Trump Positif Covid-19, Ini Sejumlah Fakta yang Berhasil Diketahui

WASHINGTON DC, KOMPAS.com – Ada begitu banyak pertanyaan yang bermunculan terkait Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang dinyatakan positif terinfeksi virus corona.

Sekretaris Pers Gedung Putih Kayleigh McEnany mengatakan bahwa Trump hanya mengalami gejala ringan. Sedangkan dokter mengatakan Trump kelelahan.

Namun demikian, Trump telah diterbangkan ke rumah sakit militer Walter Reed Medical Center di mana dia diharapkan dapat tinggal untuk beberapa hari.

Dilansir dari Associated Press, ini sejumlah hal yang berhasil diketahui dan yang belum diketahui sejauh ini.

Siapa yang Menulari Trump?

Hingga saat ini, belum terungkap siapa yang menulari Trump.

Trump amat sangat jarang memakai masker dan selama ini dia berada di sekitar ratusan bahkan ribuan orang.

Dia melawat ke sana ke mari seperti menghadiri kampanye, menghadiri klub golf, debat presiden, penggalangan dana, dan pertemuan dengan orang-orang yang terlibat dalam pencalonannya atas Amy Coney Barrett ke Mahkamah Agung.

Ajudan terdekat Trump, Hope Hicks, jatuh sakit akibat virus corona pada Rabu (30/9/2020) saat menemani Trump dalam penggalangan dana di Minnesota.

Kendati demikian, tidak jelas apakah kasusnya terkait dengan Trump.

Senator Mike Lee yang berada di Gedung Putih pada akhir pekan lalu mengumumkan pada Jumat (2/10/2020) bahwa dia dinyatakan positif Covid-19.

Unit Medis Gedung Putih dijadwalkan untuk melacak kontak presiden.

Kapan Trump Tahu Dia Telah Terinfeksi?

Pertanyaan itu penting untuk menjawab apakah presiden melanjutkan acara kampanyenya dan aktivitas lain meskipun dia telah mengetahui bahwa Trump telah terinfeksi virus corona.

Pertanyaan ini juga untuk menguji apakah Gedung Putih cukup transparan tentang penyakit Trump.

Pejabat Gedung Putih mengatakan mereka mengetahui Hicks dinyatakan terinfeksi virus corona pada Kamis (1/10/2020) setelah Trump naik helikopter Marine One untuk melakukan penggalangan dana di New Jersey.

Tapi Trump melanjutkan perjalanan dan penggalangan dana. Dia mengatakan kepada Fox News malam itu bahwa dia sedang dites Covid-19.

Tepat sebelum pukul 01.00 Jumat pagi waktu setempat, dia menulis di Twitter bahwa dia dan Ibu Negara Melania Trump dinyatakan positif Covid-19.

Gejala Apa yang Dirasakan Trump?

Gedung Putih tidak memerinci secara jelas gejala apa yang dialami Trump usai dinyatakan positif terinfeksi virus corona.

Pihak Gedung Putih hanya menyebutkan bahwa Trump hanya mengalami demam dan kelelahan.

Bagaimana Trump Dirawat?

Dokter pribadi Trump, Sean Conley, mengatakan pada Jumat bahwa para dokter memberikan Trump antibodi eksperimental campuran, vitamin D, famotidine, melatonin untuk membatu tidur, dan aspirin.

Pada Jumat malam, Conley mengeluarkan pembaruan yang mengatakan Trump "dalam keadaan sangat baik" dan "tidak membutuhkan oksigen tambahan”.

Tapi dia mengatakan bahwa ketika berkonsultasi dengan spesialis, dia telah memilih untuk memulai terapi remdesivir, obat darurat yang disetujui Pemerintah AS untuk virus corona.

Awalnya Conley mengatakan bahwa Trump berencana tetap tinggal di Gedung Putih.

Namun pada Jumat Sore, Gedung Putih mengumumkan bahwa Trump dipindah ke rumah sakit militer Walter Reed Medical Center.