[POPULER GLOBAL] Trump Akan Deklarasi Maju Pilpres 2024 | Putra Mahkota Arab Saudi Bersumpah Lawan Ekstremis 'Tanpa Ampun'

KOMPAS.com - Kabar terpopuler dari kanal global sejak Jumat (13/11/2020) sampai Sabtu (14/11/2020) ditempati oleh berita Trump yang akan maju kembali dalam Pilpres AS 2024.

Sementara itu, Putra Mahkota Arab Saudi bersumpah untuk melawan ekstremis tanpa ampun setelah kejadian bom pada pertemuan diplomat Barat.

Simak berita terpopuler dari kanal global sebagai berikut:

1. Trump Akan Deklarasi Maju Pilpres 2024 Usai Sertifikasi Kemenangan Biden

Rumor Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump berencana kembali maju pada pemilihan presiden (pilpres) 2024 semakin mengencang.

The New York Times pada Kamis (12/11/2020) memberitakan, walau tidak kunjung mengakui kekalahannya di tangan Joe Biden, Trump telah memberitahu para penasihatnya mengenai rencana setelah meninggalkan kursi kepresidenan.

Simak berita selengkapnya [di sini].

2. Putra Mahkota Arab Saudi Bersumpah untuk Lawan Ekstremis "Tanpa Ampun"

Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman pada Kamis (12/11/2020) berjanji akan melawan ekstremis dengan "tanpa ampun", setelah terjadi pemboman terhadap pertemuan diplomat Barat.

Aksi pemboman itu diklaim ISIS sebagai dalangnya.

Ledakan bom itu menghantam peringatan Perang Dunia I di sebuah permakaman non-Muslim di Jeddah pada Rabu, yang hanya berselang dua pekan setelah seorang penjaga di konsulat Perancis di kota Laut Merah terluka oleh seorang warga Saudi yang memegang pisau.

Simak berita selengkapnya tentang sumpah Putra Mahkota Arab Saudi ini [di sini].

3. Seorang Remaja Bunuh Kedua Orangtua dan 3 Adiknya yang Masih Kecil

Seorang remaja berusia 14 tahun dituduh melakukan pembunuhan terhadap kedua orang tua dan ketiga adiknya.

Dia diduga membunuh semua anggota keluarganya itu setelah mengetahui bahwa ibunya sebenarnya adalah ibu tiri.

Simak berita selengkapnya [di sini].

4. Akhirnya, China Ucapkan Selamat Kepada Presiden AS Terpilih Joe Biden

China akhirnya mengucapkan selamat kepada Presiden Amerika Serikat (AS) terpilih, Joe Biden, lapor media Perancis AFP, Jumat (13/11/2020).

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Wang Wenbin mengatakan, "Kami menghormati pilihan rakyat Amerika. Kami ungkapkan ucapan selamat dari kami untuk Tuan Biden dan Nyonya Harris," ungkap Wenbin mengacu pada wakil presiden terpilih Kamala Harris.

Selengkapnya dapat Anda simak [di sini].