Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Orang Ini Membuang Diduga Jenazah Korban Covid-19 ke Sungai

Kompas.com - 31/05/2021, 20:45 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

NEW DELHI, KOMPAS.com - Sebuah video yang viral di India menunjukkan dua orang membuang diduga jenazah pasien Covid-19 ke sungai.

Si pelaku, diidentifikasi bernama Sanjay Kumar dan Manoj Kumar, ditangkap setelah pengguna jalan memergoki mereka pada Sabtu (29/5/2021).

Baca juga: Bersiap Kondisi Terburuk, RS Malaysia Siapkan Kontainer Penyimpan Mayat Korban Covid-19

Rekaman itu memperlihatkan dua pria tersebut, salah satunya mengenakan pakaian pelindung, berdiri di tepi jembatan di Balrampur.

India Today mewartakan, keduanya kemudian membuang jenazah yang diduga korban Covid-19 ke Sungai Rapti.

Polisi setempat menyatakan, mereka mengidentifikasi mayat tersebut sebagai Premnath. Namun, tak disebutkan hubungannya dengan para pelaku.

Dilansir New York Post Minggu (30/5/2021), Premnath dilarikan ke rumah sakit pada 25 Mei, di mana dia dinyatakan positif virus corona.

Dia meninggal saat dirawat, dengan rumah sakit awalnya menyerahkan jasadnya ke keluarga untuk dikremasi.

Namun, mayat Premnath ternyata dibawa oleh Sanjay dan Manoj Kumar ke sungai untuk dibuang begitu saja.

Video ini terjadi dua pekan setelah otoritas India menemukan 70 jasad yang mengapung di Sungai Gangga, di mana mereka disinyalir adalah korban Covid-19.

Saat ini, negara di Asia Selatan tersebut tengah melawan gelombang kedua, dengan hampir 28 juta kasus.

Baca juga: Terungkap, Banyak Jenazah Mengapung di Sungai India Rupanya Korban Covid-19

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

[POPULER GLOBAL] AS Tertinggal dari China soal Energi Nuklir | Dua Lipa Kritik Israel

[POPULER GLOBAL] AS Tertinggal dari China soal Energi Nuklir | Dua Lipa Kritik Israel

Global
Singapura Kerja Keras Bersihkan 400 Ton Minyak Tumpah di Pulau Sentosa

Singapura Kerja Keras Bersihkan 400 Ton Minyak Tumpah di Pulau Sentosa

Global
Kisah Perempuan Adat Meksiko yang Terkurung 12 Tahun di RSJ AS karena Tak Bisa Bahasa Inggris

Kisah Perempuan Adat Meksiko yang Terkurung 12 Tahun di RSJ AS karena Tak Bisa Bahasa Inggris

Global
KBRI Canberra dan CESA Perpanjang MoU Pembelajaran Bahasa Indonesia di Australia

KBRI Canberra dan CESA Perpanjang MoU Pembelajaran Bahasa Indonesia di Australia

Global
Serangan Drone Sebabkan Kebakaran di Tangki Minyak Rusia, Ukraina Belum Klaim

Serangan Drone Sebabkan Kebakaran di Tangki Minyak Rusia, Ukraina Belum Klaim

Global
Nasib Para Ibu Tunggal Afghanistan di Bawah Pemerintahan Taliban

Nasib Para Ibu Tunggal Afghanistan di Bawah Pemerintahan Taliban

Internasional
Ketahuan Mencontek Pakai Alat AI Canggih, Mahasiswa Turkiye Ditangkap

Ketahuan Mencontek Pakai Alat AI Canggih, Mahasiswa Turkiye Ditangkap

Global
Netanyahu Bubarkan Kabinet Perang, Apa Dampaknya?

Netanyahu Bubarkan Kabinet Perang, Apa Dampaknya?

Internasional
Terapi Telan Ikan Mentah di Hyderabad India untuk Obati Asma

Terapi Telan Ikan Mentah di Hyderabad India untuk Obati Asma

Global
Argentina Bongkar Panel Surya yang Salah Dipasang di Sisi Perbatasan Chile

Argentina Bongkar Panel Surya yang Salah Dipasang di Sisi Perbatasan Chile

Global
Rusia Mulai Latihan Angkatan Laut di Pasifik, Dekat Korea Selatan dan Jepang

Rusia Mulai Latihan Angkatan Laut di Pasifik, Dekat Korea Selatan dan Jepang

Global
Eks PM Thailand Thaksin Shinawatra Didakwa Menghina Kerajaan

Eks PM Thailand Thaksin Shinawatra Didakwa Menghina Kerajaan

Global
Rangkuman Hari Ke-845 Serangan Rusia ke Ukraina: Jabatan di Kemenhan | Rusia Terus Maju dan Serang

Rangkuman Hari Ke-845 Serangan Rusia ke Ukraina: Jabatan di Kemenhan | Rusia Terus Maju dan Serang

Global
AS Disebut Tertinggal Jauh di Belakang China di Bidang Tenaga Nuklir

AS Disebut Tertinggal Jauh di Belakang China di Bidang Tenaga Nuklir

Global
Ahli Bedah AS Minta Platform Media Sosial Diberi Peringatan seperti Bungkus Rokok

Ahli Bedah AS Minta Platform Media Sosial Diberi Peringatan seperti Bungkus Rokok

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com