Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Tips Membersihkan Lantai Rumah agar Berkilau dan Tampak Baru

Karena itu, penting menjaga kebersihan lantai dengan membersihkannya secara rutin. Lantai rumah yang bersih tidak hanya membuat rumah tampak indah dan terawat, tapi juga mendatangkan kesehatan bagi penghuninya. 

Tak hanya itu, membersihkan lantai juga memberikan keuntungan dalam hal estetika, kebersihan, dan melindungi lantai sebagai investasi di rumah Anda. 

Dilansir dari Woman and Home, Rabu (9/2/2022), berikut tips membersihkan lantai rumah agar kembali berkilau dan tampak baru. 

Menyapu atau menyedot debu secara rutin dapat membantu menghilangkan sebagian besar kotoran sebelum menempel pada nat atau lantai itu sendiri.

Kegagalan menyapu atau menyedot debu akan menyebabkan butiran kotoran menempel pada lantai. Butiran kotoran itu akhirnya merusak ubin, menumpulkannya, dan membuatnya sulit dibersihkan.

Meski dapat menggunakan penyedot debu untuk membersihkan lantai, seiring waktu hal itu mulai menggores lantai, terutama jika menggunakan pengaturan lantai kosong.

Untuk menghindari hal ini, gunakan vacuum cleaner tabung dan pastikan memiliki sambungan sikat lantai untuk mencegah kerusakan permukaan lantai. 

Gunakan larutan pembersih yang lembut untuk meningkatkan kilau serta warna lantai. Jika tidak yakin pembersih mana yang harus digunakan, Anda dapat menggunakan air dan sedikit cairan sabun pencuci piring.

Selain itu, gunakan cuka putih dan air, kecuali lantai marmer, karena kedua bahan ini aman untuk rumah yang memiliki anak-anak dan hewan peliharaan.

Namun, sebelum melakukan metode ini, periksa instruksi pabrik untuk lantai Anda, terutama jika lantai memiliki harga mahal karena cenderung membutuhkan perawatan khusus.

Misalnya, tidak boleh menggunakan pel dengan bulu kaku untuk membersihkan lantai marmer. 

Menghapus residu sabun 

Membersihkan lantai dengan sabun cuci piring terkadang membuat lantai terlihat keruh. Untuk menghindarinya, gunakan pembersih cair non-abrasif.

Jika tidak hilang, cobalah pembersih cair DIY ringan dari jus lemon encer atau cuka putih. Namun, cairan ini hanya boleh digunakan pada lantai keramik dan porselen. Gunakan pel mikrofiber basah untuk menghilangkan kabut.

Perlu diingat, hindari menggunakan lantai batu alam seperti marmer karena dapat merusaknya. 

Disarankan membersihkan nat keramik setiap beberapa bulan atau sesuai kebutuhan untuk membantu menjaga lantai serta nat.

Untuk membersihkan nat, campurkan air dan hidrogen peroksida dengan perbandingan sama dan oleskan ke nat menggunakan sikat gigi untuk menghilangkan noda. Kemudian, bilas dengan baik dan biarkan mengering.

Anda juga dapat menggunakan pemutih oksigen atau baking soda dan air dalam takaran yang sama. 

Untuk mempertahankan kilauan nat selama mungkin, pastikan membersihkan lantai secara teratur demi mencegah akumulasi kotoran dan kelembapan. Jika tidak, pasir dan kotoran dapat menumpuk dan merusak permukaan lantai. 

Keringkan dengan kain

Setelah mengepel lantai, segera keringkan menggunakan pel mikrofiber bersih atau kain bebas serat. Sebab, membiarkan lantai kering di udara kemungkinan besar akan menimbulkan noda air, terutama jika Anda menggunakan air yang memiliki endapan mineral berat.

https://www.kompas.com/homey/read/2022/02/09/230000376/5-tips-membersihkan-lantai-rumah-agar-berkilau-dan-tampak-baru

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke