KOMPAS.com - Kekalahan Jepang dalam Perang Dunia II pada 1945 menjadi momentum bagi sejumlah negara di Asia Pasifik untuk memproklamasikan kemerdekaan.
Indonesia bukan satu-satunya negara di Asia Tenggara yang memanfaatkan kekalahan Jepang untuk merdeka. Vietnam menjadi negara tetangga yang merdeka pada 1945, beberapa hari setelah Indonesia.
Vietnam merdeka pada 2 September 1945. Tokoh yang memberanikan diri untuk menyatakan proklamasi kemerdekaan Vietnam adalah Ho Chi Minh.
Sebagai seorang komunis, Paman Ho mendalami ideologinya itu di Uni Soviet.
Namun, sebelum bergelut dengan politik dia sempat menjadi juru masak di kapal uap Perancis pada 1911. Pekerjaan di moda transportasi laut itu menyebabkan dia berkeliling dunia.
Awal perkenalannya dengan komunisme terjadi di Perancis dengan sejumlah tokoh komunis di sana. Setelah itu, dia sempat tinggal ke Uni Soviet hingga kemudian kembali ke Vietnam.
Di tanah airnya, Ho Chi Minh membentuk pasukan gerilya untuk melawan kolonialisme Perancis, yang kemudian berganti Jepang.
Jepang yang menguasai Indo China pada 1941 akhirnya mengalahkan Perancis dan berkuasa atas Vietnam pada 1945.
Akan tetapi, tidak lama kemudian dua kota di Jepang, yaitu Hiroshima dan Nagasaki dibom atom oleh Amerika Serikat. Pengeboman itu membuat Jepang menyerah dan kalah dalam Perang Dunia II.
Ho Chi Minh memanfaatkan momen itu untuk segera memproklamasikan kemerdekaan Vietnam. Meski demikian, setelah proklamasi kemerdekaan itu damai tidak kunjung datang.
Sebab, Vietnam kemudian mengalami perang saudara akibat perseteruan ideologi, dan terbelah menjadi utara dan selatan. Perang saudara semakin parah dengan kedatangan tentara Amerika Serikat yang ikut campur urusan dalam negeri Vietnam.
Pasukan gerilya Vietnam utara pimpinan Ho Chi Minh kemudian dapat mengalahkan AS, hingga akhirnya mempersatukan negara itu pada 1975.
Seperti apa perjalanan Ho Chi Minh yang kini menjadi nama kota terbesar di Vietnam menggantikan nama Saigon? Artikel dapat dibaca di: Ho Chi Minh, Proklamator Kemerdekaan Vietnam yang Diabadikan Jadi Nama Kota
Penjelasan ringkatsnya dapat disimak dalam infografik berikut ini: