untuk tanaman

Ada banyak cara untuk menggunakan kulit lemon di kebun, antara lain sebagai berikut. Pertama, menambahkan segenggam kulit jeruk ke dalam kompos akan meningkatkan kadar nitrogen.

Kulit lemon adalah sumber magnesium, kalsium, dan belerang yang kaya. Haluskan menjadi bubuk dan tambahkan ke pot dan tanah kebun untuk kesehatan tanaman yang lebih baik.

Kulit lemon ampuh untuk membasmi kutu daun. Rebus kulit lemon dan jeruk dengan perbandingan 50:50, saring, dinginkan larutan dan pindahkan ke dalam botol semprot.

Semprotkan di sekitar area yang dipenuhi kutu daun untuk membasmi kutu daun.

6. Membasmi laba-laba

Air perasan lemon juga bekerja cukup baik dalam mengusir laba-laba. Tambahkan 10 sampai 14 tetes air perasan lemon ke dalam secangkir air bersama dengan 8 sampai 10 tetes minyak peppermint.

Aduk rata dan semprotkan larutan di sekitar jaring laba-laba.

Anda juga dapat memotong lemon menjadi dua, memasukkan beberapa cengkih ke dalamnya, dan meletakkannya di dekat area yang dihinggapi laba-laba untuk mencegahnya.