Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengenal Insulasi dan Manfaatnya untuk Rumah

Hal ini bisa terjadi karena hunian tidak memiliki insulasi. Insulasi dapat mempertahankan suhu dalam rumah tetap stabil dan membantu menghemat penggunaan listrik pada musim panas karena tidak perlu menyalakan AC.

Selain itu, insulasi juga dapat menjaga rumah terasa cukup hangat sepanjang cuaca dingin.

Lantas, apa itu insulasi dan bagaimana cara menggunakannya di rumah? 

Disadur dari Green Match, Kamis (19/5/2022), insulasi adalah pelapis yang dapat membantu menjaga suhu dalam rumah tetap stabil atau nyaman sepanjang tahun serta melindungi rumah dari cuaca dingin dan panas. 

Insulasi juga berguna mengurangi polusi suara. Rumah yang diinsulasi dengan baik dapat menghemat penggunaan energi serta biaya listrik. 

Insulasi dapat diterapkan paatap, lantai, dinding, atau jendela dan pintu. Namun, dinding merupakan yang paling penting untuk diinsulasi.  

Untuk lebih memahami bagaimana insulasi bekerja, ada tiga mekanisme dasar terkait dengan aliran panas seperti dijelaskan dalam situs resmi  Department Energi Amerika Serikat, yakni konduksi, konveksi, dan radiasi.

Konduksi adalah cara panas bergerak melalui benda seperti sendok dalam secangkir kopi panas dapat menghantarkan aliran panas tersebut pada gagang sendok. 

Konveksi adalah cara panas bersirkulasi melalui cairan dan gas. Ini sebabnya udara yang lebih ringan dan hangat naik, sementara udara yang lebih dingin dan padat turun. 

Sedangkan radiasi adalah panas bergerak dalam garis lurus dan memanaskan apa pun yang padat di jalurnya, yang menyerap energinya.

Terlepas dari mekanismenya, panas mengalir dari daerah yang lebih panas ke daerah lebih dingin hingga tidak ada lagi perbedaan suhu.

Insulasi terbuat dari material dan kualitas yang berbeda, tetapi umumnya insulasi yang baik terdiri atas produk berstruktur mirip dengan wol. 

Kain seperti katun dan rami juga material insulasi yang baik. Dengan demikian, memiliki gorden dengan material ini dapat membantu menginsulasi rumah dengan baik.

Lalu, ada pula produk berbahan kayu seperti pintu kayu. Ini dapat membantu menjaga rumah tetap hangat.

Jenis-jenis insulasi rumah

Sepertidisebutkan sebelumnya, insulasi dapat dipasang di beberapa titik di dalam rumah seperti di bawah ini. 

Untuk dinding rongga (cavity wall), material insulasi akan dimasukkan ke dinding melalui lubang bor, kemudian ditutup kembali dengan semen.

Ada pula dinding padat yang bisa dilapisi dengan insulasi internal atau eksternal. Untuk insulasi eksternal, material insulasi biasanya akan menutupi seluruh fasad properti. Insulasi internal umumnya diterapkan di dalam ruangan.

  • Atap

Untuk area atap, ada jenis insulasi yang dapat dipasang, yakni tepat di bawah atap (insulasi atap) atau tepat di atas plafon rumah (insulasi plafon). Biasanya, insulasasi atap merupakan jenis yang lebih baik.

  • Jendela dan pintu

Insulasi jendela dan pintu dapat dilakukan dengan memasang kaca jendela ganda pada satu rangka (double-glazed). Ini tidak hanya mampu membantu rumah memilih suhu yang stabil, tapi juga melindung rumah dari kebisingan. 

  • Lantai

Insulasi lantai mempunyai harga cukup mahal. Biasanya, rumah modern memiliki insulasi di bawah permukaan lantai beton. Alternatifnya, kamu dapat menggunakan karpet pada lantai.

https://www.kompas.com/homey/read/2022/05/19/181200976/mengenal-insulasi-dan-manfaatnya-untuk-rumah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke