Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Trump Dipulihkan, Alex Jones Tetap Diblokir: Sikap Elon Musk pada Akun Twitter Sosok Kontroversial

Musk menegaskan, dia tidak memiliki belas kasihan untuk orang-orang yang memanfaatkan kematian anak-anak demi ketenaran pribadi.

Dilansir dari Guardian, Twitter secara permanen menangguhkan akun Jones dan situs web Infowars miliknya pada September 2018 karena melanggar kebijakan perilaku kasar platform tersebut.

Jones (48) menjadi terkenal karena mendorong teori konspirasi palsu tentang penembakan sekolah dasar Sandy Hook pada tahun 2012, yang melecehkan orangtua yang kehilangan anak mereka dalam pembantaian tersebut.

Jones telah diperintahkan oleh pengadilan AS untuk membayar lebih dari 1,4 miliar dollar AS kepada orang-orang yang menderita karena klaim palsunya bahwa penembakan, yang menewaskan 20 anak dan enam pendidik, adalah tipuan.

Musk tampaknya mengesampingkan kembalinya Jones dalam interaksi dengan pengguna Twitter pada hari Senin (21/11/2022).

Penulis dan podcaster Sam Harris bertanya kepada pemilik baru Twitter apakah sudah waktunya untuk membiarkan Alex Jones kembali ke Twitter dan jika tidak, mengapa.

Kim Dotcom, pengusaha internet, juga bertanya apakah Jones dapat dipekerjakan kembali untuk kepentingan "kebebasan berbicara yang sebenarnya".

Musk menjawab bahwa dia telah kehilangan seorang anak karena sindrom kematian bayi mendadak pada tahun 2002 dan mengatakan bahwa Jones menggunakan kematian anak-anak untuk mendorong agendanya sendiri.

“Anak sulung saya meninggal dalam pelukan saya. Aku merasakan detak jantung terakhirnya. Saya tidak punya belas kasihan bagi siapa pun yang menggunakan kematian anak-anak untuk keuntungan, politik, atau ketenaran," ujarnya.

Musk telah mulai memulihkan akun yang sebelumnya diblokir di platform dan mencabut penangguhan permanen pada akun mantan Presiden AS Donald Trump pada Minggu (20/11/2022) setelah melakukan jajak pendapat Twitter.

Psikolog Kanada Jordan Peterson juga telah dipulihkan, bersama dengan mantan kickboxer Inggris-AS Andrew Tate, yang sebelumnya telah dilarang karena mengutip pandangan misoginis yang ekstrem.

Project Veritas, sebuah organisasi sayap kanan AS yang berspesialisasi dalam sengatan terhadap kelompok liberal dan media, juga dipulihkan.

https://www.kompas.com/global/read/2022/11/22/150000070/trump-dipulihkan-alex-jones-tetap-diblokir-sikap-elon-musk-pada-akun

Terkini Lainnya

Warga Thailand Pakai Boneka Doraemon dalam Ritual Panggil Hujan, Kok Bisa?

Warga Thailand Pakai Boneka Doraemon dalam Ritual Panggil Hujan, Kok Bisa?

Global
Dokter Palestina Meninggal Usai Ditahan 4 Bulan di Penjara Israel

Dokter Palestina Meninggal Usai Ditahan 4 Bulan di Penjara Israel

Global
88 Anggota Kongres AS dari Partai Demokrat Desak Biden Pertimbangkan Setop Jual Senjata ke Israel

88 Anggota Kongres AS dari Partai Demokrat Desak Biden Pertimbangkan Setop Jual Senjata ke Israel

Global
Banjir Brasil, 39 Tewas dan 74 Orang Hilang

Banjir Brasil, 39 Tewas dan 74 Orang Hilang

Global
Turkiye Setop Perdagangan dengan Israel sampai Gencatan Senjata Permanen di Gaza

Turkiye Setop Perdagangan dengan Israel sampai Gencatan Senjata Permanen di Gaza

Global
Dirjen WHO: Rafah Diserang, Pertumpahan Darah Terjadi Lagi

Dirjen WHO: Rafah Diserang, Pertumpahan Darah Terjadi Lagi

Global
Cerita Dokter AS yang Tak Bisa Lupakan Kengerian di Gaza

Cerita Dokter AS yang Tak Bisa Lupakan Kengerian di Gaza

Global
Asal-usul Yakuza dan Bagaimana Nasibnya Kini?

Asal-usul Yakuza dan Bagaimana Nasibnya Kini?

Global
Hujan Lebat di Brasil Selatan Berakibat 39 Orang Tewas dan 68 Orang Masih Hilang

Hujan Lebat di Brasil Selatan Berakibat 39 Orang Tewas dan 68 Orang Masih Hilang

Global
Rangkuman Hari Ke-800 Serangan Rusia ke Ukraina: '150.000 Tentara Rusia Tewas' | Kremlin Kecam Komentar Macron

Rangkuman Hari Ke-800 Serangan Rusia ke Ukraina: "150.000 Tentara Rusia Tewas" | Kremlin Kecam Komentar Macron

Global
Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Global
[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

Global
Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Global
Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Global
Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun 'Menampakkan Diri'

Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun "Menampakkan Diri"

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke