Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
KOMPAS.com - Beredar unggahan video di media sosial Facebook yang memperlihatkan sebuah stasiun pengisian bahan bakar (SPBU) Pertamina terbakar.
Narasi video itu menyebutkan, SPBU terbakar pada 1 Juli 2022 akibat pembayaran yang dilakukan secara non-tunai menggunakan ponsel.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi video tersebut tidak benar.
Video SPBU yang disebut terbakar karena pembayaran menggunakan ponsel dibagikan di Facebook oleh akun ini.
Berikut narasi yang dibagikan:
Pertamina 1 Juli 2022 Efek bayar pake HP
Video berdurasi 15 detik itu memperlihatkan api berkobar di sebuah SPBU. Hingga Senin (4/7/2022) video itu telah mendapatkan lebih dari 16.000 views.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting menegaskan bahwa video itu merupakan video lama.
Dari pengecekan yang dilakukan, kejadian terjadi di area SPBU di daerah Warungkondang, Cianjur, Jawa Barat pada 2020, di mana mobil pengangkut tabung gas elpiji 3 kilogram mengalami kebakaran.
Irto pun berpesan kepada masyarakat untuk tidak begitu saja menyebarkan informasi yang belum tentu kebenarannya.
Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.