KOMPAS.com - Sebuah unggahan memuat klaim bahwa pendaratan manusia di Bulan sebagai peristiwa yang direkayasa.
Akun Twitter ini, pada 27 Juni 2023, mengunggah cuplikan video orang-orang sedang membuat film.
Tampak kru memegang slate film, kemudian orang berpakaian astronot melompat di tanah seolah memantul akibat gravitasi Bulan.
Berikut twit yang dibagikan:
Arsip BQQQQM dari Stanley Kubrick yang diminta untuk diterbitkan setelah kematiannya dan surat pengantar di mana dia mengatakan, antara lain: "Dengan kerja sama pemerintah AS & NASA, kami memalsukan pendaratan di bulan. SEMUA pendaratan di bulan dipalsukan dan saya memfilmkan semuanya.
Twit tersebut telah dilihat sebanyak 2,6 juta kali, mendapat 5.854 retweet dan 12.900 likes.
Lantas, benarkah rekaman video tersebut merupakan arsip milik Stanley Kubrick dan menjadi bukti soal pemalsuan peristiwa pendaratan di Bulan?
Video yang diunggah di Twitter merupakan rekaman di balik layar dari serial film For All Mankind (1989).
Rekaman di balik layar For All Mankind berdurasi sekitar satu jam tersedia di kanal YouTube Reminder for The Soul, 16 September 2021.
Klip yang sama pada video yang beredar ditemukan di menit ke-60 detik ke-18. Tampak aktor jatuh ke tanah, lalu memantul seolah terpengaruh gravitasi Bulan.
For All Mankind merupakan serial film yang mengangkat kisah pendaratan manusia di Bulan oleh NASA dari tahun 1960-an dan 1970-an, mulai misi Apollo 8 hingga Apollo 17.
Film tersebut dibuat oleh Ronald Moore, Ben Nedivi, Matt Wolpert, dan sejumlah sutradara lainnya. Namun, tidak ada nama Stanley Kubrick.
For All Mankind pertama kali ditayangkan pada 2019, sementara Stanley Kubrick tutup usia pada 7 Maret 1999.
Stanley Kubrick merupakan sutradara film asal Amerika Serikat (AS).
Kubrick membuat film berbagai genre, mulai dari dokumenter, noir, romansa, serta beberapa film perang.