Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
KOMPAS.com - Polisi dikabarkan menyita puluhan tengkorak dari ruang rahasia yang berada di rumah mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri Ferdy Sambo.
Sebelumnya, berembus kabar di media sosial yang mengeklaim bahwa Sambo memiliki ruang rahasia di rumahnya. Ruangan itu disebut digunakan untuk melakukan penyiksaan.
Kemunculan kabar ini tak lepas dari kasus yang kini tengah menjerat Sambo, yang ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Namun, penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com menemukan bahwa kabar yang menyebutkan polisi menyita puluhan tengkorak dari ruang rahasia di rumah Sambo adalah hoaks.
Narasi yang menyebutkan polisi menyita puluhan tengkorak dari ruang rahasia di rumah Sambo dibagikan di media sosial Facebook oleh akun ini pada 12 September 2022.
Berikut narasi yang dibagikan:
Ferdy Sambo H4nya Bisa P4sr4h, Puluhan T3ngk¤rΔknya Disit4 Polri!!!
Narasi itu disertai video berdurasi 9 menit 39 detik yang memuat pernyataan dari seorang perempuan yang mengaku sebagai mantan asisten rumah tanga (ART) di rumah Sambo.
"Di dalam pintu rahasia itu dibuka, di dalamnya itu ada gua banyak laki-laki polisi yang dibunuh, diambil organ tubuhnya semua..."
"Tolong dibuka itu pintu rahasia di belakang rumah untuk penyiksaan Josua. Ada pintu rahasia, kuncinya ada di sebelah lemari tempat Josua disiksa," kata perempuan itu.
Video itu disertai gambar thumbnail yang memperlihatkan tumpukan tengkorak di sebuah gua. Hingga Kamis (15/9/2022) video tersebut telah mendapatkan lebih dari 3.200 views.
Hasil penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com menemukan bahwa gambar thumbnail tengkorak yang ditampilkan dalam video itu tidak berasal dari rumah Sambo.
Hasil reverse image search menunjukkan bahwa gambar tersebut berasal dari pemberitaan tahun 2013 terkait penemuan gua berisi tengkorak manusia di Kolaka, Sulawesi Tenggara.
Dikutip dari Kompas.com pada 20 Mei 2013, gua tersebut ternyata tempat kuburan suku Tolaki Mekongga pada abad ke-14 silam.
Fakta itu diketahui setelah dilakukan penyelidikan oleh Tim peneliti yang terdiri dari Balai Pelestarian Cagar Budaya dan Universitas Hasanuddin Makassar.
Dugaan gua tersebut adalah kuburan juga dikuatkan dengan keberadaan peti mati di dalamnya. Peti mati itu oleh suku Tolaki Mekongga disebut soronga.
Muhammad Natsir, peneliti dari Balai Pelestarian Cagar Budaya Makassar, mengatakan, soronga adalah sebutan peti mati dari suku asli yang ada di Kolaka dan Kolaka Utara.
"Kami telah bercerita dengan warga setempat yang bersuku Mekongga dan memang peti mati dalam goa itu adalah soronga. Ini menguatkan dugaan kalau goa itu ternyata kuburan bagi suku Tolaki Mekongga atau Mekongga yang merupakan suku asli Kolaka dan Kolaka Utara," kata Natsir.
Sementara itu, pernyataan seorang perempuan yang mengaku mantan ART di rumah Sambo bahwa ada ruang rahasia di tempat tersebut dibantah oleh Polri.
Dilansir dari Tribunnews, 6 September 2022, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menegaskan bahwa klaim tersebut tidak benar dan hoaks.
Dedi menyebutkan, tim kedokteran forensik telah mengungkapkan hasil otopsi, yang menyatakan tidak ada penyiksaan terhadap Brigadir J. Ia juga membantah ada pintu atau ruang rahasia di rumah Sambo.
"Ah enggaklah. Hoaks, lah, itu;. Kan itu sudah disampaikan oleh dokter forensik. Enggak ada (pintu rahasia)," kata Dedi.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, kabar yang menyebutkan polisi menyita puluhan tengkorak dari ruang rahasia di rumah Ferdy Sambo adalah hoaks.
Gambar tumbukan tengkorak yang ditampilkan dalam thumbnail video dari pemberitaan tahun 2013 terkait penemuan gua berisi tengkorak manusia di Kolaka, Sulawesi Tenggara.
Polri juga membantah klaim yang menyatakan Ferdy Sambo memiliki ruang rahasia di rumahnya, yang digunakan sebagai ruang penyiksaan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.