Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awal Peluncuran Gmail, Dikira Jebakan April Mop

Kompas.com - 01/04/2023, 14:36 WIB
Rosy Dewi Arianti Saptoyo,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Awal peluncuran Google Mail atau Gmail sempat dikira jebakan April Mop, karena diumumkan pada 1 April 2004.

Fitur Gmail dinilai sangat canggih pada zamannya, sehingga banyak orang mengira itu tipuan semata.

Pada masa itu, layanan email gratis menandai dimulainya perpesanan secara modern.

Gmail menawarkan kapasitas penyimpanan sampai 1 GB, yang jumlahnya 500 kali lipat dari yang ditawarkan Hotmail Microsoft.

Dikutip dari Washington Post, 1 April 2019, kapasitas 1GB sangat besar menurut standar tahun 2004. Penyimpanannya setara 50.000 email.

Google mengumumkan uji coba terbatas Gmail pada tanggal 1 April 2004.

Selain kapasitas penyimpanan yang besar, Gmail dinilai memiliki desain antarmuka yang praktis, pencarian instan, serta figur canggih lainnya yang mampu mengalahkan Yahoo Mail.

Sengaja memilih 1 April

Sudah menjadi tradisi Google untuk membumbui kerja-kerja mereka dengan lelucon.

Dilansir Time, tradisi kenakalan April Mop yang dilakukan oleh Google sudah berlangsung sejak tahun 2000.

Mereka merancang Gmail dan berusaha memenuhi tenggat 1 April untuk peluncurannya.

"Lelucon April Mop terakhir adalah meluncurkan sesuatu yang gila pada tanggal 1 April dan membuatnya masih ada pada tanggal 2 April," kata manajer produk pertama Gmail, Brian Rakowski.

Pemilihan tanggal itu merupakan strategi mereka. Setelah orang-orang sadar bahwa peluncuran Gmail bukanlah lelucon, peluncuran terbatas pun berubah menjadi pemasaran.

Google pun mulai menawarkan akun ke lebih banyak orang melalui eBay.

Sehingga, di masa itu, memiliki alamat email Hotmail atau Yahoo Mail dianggap memalukan dibanding memiliki akun Gmail. Karena, memiliki Gmail berarti Anda adalah bagian dari klub yang tidak bisa diikuti oleh kebanyakan orang.

Perancangan Gmail

Gmail diciptakan oleh Paul Buchheit. Pada Agustus 2001, dia mencoba membuat email.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] RSJ di Kendari Kebanjiran 50 Pasien akibat Efek Obat PCC

[HOAKS] RSJ di Kendari Kebanjiran 50 Pasien akibat Efek Obat PCC

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Tidak Benar Tabung Elpiji Kosong Bisa Terisi Lagi Setelah Diguyur Air Panas

[KLARIFIKASI] Tidak Benar Tabung Elpiji Kosong Bisa Terisi Lagi Setelah Diguyur Air Panas

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! Bill Gates Lepaskan Nyamuk Penyebar Kaki Gajah di Bali

[VIDEO] Hoaks! Bill Gates Lepaskan Nyamuk Penyebar Kaki Gajah di Bali

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Najwa Shihab Wawancarai Beckham soal Bisnis Judi Online

[HOAKS] Najwa Shihab Wawancarai Beckham soal Bisnis Judi Online

Hoaks atau Fakta
Memanfaatkan Fitur Google untuk Mencari Artikel Cek Fakta

Memanfaatkan Fitur Google untuk Mencari Artikel Cek Fakta

Data dan Fakta
[KLARIFIKASI] Belum Ada Bukti Rafael Alun Korupsi Rp 3.000 Triliun

[KLARIFIKASI] Belum Ada Bukti Rafael Alun Korupsi Rp 3.000 Triliun

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Manipulasi Video Ledakan Asteroid Saat Menabrak Bulan

[KLARIFIKASI] Manipulasi Video Ledakan Asteroid Saat Menabrak Bulan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Ronaldo Berikan Pujian kepada Timnas Indonesia U23

[HOAKS] Ronaldo Berikan Pujian kepada Timnas Indonesia U23

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bulan Kembar di Pegunungan Arfak pada 26 April

[HOAKS] Bulan Kembar di Pegunungan Arfak pada 26 April

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Pelatih Korsel Mengamuk Usai Kalah dari Indonesia di Piala Asia U23

[HOAKS] Video Pelatih Korsel Mengamuk Usai Kalah dari Indonesia di Piala Asia U23

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Penjelasan Pertamina soal Video Konsumen Cekcok di SPBU Putussibau

[KLARIFIKASI] Penjelasan Pertamina soal Video Konsumen Cekcok di SPBU Putussibau

Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda | Bahaya SO2 di Jawa

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda | Bahaya SO2 di Jawa

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Hoaks Sandra Dewi Dijemput Paksa Polisi

[VIDEO] Beredar Hoaks Sandra Dewi Dijemput Paksa Polisi

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Konten Satire, Jokowi Pegang 'Kartu Kabur Saat Demo'

[KLARIFIKASI] Konten Satire, Jokowi Pegang "Kartu Kabur Saat Demo"

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com