Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Buckingham Modifikasi Mahkota Berusia Ratusan Tahun untuk Penobatan Raja Charles

Penulis: VOA Indonesia

LONDON, KOMPAS.com - Istana Buckingham mengatakan mahkota St Edward telah dipindahkan dari Menara London untuk dimodifikasi.

Mahkota St Edward telah menjadi perhiasan saat penobatan raja di Inggris selama lebih dari 350 tahun.

Mahkota tersebut akan digunakan pada penobatan Raja Charles III pada Mei 2023 mendatang.

Mahkota, yang biasanya merupakan bagian dari Permata Mahkota yang dipajang di Menara, telah digunakan sejak penobatan Raja Charles II pada 1661.

Mahkota St Edward menggantikan mahkota versi abad pertengahan.

Benda itu diperkirakan berasal dari masa pemerintahan Edward pada abad ke-11 yang dilebur pada 1649.

Charles III akan dimahkotai Mahkota St Edward pada upacara penobatan yang akan diadakan di Westminster Abbey London pada 6 Mei, tempat yang sama seperti penobatan mendiang ibunya Ratu Elizabeth II pada 1953.

Dia juga akan mengenakan Mahkota Negara Kekaisaran selama acara tersebut.

Mahkota St Edward, terbuat dari bingkai emas padat yang dikelilingi oleh batu rubi, batu kecubung, safir, garnet, topas, dan turmalin.

Bentuknya mengikuti mahkota di zaman nenek moyang abad pertengahan asli yang memiliki simbol empat salib pattée dan empat fleurs de lis.

Mahkota tersebut juga dilengkapi dengan topi beludru dan pita. 

https://www.kompas.com/global/read/2022/12/05/190000070/buckingham-modifikasi-mahkota-berusia-ratusan-tahun-untuk-penobatan-raja

Terkini Lainnya

Cerita Dokter AS yang Tak Bisa Lupakan Kengerian di Gaza

Cerita Dokter AS yang Tak Bisa Lupakan Kengerian di Gaza

Global
Asal Usul Yakuza dan Bagaimana Nasibnya Kini?

Asal Usul Yakuza dan Bagaimana Nasibnya Kini?

Global
Hujan Lebat di Brasil Selatan Berakibat 39 Orang Tewas dan 68 Orang Masih Hilang

Hujan Lebat di Brasil Selatan Berakibat 39 Orang Tewas dan 68 Orang Masih Hilang

Global
Rangkuman Hari Ke-800 Serangan Rusia ke Ukraina: '150.000 Tentara Rusia Tewas' | Kremlin Kecam Komentar Macron

Rangkuman Hari Ke-800 Serangan Rusia ke Ukraina: "150.000 Tentara Rusia Tewas" | Kremlin Kecam Komentar Macron

Global
Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Global
[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

Global
Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Global
Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Global
Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun 'Menampakkan Diri'

Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun "Menampakkan Diri"

Global
Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Global
Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Internasional
Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Global
Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Internasional
Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke