Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspadai Pencurian Data, Ini 7 Modus "Phishing" yang Perlu Diketahui

Kompas.com - 23/01/2023, 13:55 WIB
Rosy Dewi Arianti Saptoyo,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

Pelaku mengaku sebagai perwakilan perusahaan itu menelepon korban dan menginformasikan mengenai virus yang menyerang komputer mereka.

Korban diminta untuk memasang anti-virus. Mereka meminta akses ke kartu kredit dan memasang malware di komputer melalui aplikasi anti-virus palsu.

Kiat menghindarinya: apabila ada telepon mencurigakan, segera tutup dan jangan beri informasi apa pun. Konfirmasi identitas penelepon dengan menghubungi langsung telepon resmi perusahaan terkait.

3. Phishing akun resmi

Phishing yang dilakukan melalui akun media sosial yang mengatasnamakan akun resmi institusi tertentu disebut angler phishing.

Pelaku biasanya berpura-pura menjadi agen atau bagian layanan pelanggan suatu perusahaan.

Melalui akun sosial media yang dibuat menyerupai perusahaan tersebut, pelaku menipu korbannya dengan mengirim malware atau meminta data pribadi.

Akun semacam itu biasanya tidak akan mendapat verifikasi (tanda centang) dari platform media sosial. Informasi yang diberikan pun tidak sesuai dengan kanal bantuan pelanggan di situs resmi.

Kiat menghindarinya: ketahui akun media sosial resmi atau tidak sebelum menjawabnya. Jangan mengikuti instruksi atau klik sembarang link yang dikirim sebelum memastikan keaslian akunnya.

4. Phishing tiruan

Penting untuk memastikan email, akun media sosial, atau situs web menggunakan huruf atau karakter yang tepat.

Hal ini karena ada model phishing yang dilakukan dengan cara meniru atau mengkloning nama perusahaan atau lembaga tertentu.

Misalnya, Kompas.com menjadi K0mpas.com atau Kompa5.com.

Email support@gmail.com menjadi suport@gmail atau supprot@gmail.com.

Tips menghindari: periksa baik-baik setiap karakter pada email, akun media sosial, atau situs web yang berinteraksi dengan Anda.

5. Pop-up

Pernahkah Anda mengunjungi sebuah situs web, kemudian tiba-tiba muncul iklan atau pop-up. Anda harus berhati-hati sebelum mengkliknya, karena bisa jadi pop-up itu berisi malware.

Dikutip dari Norton, umumnya serangan memperingatkan adanya virus padahal palsu. Itu adalah taktik untuk menakut-nakuti Anda agar segera mengklik tanpa berpikir panjang.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih

[HOAKS] KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Puan Promosikan Obat Nyeri Sendi

[HOAKS] Puan Promosikan Obat Nyeri Sendi

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Azan Berkumandang di Lancaster House, Bukan Istana Buckingham

[KLARIFIKASI] Azan Berkumandang di Lancaster House, Bukan Istana Buckingham

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks The Simpsons Prediksi Nyamuk Wolbachia, Simak Penjelasannya

INFOGRAFIK: Hoaks The Simpsons Prediksi Nyamuk Wolbachia, Simak Penjelasannya

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Sri Mulyani Sebut Jokowi Lunasi Utang Negara di Sidang MK

INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Sri Mulyani Sebut Jokowi Lunasi Utang Negara di Sidang MK

Hoaks atau Fakta
Fakta Timnas Indonesia: Patahkan Tradisi Olimpiade Korsel, Brace Perdana Rafael Struick

Fakta Timnas Indonesia: Patahkan Tradisi Olimpiade Korsel, Brace Perdana Rafael Struick

Data dan Fakta
Benarkah Penembak Jitu Disiagakan Saat Unjuk Rasa Pro-Palestina di Ohio State University?

Benarkah Penembak Jitu Disiagakan Saat Unjuk Rasa Pro-Palestina di Ohio State University?

Hoaks atau Fakta
Konten Satire soal Batas Usia Pengguna Spotify

Konten Satire soal Batas Usia Pengguna Spotify

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto RA Kartini Memakai Kerudung dan Kacamata

[HOAKS] Foto RA Kartini Memakai Kerudung dan Kacamata

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] KPU Jatim Belum Keluarkan Spesimen Surat Suara Pilkada 2024

[KLARIFIKASI] KPU Jatim Belum Keluarkan Spesimen Surat Suara Pilkada 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bantuan Dana Rp 75 Juta dari BPJS Kesehatan

[HOAKS] Bantuan Dana Rp 75 Juta dari BPJS Kesehatan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bendera GAM Berkibar Setelah Prabowo Menang Sengketa Pilpres di MK

[HOAKS] Bendera GAM Berkibar Setelah Prabowo Menang Sengketa Pilpres di MK

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Momen Surya Paloh Cium Tangan Jokowi Sebelum Pilpres 2024

[VIDEO] Momen Surya Paloh Cium Tangan Jokowi Sebelum Pilpres 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Anak di Jayapura Tidak Tertular Virus Misterius yang Menyebar Lewat Angin

[KLARIFIKASI] Anak di Jayapura Tidak Tertular Virus Misterius yang Menyebar Lewat Angin

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks, Video Jet Misterius Terlihat Dekat Israel

INFOGRAFIK: Hoaks, Video Jet Misterius Terlihat Dekat Israel

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com