Lulusan S1 dan S2 AS Ini Bangun Aplikasi Ramadhan Euphoria

KOMPAS.com - Tingginya keinginan masyarakat dalam belajar agama Islam, terutama saat Ramadhan, menginspirasi aplikasi KESAN untuk meluncurkan program barunya, yakni Ramadhan Euphoria.

Resmi diluncurkan pada Kamis (23/3/2023), Ramadhan Euphoria memudahkan pengguna belajar agama Islam secara online lewat aplikasi KESAN juga ditambah kegiatan offline berupa Tabligh Akbar.

Baca juga: 10 Jurusan Sepi Peminat USU di UTBK SNBT 2023

Aplikasi ini dibangun oleh Hamdan hamedan yang merupakan lulusan kuliah S1 dan S2 dari Middlebury Institute of International Studies di bidang Hubungan Internasional, Amerika Serikat (AS).

Para peserta yang mendaftar melalui aplikasi akan memperoleh akses ke kajian harian online, buku Islami digital, tabligh akbar dalam format online dan offline, serta ujian pemahaman akhir untuk mendapat sertifikat.

Hamdan Hamedan menjelaskan, program ini bertujuan untuk membantu meningkatan ilmu agama bagi umat Islam.

"Pogram Ramadan Euphoria ini diharapkan membantu upgrade iman dan ilmu segenap umat Islam. Dan juga agar umat Islam menyambut Ramadan dengan penuh suka cita dan euphoria. Karenanya, kami membuka program ini gratis and terbuka untuk umum," kata dia dalam keterangannya, Senin (27/3/2023).

Aplikasi KESAN telah menyiapkan berbagai fitur yang dirancang khusus untuk mendukung ibadah umat Islam selama bulan Ramadan.

"Kami menyediakan fitur Al Quran yang lengkap, dilengkapi dengan tafsir dan tajwid berwarna," jelas dia.

Selain itu, KESAN juga menawarkan jadwal salat, arah kiblat, ribuan buku Islami, sesi tanya jawab Islami online, serta kumpulan doa dan zikir Ramadhan.

Pengguna, tambah dia, juga dapat menikmati artikel Islami harian yang membahas topik fikih terkait Ramadhan.

Baca juga: 10 Jurusan Sepi Peminat di UIN Jakarta

Aplikasi KESAN telah diunduh lebih dari 700 ribu kali oleh para pengguna baik di dalam maupun luar negeri.

Aplikasi KESAN dapat diunduh gratis di Google Play, Apple Store, atau di website KESAN (www.kesan.id).

Pengalaman Hamdan Hamedan

Dia pernah menjadi fellow dan peneliti di Perserikatan Bangsa-Bangsa (United Nations) serta menjadi dosen.

Di lingkungan diaspora Indonesia, dia aktif sebagai Presiden Indonesian Diaspora Network Northern California dari tahun 2013-2016.

Hamdan juga aktif di lingkungan dakwah dan dialog antar umat beragama di Amerika Serikat. Tak sedikit orang yang masuk Islam oleh dakwahnya.

Dia juga penulis buku best-selling religi berjudul Doa Harian Pengetuk Pintu Langit, Malaikat pun Mengamini, Doa & Zikir Sepanjang Tahun, dan Berguru Pada Saru.

Baca juga: 10 Jurusan Kuliah Ini Paling Dibutuhkan di Era Digital

Di tahun 2021, dia menjadi satu-satunya penulis Indonesia yang karyanya diterbitkan oleh The Muslim 500. Menyambut Ramadan 2023, bukunya yang berjudul Zikir Pagi Petang dan Usai Shalat akan diterbitkan Gramedia.