Namun, ZDNet lebih detail menerangkan apa saja data pengguna yang tercantum dalam peretasan itu.
Baca juga: Data Pengguna Tokopedia Bocor, Cek Apakah Akun Anda Terdampak
"File tersebut adalah PostgreSQL database dump, yang berisi informasi pengguna seperti nama lengkap, email, nomor telepon, hashed passwords, tanggal lahir, dan detail terkait profil Tokopedia."
Detail profil yang dimaksud antara lain tanggal pembuatan akun, login terakhir, kode aktivasi email, kode reset password, detail lokasi, nomor messenger, hobi, pendidikan, kolom about-me, dan banyak lagi.
ZDNet juga menerangkan, hashed passwords yang gagal diretas diamankan dengan algoritma SHA2-384 yang saat ini dianggap aman meski belum sempurna.
Baca juga: Jutaan Akun Bocor, Tokopedia Pastikan Data Pembayaran Tetap Aman
"ZDNet telah memverifikasi keaslian data yang bocor terhadap situs web Tokopedia."
"Untuk saat ini, pengguna Tokopedia disarankan untuk me-reset password akun mereka," lanjut pemberitaan tersebut.
ZDNet lalu menutup pemberitaannya dengan menjelaskan Tokopedia adalah e-commerce sejenis Amazon, yang membuat konsumen bisa membeli produk atau membuka toko online sendiri.
"Situs ini berada di 200 besar peringkat Alexa untuk situs paling populer di internet, dan mengklaim memiliki lebih dari 90 juta pengguna aktif bulanan dan lebih dari 7 juta pedagang terdaftar," urai ZDNet.
Baca juga: Data 91 Juta Pengguna Tokopedia dan 7 Juta Merchant Dilaporkan Dijual di Dark Web
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.