Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Langkah Pembersihan untuk Mencegah Penyebaran Kuman di Rumah

Akan tetapi, penyebaran kuman sulit dihindari karena dapat menyebar dari orang ke orang atau menyentuh peralatan atau permukaan yang tidak bersih. 

Untuk menghentikan penyebaran kuman, kamu perlu fokus membersihkan area di rumah yang menjadi tempat penyebaran kuman seperti dapur dan toilet.

Dilansir dari NHS, Sabtu (31/7/2021), berikut ini adalah beberapa langkah pembersihan umum untuk mencegah penyebaran kuman di rumah. 

Area yang sering disentuh

Gunakan sabun dan air panas atau disinfektan untuk membunuh kuman pada area yang sering disentuh seperti gagang pintu, flush kloset duduk, saklar, remot, ponsel, dan masih banyak lagi.

Bersihkan pula area mana saja tempat kuman cenderung menyebar secara teratur, termasuk sesuatu yang baru disentuh atau digunakan.

Pastikan mengeringkan permukaan yang sudah dibersihkan atau didisinfeksi secara menyeluruh demi mencegah kuman yang tersisa bertahan hidup lantaran adanya kelembapan. 

Kain dan spons

Disinfektan atau cuci kain yang dapat digunakan kembali dan spons pada suhu 60 derajat Celsius setiap kali selesai digunakan. Bila memungkinkan gunakan kain sekali pakai atau handuk kertas. 

Sikat pembersih

Bersihkan sikat secara teratur dengan detergen dan air hangat setelah digunakan. 

Pel dan ember

Gunakan dua ember air untuk mengepel, satu untuk larutan pembersih lantai dan satunya untuk membilas kain pel. Bersihkan dan keringkan pel serta ember setelah digunakan 

Kloset

Jaga lubang dan mangkuk kloset tetap bersih dengan menyiramnya setiap kali selesai digunakan. Gunakan pembersih toilet dan sikat setiap beberapa hari.

Hilangkan kerak secara teratur menggunakan produk pembersih kerak. Jaga kebersihan dudukan kloset, tutup kloset, hingga pegangan dengan menggunakan disinfektan. 

Bak mandi dan wastafel

Bersihkan bak mandi dan wastafel sesering mungkin jika digunakan secara teratur. Gunakan disinfektan jika seseorang yang sakit menggunakan bak mandi dan wastafel.

Shower

Bersihkan kepala shower sesering mungkin jika digunakan secara teratur.

Lantai dan tirai shower

Pastikan untuk selalu menjaga lantai dan nat dalam kondisi bersih dan baik. Bersihkan tirai kamar mandi sesering mungkin. 

Dapur

Pastikan permukaan peralatan makan bersih sebelum digunakan. Gunakan talenan terpisah untuk makanan mentah seperti daging mentah dan makanan yang tidak perlu dimasak seperti daun salad.

Cuci dan keringkan tangan setelah memegang makanan seperti daging mentah. Kemudian ersihkan permukaan dapur dengan segera setelah selesai memasak. 

Lantai

Bersihkan lantai secara teratur dengan air hangat dan pembersih lantai untuk menghilangkan kotoran yang terlihat.

Jika lantai kotor oleh muntahan, kencing atau kotoran, bersihkan dengan kain sekali pakai dan air hangat, lalu disinfektan. Pastikan lantai kering sebelum membiarkan anak-anak berada di atasnya. 

Karpet dan perabotan lembut

Pembersihan uap efektif melawan kuman pada karpet dan perabotan lembut seperti sofa. Gorden dapat dibersihkan dengan pencucian atau didisinfeksi dengan pembersihan uap.

Hewan peliharaan dan hewan lainnya

Pisahkan makanan hewan dari makanan manusia. Selalu cuci tangan setelah menyentuh hewan dan makanannya, mainannya, kandangnya, dan kotak kotorannya.

Simpan piring, peralatan, dan pembuka kaleng yang digunakan untuk makanan hewan secara terpisah. 

Mainan

Cuci mainan berbahan keras atau plastik dan simpan setelah bersih dan kering. Beberapa mainan lunak seperti boneka dapat dibersihkan menggunakan mesin cuci.

Cucian

Cuci tangan setelah menangani cucian kotor. Cuci semua pakaian dalam, handuk, dan linen rumah tangga pada suhu 60 derajat Celsius atau pada suhu 40 derajat Celsius dengan produk cucian berbahan dasar pemutih untuk mencegah penyebaran kuman.

Jangan tinggalkan cucian pada mesin cuci karena kuman yang tersisa dapat berkembang biak dengan cepat. 

Tempat sampah

Tempat sampah yang dioperasikan dengan kaki lebih higienis karena mengurangi risiko kuman ke tangan saat menyentuh tutup tempat sampah.

Selalu cuci tangan setelah menangani sampah apa pun. Buang sampah dengan hati-hati untuk menghindari menarik tikus, kecoak, semut, dan hama lainnya.

https://www.kompas.com/homey/read/2021/07/31/123800776/langkah-pembersihan-untuk-mencegah-penyebaran-kuman-di-rumah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke