KOMPAS.com - Penipuan dengan modus phishing, cara mengelabui korban untuk mendapatkan informasi pribadi hingga peretasan, semakin marak beredar di media sosial.
Untuk mengelabui korban, biasanya para pelaku penipuan melakukan phishing dengan memanfaatkan nama perusahaan besar atau badan usaha milik negara.
PT Kereta Api Indonesia menjadi salah satu BUMN yang namanya dicatut untuk aksi phishing.
Di media sosial beredar bermacam penipuan dengan menyebarkan promo atas nama PT KAI. Setelah calon korban tergiur, mereka akan mengeklik suatu link atau tautan yang disertakan.
Waspada, ketika kita sudah mengeklik dan menuju suatu situs, saat itulah phishing dimulai.
Seperti apa modus dan cara yang dilakukan? Simak dalam infografik di bawah ini: