KOMPAS.com - Atlet sepak bola dunia, Cristiano Ronaldo menjadi sorotan selama Piala Dunia 2022 di Qatar.
Meski megabintang ini gagal membawa tim nasional Portugal menjadi juara, sosoknya masih menjadi perhatian para pencinta sepa bola.
Seiring kepopuleran, Ronaldo pun tak luput dari misinformasi dan disinformasi tentang dirinya yang beredar di media sosial.
Kompas.com menemukan sejumlah hoaks mencatut nama Christiano Ronaldo. Apa saja?
Fakta bahwa Piala Dunia tahun ini diadakan di negara berbahasa Arab, membuat warganet kerap mengatikannya dengan hal-hal religius.
Salah satunya sebaran hoaks soal Ronaldo yang berpindah agama menjadi Islam.
Foto sosok Ronaldo mengenakan penutup kepala khas Timur Tengah dibagikan dengan narasi keliru.
Padahal, foto itu merupakan momen ketika Ronaldo mengenakan pakaian tradisional Uni Emirat Arab, ketika ia berlibur di Dubai pada 2014.
Ronaldo mengenakan Kanduran, jubah panjang berwarna putih dan dipadankan dengan ghutrah, hiasan kepala dari kain katun.
Dengan memakai baju semacam itu, bukan berarti Ronaldo telah beralih keyakinan.
Setelah ditelusuri Kompas.com pada Sabtu (3/11/2022), tidak ada bukti serta pemberitaan kredibel yang mendukung narasi mengenai Ronaldo mualaf.
Sebuah unggahan di Twitter soal Ronaldo yang menyesal meninggalkan klub sepak bola Real Madrid, viral di Twitter sepanjang November lalu.
Kutipan wawancara Ronaldo dengan Piers Morgan pada Kamis (17/11/2022), dipelintir sehingga bertolak belakang dengan pernyataan aslinya.
Narasi di media sosial menyebut bahwa Ronaldo membuat pernyataan soal penyesalan terbesar di karirnya adalah meninggalkan Madrid dan dia akan bermain di klub tersebut secara gratis.
Faktanya, dalam wawancara dengan Morgan, Ronaldo bicara tentang Eric Ten Hag, mantan manajer Ajax Amsterdam yang kini bergabung dengan Manchester United.