Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

6 Kesalahan Menggunakan Pemutih Saat Membersihkan Rumah

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemutih dapat digunakan untuk membersihkan berbagai permukaan di rumah dan sebagai disinfektan.

Namun, saat menggunakan pemutih, perlu berhati-hati karena dapat merusak permukaan tertentu serta membahayakan kesehatan. 

Dikutip dari HGTV, Kamis (30/3/2023), berikut enam kesalahan menggunakan pemutih saat membersihkan rumah.

Gunakan pemutih secukupnya dan dalam konsentrasi yang diencerkan serta ingin mendisinfeksi bakteri atau virus secara menyeluruh.

Mencampur dengan bahan lain

Pemutih hanya aman dicampur dengan air biasa. Namun, perlu diperhatikan, mencampur pemutih dengan bahan lain dapat menimbulkan asap beracun yang sangat berbahaya.

Maka iut, hindari mencampur pemutih dengan bahan-bahan seperti amonia, cuka, alkohol gosok, dan  pembersih toilet atau pembersih jendela secara bersamaan

Jika ingin membuat pembersih disinfektan buatan sendiri, cukup campurkan pemutih dan air saja. 

Menggunakan pemutih secara berlebihan

Menggunakan pemutih terlalu banyak pada cucian dapat mempengaruhi kualitas serat pada kain putih seiring waktu.

Karena itu, sebaiknya gunakan pemutih secukupnya atau alternatif lain seperti hidrogen peroksida.

Menuangkan pemutih ke saluran pembuangan

Anda mungkin terbiasa membersihkan wastafel dapur dan kamar mandi dengan pemutih. Namun, pemutih yang tidak diencerkan dapat menimbulkan asap berbahaya ketika bereaksi dengan zat lain di dalam pipa.

Maka itu, campurkan pemutih dengan air dan mengisi wastafel dengan air untuk mengurangi daya kekuatan pemutih.

Berhati-hatilah terhadap pemutih yang berada di area bawah cincin tangan Anda. Jika tetap berada di bawah perhiasan, pemutih dapat menyebabkan masalah pada kulit.  

Tidak memaksimalkan ventilasi

Saat membersihkan rumah dengan pemutih, patikan ventilasi atau jendela terbuka untuk mengurangi risiko iritasi yang ditimbulkan.

Buka jendela, nyalakan kipas angin, dan upayakan mengeluarkan uap sebelum masuk ke bagian rumah lainnya.

https://www.kompas.com/homey/read/2023/03/30/112113076/6-kesalahan-menggunakan-pemutih-saat-membersihkan-rumah

Terkini Lainnya

5 Tanaman Berwarna Merah yang Membuat Taman Lebih Cerah

5 Tanaman Berwarna Merah yang Membuat Taman Lebih Cerah

Pets & Garden
Cara Membersihkan Lantai Kayu Solid dengan Cuka

Cara Membersihkan Lantai Kayu Solid dengan Cuka

Home Appliances
5 Jenis Meja Kamar Mandi yang Populer

5 Jenis Meja Kamar Mandi yang Populer

Home Appliances
Mudah, Cara Menghilangkan Bau Terbakar pada Microwave

Mudah, Cara Menghilangkan Bau Terbakar pada Microwave

Do it your self
6 Ikan Hias Air Tawar yang Cocok Dipelihara di Akuarium

6 Ikan Hias Air Tawar yang Cocok Dipelihara di Akuarium

Pets & Garden
Cara Membersihkan Food Processor agar Kembali Kinclong

Cara Membersihkan Food Processor agar Kembali Kinclong

Home Appliances
6 Varietas Aglonema yang Cocok di Kebun dan Ruangan

6 Varietas Aglonema yang Cocok di Kebun dan Ruangan

Pets & Garden
Mudah, Begini Cara Membuat Sabun Cuci Baju di Rumah

Mudah, Begini Cara Membuat Sabun Cuci Baju di Rumah

Do it your self
Cara Membersihkan Dinding Dapur yang Dicat

Cara Membersihkan Dinding Dapur yang Dicat

Do it your self
5 Pengharum Ruangan Alami, Bikin Rumah Lebih Segar

5 Pengharum Ruangan Alami, Bikin Rumah Lebih Segar

Housing
7 Inspirasi Gorden Kamar Tidur yang Estetik dan Fungsional

7 Inspirasi Gorden Kamar Tidur yang Estetik dan Fungsional

Decor
6 Kegunaan Minyak Zaitun untuk Membersihkan Rumah

6 Kegunaan Minyak Zaitun untuk Membersihkan Rumah

Do it your self
6 Ide Kamar Cantik untuk Anak Perempuan

6 Ide Kamar Cantik untuk Anak Perempuan

Decor
3 Penyebab Mesin Pencuci Piring Berbau dan Cara mengatasinya

3 Penyebab Mesin Pencuci Piring Berbau dan Cara mengatasinya

Home Appliances
Cara Menghilangkan Stiker di Kaca Jendela, Bisa Pakai Cuka

Cara Menghilangkan Stiker di Kaca Jendela, Bisa Pakai Cuka

Do it your self
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke