Vaksin CureVac Buatan Jerman Ampuh 48 Persen Cegah Covid-19

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vaksin CureVac Buatan Jerman Ampuh 48 Persen Cegah Covid-19

Aditya Jaya Iswara

Kompas.com - 01/07/2021, 13:38 WIB

Hasil uji coba akhir vaksin CureVac menunjukkan tingkat kemanjuran 48 persen, tapi diklaim efektif cegah rawat inap untuk usia 18-60 tahun.

Kembali ke artikel...

Berikan Komentar

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

Video pilihan

Lihat Semua

Laporkan komentar

Iklan atau spam

Porno atau asusila

Ujaran kebencian atau SARA

Perundungan atau pelecehan

Lainnya

Akun Terdeteksi Anonim

Kami mendeteksi email anonim pada akunmu. Untuk berkomentar, mohon gunakan email yang valid.

Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Batal edit?

Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan

Hapus Komentar

Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan

Oke

Rekomendasi untuk anda

GLOBAL

Tingkat Kepercayaan Rakyat Ukraina terhadap Zelensky...

INTERNASIONAL

Apa Dampak Ukraina Diizinkan Pakai Senjata...

INTERNASIONAL

Produksi Narkoba Myanmar Meningkat Selama Perang...

GLOBAL

Jerman Siap Gelar Euro 2024, Keamanan...

GLOBAL

Unicef Temukan 90 Persen Anak-anak Gaza...

GLOBAL

Kisah "Penyihir Malam", Pasukan Pilot Perempuan...

GLOBAL

Nenek Ini Meninggal di Panti Jompo,...

GLOBAL

Rangkuman Hari Ke-828 Serangan Rusia ke...

Terkini Lainnya

Raja Salman Perintahkan Tampung 1.000 Jemaah Haji Khusus dari Gaza

Global

10/06/2024, 14:51 WIB

Ini Alasan Menteri Kabinet Perang Israel Mundur dari Pemerintahan Netanyahu

Global

10/06/2024, 14:07 WIB

Warga China Pasang Poster Dewa dan Gambar Jimat agar Koper Tak Dicuri di Bandara

Global

10/06/2024, 13:54 WIB

Beli Buah Potong, Orang Ini Kesal karena Dapat Melon Tipis 1 Cm

Global

10/06/2024, 13:02 WIB

3 Perenang Diserang Hiu di Lepas Pantai Florida, 2 Kritis

Global

10/06/2024, 12:17 WIB

Terputus dari Barat, Putin Melihat Peluang ke Timur

Internasional

10/06/2024, 12:03 WIB

Pangeran William Beri Kabar Terbaru Kesehatan Kate Middleton

Global

10/06/2024, 11:17 WIB

AS Minta Dewan Keamanan PBB Lakukan Voting Dukung Gencatan Senjata di Gaza

Global

10/06/2024, 10:47 WIB

Mengapa Rusia Ingin Bangun Kembali Hubungan dengan Taliban?

Internasional

10/06/2024, 10:20 WIB

AS Lanjutkan Pengiriman Bantuan ke Gaza lewat Udara

Global

10/06/2024, 10:17 WIB

Kontroversi Air Terjun Tertinggi di China, Disebut Mengalir dari Pipa

Global

10/06/2024, 10:05 WIB

WNI di Taiwan Didenda Hampir Rp 100 Juta karena Bawa Daging Babi

Global

10/06/2024, 09:15 WIB

Rangkuman Hari Ke-837 Serangan Rusia ke Ukraina: Jet Su-57 Rusak | Gempuran ke Kharkiv Terhenti

Global

10/06/2024, 08:34 WIB

Jet Tempur Ukraina Kali Pertama Kenai Target di Dalam Rusia

Global

10/06/2024, 07:43 WIB

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Balon Sampah Korut | 300.000 Jemaah Haji Ilegal

Global

10/06/2024, 07:02 WIB

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkini Lainnya

Raja Salman Perintahkan Tampung 1.000 Jemaah Haji Khusus dari Gaza

Ini Alasan Menteri Kabinet Perang Israel Mundur dari Pemerintahan Netanyahu

Warga China Pasang Poster Dewa dan Gambar Jimat agar Koper Tak Dicuri di Bandara

Beli Buah Potong, Orang Ini Kesal karena Dapat Melon Tipis 1 Cm

3 Perenang Diserang Hiu di Lepas Pantai Florida, 2 Kritis

Terputus dari Barat, Putin Melihat Peluang ke Timur

Pangeran William Beri Kabar Terbaru Kesehatan Kate Middleton

AS Minta Dewan Keamanan PBB Lakukan Voting Dukung Gencatan Senjata di Gaza

Mengapa Rusia Ingin Bangun Kembali Hubungan dengan Taliban?

AS Lanjutkan Pengiriman Bantuan ke Gaza lewat Udara

Kontroversi Air Terjun Tertinggi di China, Disebut Mengalir dari Pipa

WNI di Taiwan Didenda Hampir Rp 100 Juta karena Bawa Daging Babi

Rangkuman Hari Ke-837 Serangan Rusia ke Ukraina: Jet Su-57 Rusak | Gempuran ke Kharkiv Terhenti

Jet Tempur Ukraina Kali Pertama Kenai Target di Dalam Rusia

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Balon Sampah Korut | 300.000 Jemaah Haji Ilegal

Terpopuler

Tantang Pihak yang Terlibat Km 50, Rizieq Shihab: Kapan Lagi Mau Bantai? Saya Tunggu!

Soal Polwan Bakar Suami, Menko PMK: Judi "Online" Sudah Sangat Parah

Warga Gunungkidul Meninggal Usai Tertendang Sapi Seberat 1 Ton

Terputus dari Barat, Putin Melihat Peluang ke Timur

Pegi Setiawan Akan Jalani Tes Kebohongan

Terkini Lainnya

Terpopuler

Tantang Pihak yang Terlibat Km 50, Rizieq Shihab: Kapan Lagi Mau Bantai? Saya Tunggu!

Soal Polwan Bakar Suami, Menko PMK: Judi "Online" Sudah Sangat Parah

Warga Gunungkidul Meninggal Usai Tertendang Sapi Seberat 1 Ton

Terputus dari Barat, Putin Melihat Peluang ke Timur

Pegi Setiawan Akan Jalani Tes Kebohongan

Now Trending