Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Iran Tuding 20 Negara Hasut Protes Massal Setelah Kematian Mahsa Amini, Mana Saja?

TEHERAN, KOMPAS.com - Seorang pejabat intelijen Iran menyebut Amerika Serikat dan Perancis termasuk di antara sekitar 20 negara yang terlibat dalam protes massal berskala nasional yang dipicu oleh kematian Mahsa Amini pada tahun lalu.

Demonstrasi besar-besaran itu meletus setelah kematian Mahsa Amini pada 16 September 2022.

Mahsa Amini adalah perempuan keturunan Kurdi berusia 22 tahun yang tewas setelah ditangkap oleh polisi moral Iran karena dianggap tak memakai hijab dengan sempurna.

Ratusan orang tewas terbunuh, termasuk puluhan aparat keamanan dalam demonstrasi kematian Mahsa Amnimi.

Sedangkan, ribuan orang lainnya ditangkap karena terlibat “kerusuhan,” istilah yang digunakan pejabat setempat, yang diklaim dihasut oleh negara-negara asing setelah kematian Mahsa Amini.

“Penyelidikan yang dilakukan oleh dinas intelijen Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) menunjukkan bahwa sekitar 20 negara terlibat dalam kerusuhan tersebut,” kata Kepala Dinas Intelijen Iran, Jenderal Mohammad Kazemi.

Menurut kutipan wawancara yang diterbitkan oleh situs web khamenei.ir milik pemimpin tertinggi Iran Ayatullah Ali Khamenei, Kazemi menuduh AS, Inggris, Perancis, Jerman, Kanada, Belgia, Italia, dan musuh bebuyutan Iran, yakni Israel terlibat dalam penghasutan demonstrasi itu.

Arab Saudi, yang belum lama ini memulihkan hubungan diplomatiknya dengan Iran setelah pertikaian selama tujuh tahun, serta Uni Emirat Arab juga diklaim terlibat.

Kazemi mengatakan, banyak di antara negara yang masuk ke dalam daftar itu telah secara terbuka mendukung unjuk rasa dan menjatuhkan sanksi terhadap Iran dan pasukan keamanannya, karena menindas para pengunjuk rasa.

Kazemi juga menuduh dinas intelijen Uni Emirat Arab dan Iran mengadakan “pertemuan berkala di sebuah negara Arab untuk mendukung masalah” di Iran, tanpa menjelaskan lebih jauh.

Demikian pula para diplomat ePrancis yang berbasis di Teheran.

"Mereka mengumpulkan informasi di lapangan mengenai kerusuhan dan pasukan keamanan (Iran),” katanya, sebagaimana dikutip dari AFP.

AS, Inggris dan Uni Eropa telah menjatuhkan beberapa putaran sanksi terhadap Iran atas tanggapan negara itu terhadap gerakan unjuk rasa.

https://www.kompas.com/global/read/2023/06/20/120000570/iran-tuding-20-negara-hasut-protes-massal-setelah-kematian-mahsa-amini

Terkini Lainnya

Jelang Final Liga Champions dan Euro 2024, Spanyol Sita 11 Ton Kaus Sepak Bola Palsu

Jelang Final Liga Champions dan Euro 2024, Spanyol Sita 11 Ton Kaus Sepak Bola Palsu

Global
Netanyahu Bersikeras Perang Gaza Tak Akan Berakhir sampai Hamas Hilang Kemampuan

Netanyahu Bersikeras Perang Gaza Tak Akan Berakhir sampai Hamas Hilang Kemampuan

Global
Hamas Respons Positif Usulan Gencatan Senjata Baru dari Israel yang Diumumkan Biden

Hamas Respons Positif Usulan Gencatan Senjata Baru dari Israel yang Diumumkan Biden

Global
Isi Usulan Gencatan Senjata Baru dari Israel yang Diumumkan Biden, Terdiri 3 Fase

Isi Usulan Gencatan Senjata Baru dari Israel yang Diumumkan Biden, Terdiri 3 Fase

Global
Umumkan Usulan Gencatan Senjata Baru dari Israel, Biden: Sudah Waktunya Perang Gaza Berakhir

Umumkan Usulan Gencatan Senjata Baru dari Israel, Biden: Sudah Waktunya Perang Gaza Berakhir

Global
[POPULER GLOBAL] Pertempuran Rafah Kian Sengit | Trump Divonis Bersalah

[POPULER GLOBAL] Pertempuran Rafah Kian Sengit | Trump Divonis Bersalah

Global
Mantan Jubir Iran Bergelar Doktor Calonkan Diri Maju Pilpres

Mantan Jubir Iran Bergelar Doktor Calonkan Diri Maju Pilpres

Global
Israel: Pertempuran di Gaza Utara Berakhir

Israel: Pertempuran di Gaza Utara Berakhir

Global
Panzerbike, Sepeda Motor Terberat di Dunia Bermesin Tank Soviet

Panzerbike, Sepeda Motor Terberat di Dunia Bermesin Tank Soviet

Global
75 Tentara yang Ditawan Rusia Dikembalikan ke Ukraina

75 Tentara yang Ditawan Rusia Dikembalikan ke Ukraina

Global
Influencer Ini Dikecam Usai Tinggalkan Orang yang Diberi Tantangan Lompat ke Danau dengan Imbalan Rp 325.000

Influencer Ini Dikecam Usai Tinggalkan Orang yang Diberi Tantangan Lompat ke Danau dengan Imbalan Rp 325.000

Global
Isi Surat Pemimpin Tertinggi Iran bagi Mahasiswa Pro-Palestina di AS

Isi Surat Pemimpin Tertinggi Iran bagi Mahasiswa Pro-Palestina di AS

Global
Ahli Geologi Klaim Pecahkan Misteri Lokasi Mona Lisa Dilukis, di Mana?

Ahli Geologi Klaim Pecahkan Misteri Lokasi Mona Lisa Dilukis, di Mana?

Global
Irak Eksekusi 8 Orang, Dihukum karena Terkait Terorisme

Irak Eksekusi 8 Orang, Dihukum karena Terkait Terorisme

Global
Indonesia Perlu Menghidupkan Diplomasi Preventif di Laut China Selatan

Indonesia Perlu Menghidupkan Diplomasi Preventif di Laut China Selatan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke