Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kali Pertama di Era Biden, Pejabat Pentagon Berkontak dengan Militer China

WASHINGTON DC, KOMPAS.com – Seorang pejabat Kementerian Pertahanan AS yang berkantor di Pentagon mengadakan pembicaraan dengan militer China untuk pertama kalinya di bawah pemerintahan Presiden AS Joe Biden.

Seorang sumber mengatakan, pembicaraan tersebut difokuskan pada pengelolaan risiko antara kedua negara sebagaimana dilansir Reuters, Jumat (27/8/2021).

Selama bertahun-tahun, AS menempatkan penentangan terhadap China sebagai jantung kebijakan keamanan nasionalnya.

Bahkan, pemerintahan Biden baru-baru ini menyebut persaingan Washington dengan Beijing merupakan ujian geopolitik terbesar abad ini.

Hubungan antara “Negeri Panda” dan “Negeri Paman Sam” juga semakin menegang akhir-akhir ini mulai dari Taiwan, catatan HAM, hingga aktivitas Beijing di Laut China Selatan.

Terlepas dari ketegangan yang semakin memanas, para pejabat militer AS telah lama berupaya menapaki jalur komunikasi terbuka dengan China.

Hal itu mereka upayakan untuk dapat mengurangi potensi gejolak atau menangani potensi kecelakaan apa pun.

Wakil Asisten Menteri Pertahanan AS untuk China, Michael Chase, dikabarkan berbicara dengan Mayor Jenderal China Huang Xueping pada pekan lalu.

Huang merupakan Wakil Direktur Kantor Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) untuk Kerjasama Militer Internasional.

Seorang sumber mengatakan, kedua belah pihak menggunakan jaringan komunikasi pertahanan khusus antara AS dan China agar lebih aman.

"Kedua belah pihak sepakat tentang pentingnya menjaga saluran komunikasi terbuka antara kedua militer," ujar sumber tersebut kepada Reuters.

Sementara itu, sejumlah pejabat menyebutkan bahwa Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin belum berbicara dengan Menteri Pertahanan China.

Pada Kamis (26/8/2021), Wakil Presiden AS Kamala Harris mengatakan, AS sebenarnya menyambut baik persaingan dan tidak berniat mencari konflik dengan Beijing.

Namun, Harris menegaskan Washington tidak akan tinggal diam dan bakal bersuara mengenai sejumlah isu seperti sengketa maritim di Laut Cina Selatan.

China, Vietnam, Brunei, Malaysia, Filipina, dan Taiwan masing-masing mengeklaim bagian mereka di Laut Cina Selatan.

Perairan tersebut sangat penting karena dilintasi oleh jalur pelayaran vital serta berisi sumber daya alam yang kaya seperti ladang gas dan daerah penangkapan ikan yang kaya.

https://www.kompas.com/global/read/2021/08/28/170639970/kali-pertama-di-era-biden-pejabat-pentagon-berkontak-dengan-militer-china

Terkini Lainnya

Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Global
[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

Global
Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Global
Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Global
Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun 'Menampakkan Diri'

Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun "Menampakkan Diri"

Global
Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Global
Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Internasional
Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Global
Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Internasional
Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Global
Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Internasional
Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Global
Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah sejak 1945

Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah sejak 1945

Global
Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke