Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Derek Chauvin Dipenjara 22 Tahun, Ini Tanggapan Joe Biden

WASHINGTON DC, KOMPAS.com – Setelah terbukti membunuh George Floyd, mantan polisi Derek Chauvin akhirnya dijatuhi hukuman penjara 22 tahun 6 bulan.

Hukuman yang dijatuhkan kepada Chauvin tersebut dikomentari langsung oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden sebagaimana dilansir CNN.

Ketika ditanya wartawan pada Jumat (25/6/2021) mengenai putusan tersebut, Biden mengatakan hukuman yang dijatuhkan kepada Chauvin nampaknya sudah sesuai.

“Saya tidak tahu semua pertimbangannya, tetapi menurut saya, di bawah pedoman, itu tampaknya tepat,” kata Biden di Ruang Oval, Gedung Putih, Jumat sore waktu setempat.

Namun, dia mengaku belum mendengar apa pun tentang berita itu sampai para wartawan meminta tanggapannya secara langsung.

Chauvin terbukti atas dakwaan pembunuhan tingkat dua, tiga, dan pembunuhan tak disengaja pada April.

Komentar yang dilontarkan Biden tersebut seakan memecah keheningannya selama beberapa waktu atas kasus pembunuhan Floyd.

Sebelumnya, Biden berharap putusan kasus tersebut tepat. Dia juga menyarankan para juri agar mempertimbangkan semua bukti yang ada.

Biden dan Wakil Presiden AS Kamala Harris sempat bertemu dengan keluarga Floyd pada Mei lalu.

Kedua pemimpin “Negeri Paman Sam” itu bertemu keluarga Floyd bertepatan dengan peringatan satu tahun kematian si pria kulit hitam itu.

Kematian Floyd memicu aksi protes nasional, yang merembet ke beberapa negara, untuk menentang rasialisme dan kebrutalan polisi.

https://www.kompas.com/global/read/2021/06/26/100658870/derek-chauvin-dipenjara-22-tahun-ini-tanggapan-joe-biden

Terkini Lainnya

Kesaksian Perempuan yang Disandera 54 Hari di Gaza: Bunuh Saja Saya Secepatnya

Kesaksian Perempuan yang Disandera 54 Hari di Gaza: Bunuh Saja Saya Secepatnya

Internasional
India Tangguhkan Lisensi Belasan Produk Obat Tradisional dari Guru Yoga Populer

India Tangguhkan Lisensi Belasan Produk Obat Tradisional dari Guru Yoga Populer

Global
Perlakuan Taliban pada Perempuan Jadi Sorotan Pertemuan HAM PBB

Perlakuan Taliban pada Perempuan Jadi Sorotan Pertemuan HAM PBB

Global
Rudal Hwasong-11 Korea Utara Dilaporkan Mendarat di Kharkiv Ukraina

Rudal Hwasong-11 Korea Utara Dilaporkan Mendarat di Kharkiv Ukraina

Global
Blinken Desak Hamas Terima Kesepakatan Gencatan Senjata Israel

Blinken Desak Hamas Terima Kesepakatan Gencatan Senjata Israel

Global
Status Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia Terancam Ditangguhkan

Status Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia Terancam Ditangguhkan

Global
Keputusan Irak Mengkriminalisasi Hubungan Sesama Jenis Menuai Kritik

Keputusan Irak Mengkriminalisasi Hubungan Sesama Jenis Menuai Kritik

Internasional
Cerita 5 WNI Dapat Penghargaan sebagai Pekerja Teladan di Taiwan

Cerita 5 WNI Dapat Penghargaan sebagai Pekerja Teladan di Taiwan

Global
Rangkuman Hari Ke-796 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Gagalkan 55 Serangan di Donetsk | Rusia Rebut Semenivka

Rangkuman Hari Ke-796 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Gagalkan 55 Serangan di Donetsk | Rusia Rebut Semenivka

Global
Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Global
AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

Global
Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskors... 

Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskors... 

Global
ICC Isyaratkan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu, Israel Cemas

ICC Isyaratkan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu, Israel Cemas

Global
[POPULER GLOBAL] Bom Belum Meledak di Gaza | Sosok Penyelundup Artefak Indonesia

[POPULER GLOBAL] Bom Belum Meledak di Gaza | Sosok Penyelundup Artefak Indonesia

Global
Pria Ini Memeluk 1.123 Pohon dalam Satu Jam, Pecahkan Rekor Dunia

Pria Ini Memeluk 1.123 Pohon dalam Satu Jam, Pecahkan Rekor Dunia

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke