Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/06/2023, 14:30 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Sebuah video di Facebook memuat klaim, bakal calon presiden Ganjar Pranowo didiskualifikasi oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu).

Bakal calon presiden yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) itu diklaim telah dicoret dari bursa capres setelah diperiksa selama 20 jam.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Video Ganjar didiskualifikasi setelah diperiksa 20 jam oleh Bawaslu disebarkan oleh akun Facebook ini pada 17 Juni 2023. Arsipnya dapat dilihat di sini.

Berikut judul yang tertera pada video berdurasi 8 menit 13 tersebut:

Ganj4r Di D!sku4lifikas!, 20 Jam ,,Dip3rik5a Baw4slu Ganj4r Dinay4takan B3rsal4h

Tangkapan layar unggahan dengan narasi hoaks di sebuah akun Facebook, 17 Juni 2023, Ganjar Pranowo didiskualifikasi setelah diperiksa 20 jam oleh Bawaslu.akun Facebook Tangkapan layar unggahan dengan narasi hoaks di sebuah akun Facebook, 17 Juni 2023, Ganjar Pranowo didiskualifikasi setelah diperiksa 20 jam oleh Bawaslu.

Penelusuran Kompas.com

Thumbnail yang digunakan pada awal video menampilkan jajaran Bawaslu dan Ganjar Pranowo tengah menyampaikan konferensi pers di ruang media center. Tampak Ganjar duduk di kursi paling kanan.

Foto serupa ditemukan di situs resmi Bawaslu. Foto tersebut diambil ketika Bawaslu menggelar konferensi pers terkait dugaan pelanggaran pemilu berdasarkan laporan pengawas TPS melalui sistem pengawasan pemilu (Siwaslu), pada 17 April 2019.

Dalam foto aslinya, tidak ada sosok Ganjar. Kursi paling kanan dalam foto tampak kosong. Adapun Ganjar tidak mencalonkan diri sebagai presiden pada Pemilu 2019.

Seperti sebaran video hoaks yang marak beredar, judul pada video tidak sesuai dengan isinya.

Salah satu klip yang dipakai menampilkan Ganjar di Kantor Bawaslu Provinsi Jawa Tengah.

Klip serupa ditemukan di kanal YouTube Metro TV, 16 Februari 2019.

Dalam video, Ganjar memenuhi panggilan Bawaslu Jawa Tengah terkait deklarasi mendukung pasangan calon Presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Solo, pada Januari 2019.

Pada keterangan video disebutkan, Ganjar mendapat 20 pertanyaan dan diperiksa selama sekitar 1,5 jam.

Sementara, narator membacakan artikel dari Pikiran Rakyat yang diterbitkan pada 12 Juni 2023.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta Vaksin AstraZeneca: Efektivitas, Keamanan, dan Penggunaan di Indonesia

Fakta Vaksin AstraZeneca: Efektivitas, Keamanan, dan Penggunaan di Indonesia

Data dan Fakta
Pemberantasan Wabah Cacar, dari Teknik Kuno hingga Penemuan Vaksin

Pemberantasan Wabah Cacar, dari Teknik Kuno hingga Penemuan Vaksin

Sejarah dan Fakta
Berbagai Manipulasi Video Figur Publik Promosikan Judi 'Online'

Berbagai Manipulasi Video Figur Publik Promosikan Judi "Online"

Hoaks atau Fakta
Peristiwa Cimanggis 1998, Upaya Reformasi dan Menumbangkan Orde Baru

Peristiwa Cimanggis 1998, Upaya Reformasi dan Menumbangkan Orde Baru

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Prabowo Akan Menikahi Sofiatun Gudono pada 20 Mei

[HOAKS] Prabowo Akan Menikahi Sofiatun Gudono pada 20 Mei

Hoaks atau Fakta
Kebencian terhadap Perang Nuklir yang Melahirkan Godzilla

Kebencian terhadap Perang Nuklir yang Melahirkan Godzilla

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Cristiano Ronaldo Kritik Penampilan Marselino Ferdinan

[HOAKS] Cristiano Ronaldo Kritik Penampilan Marselino Ferdinan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pelatih Timnas Guinea Kaba Diawara Sebut Indonesia Negara Miskin

[HOAKS] Pelatih Timnas Guinea Kaba Diawara Sebut Indonesia Negara Miskin

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Saldi Isra Mundur dari Hakim MK, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks Saldi Isra Mundur dari Hakim MK, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
Misteri Penemuan Mayat di Kepulauan Seribu pada 1998...

Misteri Penemuan Mayat di Kepulauan Seribu pada 1998...

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Lionel Messi Kritik Marselino Ferdinan karena Bermain Egois

[HOAKS] Lionel Messi Kritik Marselino Ferdinan karena Bermain Egois

Hoaks atau Fakta
Beethoven Diyakini Tak Sepenuhnya Tuli Saat Debut 'Symphony No. 9'

Beethoven Diyakini Tak Sepenuhnya Tuli Saat Debut "Symphony No. 9"

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Guinea Mundur dari Babak Play-off Olimpiade Paris 2024

[HOAKS] Guinea Mundur dari Babak Play-off Olimpiade Paris 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Pertemuan Jokowi dan Megawati di Istana pada 2016

[KLARIFIKASI] Video Pertemuan Jokowi dan Megawati di Istana pada 2016

Hoaks atau Fakta
Hoaks, Spongebob Squarepants Terinspirasi Kisah Tragis Bocah 9 Tahun

Hoaks, Spongebob Squarepants Terinspirasi Kisah Tragis Bocah 9 Tahun

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com