Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pentingnya Autentikasi Dua Faktor dan Cara Mengaktifkannya

Kompas.com - 01/03/2024, 11:03 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Autentikasi dua faktor atau two-factor authentication (2FA) adalah metode keamanan digital yang mulai marak digunakan, terutama untuk akun media sosial.

Umumnya, pengguna menjaga kerahasiaan akun mereka dengan menggunakan kata sandi atau password. Namun, hal itu tidak lagi cukup.

Dilansir TechTarget, kata sandi rentan dicuri dan dapat dengan mudah dibobol oleh peretas. Sehingga, dibutuhkan lapisan keamanan tambahan lewat autentikasi dua langkah.

Cara kerjanya cukup sederhana. Pengguna masuk atau login ke akun mereka dengan username dan password yang telah dibuat.

Kemudian, server akan memulai proses autentikasi lanjutan. Umumnya, server akan mengirimkan kata sandi sekali pakai atau one time password (OTP) melalui SMS.

Selain SMS, pengguna juga dapat menggunakan aplikasi autentikasi pihak ketiga seperti Google Authenticator dan Microsoft Authenticator untuk autentikasi dua langkah.

Selanjutnya, pengguna memasukkan OTP tersebut untuk autentikasi login.

Dengan autentikasi dua langkah, meski kata sandi berhasil dibobol, peretas tidak akan bisa masuk kecuali mereka juga berhasil menguasai perangkat penerima OTP.

Lantas, bagaimana cara mengaktifkan autentikasi dua langkah?

1. Untuk Instagram

Instagram memiliki tiga metode autentikasi dua langkah, yakni melalui aplikasi autentikasi, SMS, dan WhatsApp.

Berikut cara mengaktifkannya:

  • Buka akun Instagram
  • Pilih profil dan klik menu garis tiga di pojok kanan atas
  • Pilih “Settings”, klik “Password and security”
  • Kemudian pilih “Two-factor authentication”, pilih akun Instagram
  • Pilih metode autentikasi dua faktor yang diinginkan, bisa melalui aplikasi autentikasi, SMS, atau WhatsApp
  • Setelah itu autentikasi dua faktor pada Instagram telah aktif
  • Saat masuk ke akun Instagram, pengguna harus memasukkan kode yang dikirim melalui SMS atau WhatsApp atau memindai barcode tertentu

2. Untuk Facebook

Facebook menyediakan beberapa opsi untuk mengaktifkan fitur 2FA, yaitu dengan menggunakan nomor telepon atau dengan aplikasi autentikasi pihak ketiga.

Berikut cara mengaktifkannya:

  • Buka akun Facebook
  • Klik tiga garis horizontal di pojok kanan atas (di bawah ikon Messenger)
  • Pilih opsi "Settings & Privacy". Klik "Settings"
  • Di bagian "Security", pilih opsi "Security and Login"
  • Pada bagian "Two-Factor Authentication", pilih opsi "Use two-factor authentication"
  • Pilih metode keamanan dengan mengeklik opsi "Text Message (SMS)"
  • Pilih atau masukkan nomor telepon yang ingin digunakan, klik "continue"
  • Masukkan enam digit kode yang dikirimkan Facebook ke nomor telepon yang telah dipilih, klik "continue"
  • Terakhir, masukkan password Facebook.
  • Setelah itu, fitur 2FA pada akun Facebook akan secara otomatis aktif
  • Apabila akun Facebook melakukan login pada perangkat baru, Facebook akan mengirimkan enam digit kode verifikasi pada nomor telepon yang telah didaftarkan

3. Untuk X (Twitter)

Dikutip dari Pusat Bantuan X, autentikasi dua langkah dapat dilakukan dengan SMS, aplikasi pihak ketiga, atau kunci keamanan fisik.

Berikut cara mengaktifkannya:

  • Buka akun X
  • Klik foto profil
  • Klik "Settings and privacy"
  • Klik "Security and account access"
  • Klik "Security"
  • Klik "Two-factor authentication"
  • Pilih salah satu dari tiga metode, yaitu SMS, aplikasi pihak ketiga, atau kunci keamanan fisik (contoh ini menggunakan SMS)
  • Klik kotak centang di samping SMS, lalu klik "Got it"
  • Masukkan kata sandi, lalu klik "Confirm"
  • Pengguna akan diminta melakukan verifikasi email dan nomor ponsel terlebih dulu
  • Selanjutnya, X akan meminta pengguna memasukkan kode konfirmasi yang dikirim lewat SMS
  • Setelah memasukkan kode, pengguna akan melihat layar konfirmasi dan kode cadangan yang dapat disimpan
  • Klik "Confirm"
  • Setelah itu, pengguna harus memasukkan kode enam digit yang akan dikirim lewat SMS setiap kali masuk ke X
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Puan Promosikan Obat Nyeri Sendi

[HOAKS] Puan Promosikan Obat Nyeri Sendi

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Azan Berkumandang di Lancaster House, Bukan Istana Buckingham

[KLARIFIKASI] Azan Berkumandang di Lancaster House, Bukan Istana Buckingham

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks The Simpsons Prediksi Nyamuk Wolbachia, Simak Penjelasannya

INFOGRAFIK: Hoaks The Simpsons Prediksi Nyamuk Wolbachia, Simak Penjelasannya

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Sri Mulyani Sebut Jokowi Lunasi Utang Negara di Sidang MK

INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Sri Mulyani Sebut Jokowi Lunasi Utang Negara di Sidang MK

Hoaks atau Fakta
Fakta Timnas Indonesia: Patahkan Tradisi Olimpiade Korsel, Brace Perdana Rafael Struick

Fakta Timnas Indonesia: Patahkan Tradisi Olimpiade Korsel, Brace Perdana Rafael Struick

Data dan Fakta
Benarkah Penembak Jitu Disiagakan Saat Unjuk Rasa Pro-Palestina di Ohio State University?

Benarkah Penembak Jitu Disiagakan Saat Unjuk Rasa Pro-Palestina di Ohio State University?

Hoaks atau Fakta
Konten Satire soal Batas Usia Pengguna Spotify

Konten Satire soal Batas Usia Pengguna Spotify

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto RA Kartini Memakai Kerudung dan Kacamata

[HOAKS] Foto RA Kartini Memakai Kerudung dan Kacamata

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] KPU Jatim Belum Keluarkan Spesimen Surat Suara Pilkada 2024

[KLARIFIKASI] KPU Jatim Belum Keluarkan Spesimen Surat Suara Pilkada 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bantuan Dana Rp 75 Juta dari BPJS Kesehatan

[HOAKS] Bantuan Dana Rp 75 Juta dari BPJS Kesehatan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bendera GAM Berkibar Setelah Prabowo Menang Sengketa Pilpres di MK

[HOAKS] Bendera GAM Berkibar Setelah Prabowo Menang Sengketa Pilpres di MK

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Momen Surya Paloh Cium Tangan Jokowi Sebelum Pilpres 2024

[VIDEO] Momen Surya Paloh Cium Tangan Jokowi Sebelum Pilpres 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Anak di Jayapura Tidak Tertular Virus Misterius yang Menyebar Lewat Angin

[KLARIFIKASI] Anak di Jayapura Tidak Tertular Virus Misterius yang Menyebar Lewat Angin

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks, Video Jet Misterius Terlihat Dekat Israel

INFOGRAFIK: Hoaks, Video Jet Misterius Terlihat Dekat Israel

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konteks Keliru, Jokowi Dinarasikan Mengancam Rakyat

INFOGRAFIK: Konteks Keliru, Jokowi Dinarasikan Mengancam Rakyat

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com