Pesawat Luar Angkasa Uni Soviet Dilengkapi WC, Astronot NASA Terkejut

MOSKWA, KOMPAS.com - Para astronot NASA terkejut ketika melihat WC di pesawat luar angkasa Uni Soviet, Soyuz sebagaimana dilansir dari Sputnik News, Sabtu (18/7/2020).

Padahal, Uni Soviet telah memasang WC pada pesawat luar angkasa yang mengirim manusia pertama ke ruang angkasa, Yuri Gagarin.

Hal itu diungkapkan oleh mantan kosmonot Vladimir Dzhanibekov dalam acara peringatan misi luar angkasa gabungan antara Amerika Serikat (AS) dengan Uni Soviet.

Misi tersebut merupakan misi luar angkasa gabungan pertama antara AS dan Uni Soviet yang melibatkan pesawat Apollo dari AS dan Soyuz-19 dari Uni Soviet.

Sebagaimana hal wajar yang dialami astronot NASA pada waktu itu, mereka membuang hajat pada sebuah wadah khusus. Wajar kalau para astronot tersebut terkejut ada WC di Soyuz-19.

Kini, WC di Stasiun Internasional Luar Angkasa (ISS) dibuat oleh Rusia. Namun wadah cadangan untuk buang hajat tersebut masih disiapkan sebagai cadangan.

Misi Apollo-Soyuz adalah misi luar angkasa internasional pertama yang dilakukan bersama oleh AS dan Uni Soviet pada 1975.

Misi tersebut dianggap menandai akhir dari perlombaan luar angkasa yang dimulai pada 1957 dengan peluncuran Sputnik.

Awak Apollo terdiri atas Thomas P. Stafford, Vance D. Brand, dan Donald K. Slayton.

Di sisi lain awak Soyuz terdiri Alexei Leonov dan Valeri Kubasov dengan awak cadangan Anatoly Filipchenko dan Nikolai Rukavishnikov.

Alexei Leonov Pada 18 Maret 1965, ia menjadi manusia pertama yang melakukan kegiatan luar kendaraan.

Dia keluar dari kapsul pada misi Voskhod 2 untuk berjalan-jalan di ruang angkasa selama 12 menit.

Pada Juli 1975, Leonov berpartisipasi dalam misi luar angkasa bersama AS-Soviet pertama.

Vladimir Dzhanibekov, mantan kosmonot yang melakukan lima misi luar angkasa dan menghabiskan waktu total 145 hari, 15 jam, dan 56 menit di ruang angkasa selama lima misi tersebut.