Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Permainan Softball Berasal dari Negara Mana?

JAKARTA, KOMPAS.com - Tahukah Anda permainan softball berasal dari negara mana?

Meskipun terkenal di banyak negara, ternyata permainan softball berasal dari negara Amerika Serikat, tepatnya di kota Chicago.

Bagi Anda yang familiar dengan permainan bola kasti yang dimainkan di bangku sekolah, olahraga softball bisa dibilang mirip seperti cabang olahraga tersebut.

Olahraga ini sama-sama dimainkan oleh dua tim yang berusaha untuk memukul bola dan mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya.

Asal permainan softball

Dilansir dari laman Encyclopedia Britannica, permainan softball pertama kali dimainkan pada tahun 1887, tepatnya berasal dari Kota Chicago, Amerika Serikat.

Softball diciptakan oleh seseorang bernama George Hancock. Pada masanya, permainan ini dikenal memiliki banyak nama seperti kitten ball, mush ball, diamond ball, dan masih banyak lagi.

Permainan softball diciptakan atas variasi dari permainan baseball yang populer kala itu.

Di tahun 1906, seorang tokoh bernama Lewis Robert kerap mencoba olahraga softball ini dan membantu menyusun beberapa peraturan dasar dalam permainan.

Seiring waktu, di tahun 1923 peraturan resmi dibuat dan menjadi dasar dari setiap pertandingan softball.

Kemudian, pada 1933 terbentuklah The Amateur Softball Association of America yang bertugas untuk mengawasi setiap pertandingan softball di Amerika Serikat.

Setelah semakin populer dan tersebar ke mancanegara, pada tahun 1952 terbentuklah The Federation Internationale de Softball atau International Softball Federation.

Organisasi ini berfungsi untuk menghubungkan lebih dari 40 organisasi softball negara di seluruh dunia. Pusatnya pada masa itu berada di Oklahoma, Amerika Serikat.

International Softball Federation juga bertugas untuk membuat beberapa kompetisi softball dunia, baik di kelas nasional maupun internasional.

Pada tahun 1996, olahraga softball pertama kali masuk ke Olimpiade untuk kategori perempuan. Namun, itu kemudian dihapus pada Olimpiade 2008 di Beijing dan kembali masuk di Olimpiade 2020.

Peraturan permainan softball

Kemampuan dasar yang harus dimiliki pemain softball sebenarnya hampir sama seperti pemain baseball. Misalnya memukul bola, berlari, pitching, dan menangkap bola.

Hanya saja ada beberapa perbedaan ukuran pada bola, lebar lapangan, dan beberapa peraturannya.

Berikut adalah peraturan permainan softball yang dirangkum dari laman Rules of Sport:

  • Setiap tim terdiri dari 9 pemain dan tim bisa berjenis kelamin campuran
  • Permainan berlangsung selama 7 babak dan dibagi menjadi dua bagian, yakni bagian atas dan bawah dari inning
  • Setiap tim memukul satu kali di setiap babak sebelum pergantian posisi
  • Tim fielding memiliki pitcher, catcher, pemain di base pertama, base kedua, base ketiga, tiga fielder dalam, dan short stop
  • Seorang pemukul harus berhasil memukul bola dan berlari di sekitar base sebanyak mungkin. Begitu berhasil mendapatkan semua jalan sekitar dan kembali ke home plate artinya mereka mendapatkan poin
  • Tim fielding dapat mencegah tim pemukul mendapatkan poin dengan membuat mereka kehilangan bola, menangkap bola, menandai salah satu base sebelum mereka mencapainya, atau menandai batsmen saat mereka berlari dengan bola di tangan
  • Garis dasar pertama dan ketiga adalah wilayah foul. Setelah bola melewati garis ini sebelum memantul, bola dianggap "mati" dan permainan dimulai kembali dengan pemukul baru
  • Sebuah home run dapat terjadi jika bola dipukul sampai ke luar lapangan atau ke area bola mati. Para pemukul kemudian dapat berlari dari base ke base untuk mencetak poin bersama dengan pemukul tambahan di base awal

Sekilas itulah peraturan permainan softball yang dapat menjadi gambaran seperti apa permainan ini harus dilakukan.

Kesimpulannya, permainan softball ini berasal dari negara Amerika Serikat dan ditemukan pada 1887 sebagai adaptasi dari permainan baseball.

https://www.kompas.com/global/read/2023/11/14/110000670/permainan-softball-berasal-dari-negara-mana-

Terkini Lainnya

Kedubes Israel di Romania Dilempari Bom Molotov

Kedubes Israel di Romania Dilempari Bom Molotov

Global
Alasan Kenapa Trump Tetap Bisa Maju ke Pilpres AS 2024 Andaikan Dipenjara

Alasan Kenapa Trump Tetap Bisa Maju ke Pilpres AS 2024 Andaikan Dipenjara

Global
Memanas, Korea Selatan Berencana Setop Perjanjian Militer Buntut Korea Utara Kirim Balon Sampah

Memanas, Korea Selatan Berencana Setop Perjanjian Militer Buntut Korea Utara Kirim Balon Sampah

Global
Kisah Collier Landry, Bocah 11 Tahun yang Yakinkan Detektif bahwa Ayahnya Membunuh Ibunya

Kisah Collier Landry, Bocah 11 Tahun yang Yakinkan Detektif bahwa Ayahnya Membunuh Ibunya

Global
Sri Lanka: 455 Orang Ditipu untuk Berperang bersama Rusia di Ukraina

Sri Lanka: 455 Orang Ditipu untuk Berperang bersama Rusia di Ukraina

Global
Israel Masih Gempur Rafah hingga Khan Younis, Korban Terus Berjatuhan

Israel Masih Gempur Rafah hingga Khan Younis, Korban Terus Berjatuhan

Global
Kisah Kakak Beradik di Vietnam Nikahi 1 Perempuan, Tinggal Bersama dan Punya 10 Anak

Kisah Kakak Beradik di Vietnam Nikahi 1 Perempuan, Tinggal Bersama dan Punya 10 Anak

Global
Rangkuman Hari Ke-830 Serangan Rusia ke Ukraina: Belgorod dan Kursk Diserang | Pemakaman Relawan Medis

Rangkuman Hari Ke-830 Serangan Rusia ke Ukraina: Belgorod dan Kursk Diserang | Pemakaman Relawan Medis

Global
Ukraina Serang Belgorod dan Kursk, 2 Wilayah di Perbatasan Rusia

Ukraina Serang Belgorod dan Kursk, 2 Wilayah di Perbatasan Rusia

Global
4 Tantangan Besar Ini Menanti Presiden Baru Meksiko

4 Tantangan Besar Ini Menanti Presiden Baru Meksiko

Global
Tak Bisa Temukan Susu, Ibu di Gaza Terpaksa Beri Tepung ke Sang Buah Hati...

Tak Bisa Temukan Susu, Ibu di Gaza Terpaksa Beri Tepung ke Sang Buah Hati...

Global
Apa Dampak Ukraina Diizinkan Pakai Senjata Barat untuk Serang Wilayah Rusia?

Apa Dampak Ukraina Diizinkan Pakai Senjata Barat untuk Serang Wilayah Rusia?

Internasional
3 Orang Berpelukan Sebelum Tersapu Banjir Bandang di Italia, 2 Ditemukan Tewas

3 Orang Berpelukan Sebelum Tersapu Banjir Bandang di Italia, 2 Ditemukan Tewas

Global
Perang Ukraina Jadi Peluang Besar bagi AS untuk Rekrut Mata-mata Rusia

Perang Ukraina Jadi Peluang Besar bagi AS untuk Rekrut Mata-mata Rusia

Internasional
Presiden Ukraina Bertemu Menhan AS Saat Hadiri Forum Keamanan di Singapura

Presiden Ukraina Bertemu Menhan AS Saat Hadiri Forum Keamanan di Singapura

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke