Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Usai Luncurkan Serangan, Iran: Ini Konflik dengan Israel, AS Harus Menjauh

YERUSALEM, KOMPAS.com - Iran melancarkan serangan drone dan rudal yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap Israel pada Sabtu (13/4/2024) malam.

Proksi dan sekutu Iran juga melancarkan serangan hingga membuat sirene peringatan berbunyi di banyak tempat di Israel.

Iran telah berulang kali mengancam akan menyerang Israel sebagai pembalasan atas serangan udara mematikan pada 1 April terhadap gedung konsulatnya di Damaskus.

“Iran meluncurkan UAV dari wilayahnya menuju wilayah negara Israel. Kami bekerja sama erat dengan Amerika Serikat dan mitra kami di kawasan untuk bertindak melawan peluncuran tersebut dan mencegatnya,” kata Juru Bicara Militer Israel Daniel Hagari dalam pernyataan yang disiarkan televisi.

Iran minta AS tidak ikut campur

Dalam beberapa hari terakhir, Amerika Serikat telah berulang kali memperingatkan bahwa serangan balasan Iran ke Israel akan segera terjadi.

Sementara itu, setelah terjadi serangan, Gedung Putih memperkirakan serangan Iran yang terjadi dengan latar belakang perang Israel-Hamas selama enam bulan di Gaza itu akan berlangsung selama beberapa jam.

Di sisi lain, Misi Iran untuk PBB memperingatkan Amerika Serikat untuk tidak ikut campur dalam konflik Iran dengan Israel.

"Ini adalah konflik antara Iran dan rezim Israel yang jahat, di mana AS HARUS MENJAUH!" kata misi tersebut di X, sebagaimana dikutip dari AFP.

Misi Iran untuk PBB menambahkan, tindakan Iran untuk menghukum serangan Israel terhadap misi diplomatiknya tidak akan menyebabkan eskalasi lebih lanjut dan "masalah ini dapat dianggap selesai".

Meski demikian, seorang pejabat Pentagon mengatakan, pasukan AS telah menembak jatuh drone yang diarahkan ke Israel.

Inggris janji bela Israel, Mesir ingin redam situasi

Di luar itu, Perdana Menteri (PM) Inggris Rishi Sunak mengutuk tindakan "sembrono" Iran dan berjanji bahwa pemerintahnya akan "terus membela keamanan Israel".

Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan, telah memindahkan beberapa jet tempur tambahan ke wilayah tersebut yang siap untuk "mencegat setiap serangan udara yang berada dalam jangkauan".

Perancis juga menggemakan komitmen terhadap keamanan Israel.

"Dengan memutuskan untuk mengambil tindakan yang belum pernah terjadi sebelumnya ini, Iran telah mencapai tingkat destabilisasi yang baru," kata Menteri Luar Negeri Stephane Sejourne.

Sedangkan Mesir, yang secara teratur bertindak sebagai mediator antara Israel dan Palestina, mengatakan akan melakukan kontak langsung dengan semua pihak yang terlibat dalam konflik untuk mencoba meredam situasi.

https://www.kompas.com/global/read/2024/04/14/074809270/usai-luncurkan-serangan-iran-ini-konflik-dengan-israel-as-harus-menjauh

Terkini Lainnya

Jelang Final Liga Champions dan Euro 2024, Spanyol Sita 11 Ton Kaus Sepak Bola Palsu

Jelang Final Liga Champions dan Euro 2024, Spanyol Sita 11 Ton Kaus Sepak Bola Palsu

Global
Netanyahu Bersikeras Perang Gaza Tak Akan Berakhir sampai Hamas Hilang Kemampuan

Netanyahu Bersikeras Perang Gaza Tak Akan Berakhir sampai Hamas Hilang Kemampuan

Global
Hamas Respons Positif Usulan Gencatan Senjata Baru dari Israel yang Diumumkan Biden

Hamas Respons Positif Usulan Gencatan Senjata Baru dari Israel yang Diumumkan Biden

Global
Isi Usulan Gencatan Senjata Baru dari Israel yang Diumumkan Biden, Terdiri 3 Fase

Isi Usulan Gencatan Senjata Baru dari Israel yang Diumumkan Biden, Terdiri 3 Fase

Global
Umumkan Usulan Gencatan Senjata Baru dari Israel, Biden: Sudah Waktunya Perang Gaza Berakhir

Umumkan Usulan Gencatan Senjata Baru dari Israel, Biden: Sudah Waktunya Perang Gaza Berakhir

Global
[POPULER GLOBAL] Pertempuran Rafah Kian Sengit | Trump Divonis Bersalah

[POPULER GLOBAL] Pertempuran Rafah Kian Sengit | Trump Divonis Bersalah

Global
Mantan Jubir Iran Bergelar Doktor Calonkan Diri Maju Pilpres

Mantan Jubir Iran Bergelar Doktor Calonkan Diri Maju Pilpres

Global
Israel: Pertempuran di Gaza Utara Berakhir

Israel: Pertempuran di Gaza Utara Berakhir

Global
Panzerbike, Sepeda Motor Terberat di Dunia Bermesin Tank Soviet

Panzerbike, Sepeda Motor Terberat di Dunia Bermesin Tank Soviet

Global
75 Tentara yang Ditawan Rusia Dikembalikan ke Ukraina

75 Tentara yang Ditawan Rusia Dikembalikan ke Ukraina

Global
Influencer Ini Dikecam Usai Tinggalkan Orang yang Diberi Tantangan Lompat ke Danau dengan Imbalan Rp 325.000

Influencer Ini Dikecam Usai Tinggalkan Orang yang Diberi Tantangan Lompat ke Danau dengan Imbalan Rp 325.000

Global
Isi Surat Pemimpin Tertinggi Iran bagi Mahasiswa Pro-Palestina di AS

Isi Surat Pemimpin Tertinggi Iran bagi Mahasiswa Pro-Palestina di AS

Global
Ahli Geologi Klaim Pecahkan Misteri Lokasi Mona Lisa Dilukis, di Mana?

Ahli Geologi Klaim Pecahkan Misteri Lokasi Mona Lisa Dilukis, di Mana?

Global
Irak Eksekusi 8 Orang, Dihukum karena Terkait Terorisme

Irak Eksekusi 8 Orang, Dihukum karena Terkait Terorisme

Global
Indonesia Perlu Menghidupkan Diplomasi Preventif di Laut China Selatan

Indonesia Perlu Menghidupkan Diplomasi Preventif di Laut China Selatan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke