Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ekspedisi Titanic Dimulai 2021, Biaya Keikutsertaan Rp 1,7 Miliar

KOMPAS.com – Perusahaan OceanGate Expeditions mengajak masyarakat untuk melakukan ekspedisi mendokumentasikan kapal Titanic mulai 2021.

Kendati demikian, para calon peserta tidak dibayar melainkan harus membayar sekitar 125.000 dollar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 1,7 miliar untuk dapat mengikuti misi tersebut.

Di sisi lain, tidak sembarang orang bisa mengikuti misi tersebut. Pihak perusahaan akan menyeleksi calon peserta sebagaimana dilansir dari Fox News.

Menurut OceanGate Expeditions, para peserta dalam misi itu akan disebut sebagai “ilmuwan warga” yang akan berpartisipasi lebih dari sekadar melihat situs bersejarah.

Mereka akan benar-benar dilatih sebagai anggota kru sebelum terjun ke dalam misi dan akan akan menjalankan benar-benar menjalankan perannya secara langsung.

Para perserta akan menjadi orang yang bekerja untuk menciptakan model 3 dimensi virtual fotorealistik dari puing-puing Titanic dengan pemindaian laser dan video 4K.

“Ekspedisi Survei Titanic adalah puncak dari sebuah visi untuk memberi lebih banyak orang jendela ke lautan kita yang dalam dan akses ke situs Titanic yang bersejarah,” kata Presiden OceanGate Expeditions, Stockton Rush, dalam sebuah pernyataan.

Menurutnya, survei tersebut sangat penting untuk kelangsungan penelitian mereka.

“Dukungan dari spesialis misi sangat penting untuk eksplorasi multi-tahun, penelitian, dan upaya pelestarian digital kami,” tambah Rush.

Para ilmuwan warga akan memiliki kesempatan melayani dalam ekspedisi aktif bersama ilmuwan oseanografi, peneliti arkeologi, dan veteran ekspedisi Titanic di seluruh misi.

Sebanyak sembilan ilmuwan warga yang memenuhi syarat akan disetujui untuk pergi dalam setiap misi, kata rilis itu.

Namun, mereka harus membayar mahal untuk dapat berpartisipasi dalam misi tersebut senilai 125.000 dollar AS atau sekitar Rp 1,7 miliar.

Biaya yang dikeluarkan para peserta tersebut digunakan untuk Biaya Pelatihan & Dukungan Misi untuk ekspedisi survei Titanic.

Misi itu sedianya akan dimulai pada 2021. Ada enam ekspedisi yang dijadwalkan pada musim panas 2021, dari akhir Mei hingga pertengahan Juli.

Rangkaian ekspedisi lain akan dijalankan pada musim panas 2022 menurut OceanGate Expedition.

Setiap misi akan berlangsung 10 hari dan akan melibatkan penyelaman selam tanpa tali dengan durasi 8 hingga 10 jam.

Sebanyak 5 awak kapal selam yang akan membawa ilmuwan warga dan penjelajah ke lokasi bangkai kapal, menurut OceanGate Expedition.

Ekspedisi tersebut akan menggunakan kapal selam OceanGate Expedition yang bernama Titan untuk melakukan penyelaman 3.799 meter di bawah permukaan laut.

Rush mengatakan kepada Bloomberg bahwa ekspedisi tersebut akan menjadi pertama kalinya bagi orang melihat Titanic dalam 15 tahun terakhir.

“Ada bangkai kapal yang lebih baik, bahkan mungkin bangkai kapal yang lebih penting, tetapi orang tidak tahu apa itu, dan sulit untuk menjual sesuatu ketika seseorang tidak mengetahuinya,” tambah Rush.

https://www.kompas.com/global/read/2020/11/21/200938870/ekspedisi-titanic-dimulai-2021-biaya-keikutsertaan-rp-17-miliar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke