Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

6 Kebiasaan Buruk Membersihkan Rumah yang Harus Dihentikan

Tak jarang, banyal penghuni rumah yang mencari cara untuk membuat pembersihan menjadi lebih cepat dan mudah. 

Percaya atau tidak, terkadang mengambil "jalan pintas" tertentu justru mempersulit Anda dalam jangka panjang.

Bahkan membuat Anda dan keluarga mungkin telah mengembangkan beberapa kebiasaan buruk yang menghambat kemampuan menyelesaikan pekerjaan dengan lebih efisien. Parahnya, dapat menyebabkan kerusakan pada rumah. 

Untuk itu, sudah saatnya mulai menghentikan kebiasaan ini agar bisa mendapatkan rumah yang lebih bersih dan melakukan pembersihan lebih cepat. 

Melansir dari The Spruce, Senin (6/12/2021), berikut enam kebiasaan buruk membersihkan rumah yang harus dihentikan. 

Ini adalah salah satu kebiasaan buruk yang sulit dihentikan. Dengan menutup tirai kamar mandi setelah digunakan, itu akan lebih cepat kering dan mencegah pertumbuhan jamur.

Dengan menggantung handuk basah hingga kering, Anda akan mendapatkan penggunaan kedua atau ketiga dan meringankan beban cucian. 

Menggunakan terlalu banyak produk pembersih

Menggunakan terlalu banyak produk pembersih atau detergen cucian sebenarnya dapat menyebabkan lebih banyak kerugian daripada kebaikan.

Jika kelebihan produk pembersih tidak dibilas sepenuhnya, residu dapat menjadi magnet kotoran serta menjebak tanah.

Itu sebabnya harus membaca petunjuk dan menggunakan sesuai dengan jumlah yang disarankan, bahkan lebih sedikit. Menggunakan terlalu banyak produk pembersih dapat membuang-buang waktu, uang, dan air untuk membilasnya. 

Membersihkan dengan alat kotor

Bagaimana bisa mengharapkan hasil bersih saat menggunakan alat pembersih yang kotor? Misalnya, jika mesin cuci memiliki bau dari bakteri yang menumpuk, hal ini bisa membuat pakaian yang dicuci akan bau.

Begitu juga bila vacuum cleaner atau filter penuh dengan debu, itu tidak akan berfungsi maksimal untuk menyedot debu. Pel atau spons kotor hanya mendorong lebih banyak tanah dan bakteri.

Luangkan waktu membersihkan peralatan tersebut secara menyeluruh setelah setiap penggunaan dengan mengosongkan sepenuhnya atau mencuci dengan air panas dan menambahkan disinfektan. Secara berkala, ganti dengan alat baru. 

Saat mencapai dudukan dan pegangan toilet, kualitas lap disinfektan hilang dan Anda hanya akan menyebarkan bakteri dari satu permukaan ke permukaan lainnya.

Untuk efektif, lap harus mengandung kelembapan disinfektan yang cukup sehingga permukaan tetap basah setidaknya selama empat menit.

Untuk pembersihan menyeluruh, gunakan beberapa tisu atau kain bersih, larutan disinfektan, dan air yang cukup. 

Meninggalkan piring kotor di wastafel 

Meninggalkan piring kotor di wastafel adak kebiasaan buruk membersihkan rumah yang dilakukan banyak orang.

Padahal, wastafel adalah tempat berkembang biak yang sempurna bagi bakteri dan jackpot bagi serangga lapar.

Latih semua orang di rumah untuk meletakkan piring di mesin pencuci piring atau segera mencucinya. 

Buat tugas merapikan menjadi sederhana dengan memilih tempat tidur yang mudah ditata rapi. Tempat tidur dengan selimut sederhana dan sarung bantal jauh lebih mudah dibuat daripada tempat tidur dengan banyak bantal. 

https://www.kompas.com/homey/read/2021/12/06/190200276/6-kebiasaan-buruk-membersihkan-rumah-yang-harus-dihentikan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke