Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Makan Buah Saat Perut Kosong Bisa Sembuhkan Kanker

Kompas.com - 20/06/2022, 17:05 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Informasi keliru dengan narasi yang mengeklaim memakan buah saat perut kosong dapat menyembuhkan penyakit kanker kembali beredar di media sosial, termasuk di Facebook.

Narasi tersebut menyebutkan bahwa jika mengonsumsi buah saat perut kosong, maka detoksifikasi sistem tubuh meningkat berkali-kali lipat.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut tidak benar dan dibantah oleh dokter.

Secara medis pun  tidak ada penelitian ilmiah yang menyebutkan bahwa makan buah harus dilakukan pada waktu tertentu.

Narasi yang beredar

Hoaks tentang makan buah saat perut kosong untuk menyembuhkan penyakit kanker dibagikan oleh akun Facebook ini dan ini.

Dalam narasinya, salah satu akun menuliskan bahwa pasien kanker seharusnya tidak mati jika menerapkan terapi makan buah saat perut kosong.

Akun tersebut juga menyebutkan makan buah dengan perut kosong, itu akan memainkan peran utama untuk detoksifikasi sistem tubuh dan memberikan banyak energi untuk menurunkan berat badan dan aktivitas kehidupan lainnya

Berikut teks dalam unggahan itu:

MAKAN BUAH DI PERUT KOSONG

*Pasien kanker seharusnya tidak mati ..*
*Ini akan membuka matamu*

Dr Stephen Mak merawat pasien kanker stadium akhir dengan cara *"tidak ortodoks"* dan banyak pasien yang sembuh.

*Sebelum dia menggunakan energi matahari untuk membersihkan penyakit pasiennya, dia percaya pada penyembuhan alami di tubuh terhadap penyakit*
*Lihat artikelnya di bawah ini.*

*"Ini adalah salah satu strategi untuk menyembuhkan kanker. Akhir-akhir ini, tingkat keberhasilan saya dalam menyembuhkan kanker adalah sekitar 80%."*
*Pasien* kanker seharusnya tidak mati.
*Obat untuk kanker sudah ditemukan dalam cara kita makan buah-buahan.*

*"Itu apakah kamu percaya atau tidak."*
*Aku minta maaf atas ratusan pasien kanker yang meninggal di bawah perawatan konvensional.*

*MAKAN BUAH*
*Kita semua berpikir makan buah-buahan berarti hanya membeli buah-buahan, memotongnya dan memasukkannya ke mulut kita*

Itu tidak semudah yang kamu pikirkan. Sangat penting untuk mengetahui *bagaimana dan kapan* untuk memakan buah.
*Apa cara makan buah yang benar*

*ITU BERARTI TIDAK MAKAN BUAH SETELAH MAKAN ANDA*
*BUAH-BUAHAN SEHARUSNYA MAKAN DI PERUT KOSONG*

*Jika Anda makan buah dengan perut kosong, itu akan memainkan peran utama untuk detoksifikasi sistem Anda, memberikan Anda banyak energi untuk menurunkan berat badan dan aktivitas kehidupan lainnya*

Unggahan hoaks bahwa makan buah saat kosong menyembuhkan kanker.Tangkap layar dari Facebook.com Unggahan hoaks bahwa makan buah saat kosong menyembuhkan kanker.

Penjelasan ilmiah secara medis

 

Berdasarkan penelusuran Kompas.com, ini merupakan hoaks dengan narasi yang berulang dan pernah beredar pada 2020.

Sebelumnya, hoaks dengan narasi serupa dibagikan oleh akun ini.

Seperti diberitakan Kompas.com, dokter pendamping pasien kanker di RS Kanker Dharmais, Jakarta, dr Maria Shanty menegaskan, informasi makan buah saat perut kosong untuk terapi anti-kanker tidak benar.

"Tidak benar. Bagi penderita kanker, makan buah mau setelah makan atau sebelum makan sama saja," kata dia.

Dia menjelaskan, mengonsumsi buah setelah atau sebelum makan sama saja bagi penderita kanker.

Menurut Maria terapi anti-kanker yang paling baik adalah menjalankan manajemen terapi sesuai rancangan dokter onkologi. Mulai dari menjalani operasi, kemoterapi, radioterapi, dan terapi lanjutan lainnya.

Seperti pernah ditulis Kompas.com sebelumnya, tidak ada penelitian ilmiah yang menjelaskan makan buah harus dilakukan pada waktu tertentu. Buah dapat dimakan kapan saja, baik sebelum atau sesudah makan.

Sebab, pada dasarnya nutrisi dari memakan buah sebelum dan setelah makan tetap akan dicerna oleh tubuh dengan baik.

Kesimpulan

Narasi yang mengeklaim memakan buah saat perut kosong dapat menyembuhkan penyakit kanker merupakan informasi keliru karena tidak disertai bukti ilmiah.

Mengonsumsi buah setelah atau sebelum makan sama saja bagi penderita kanker, karena tidak bisa menyembuhkan penyakit tersebut.

Terapi anti-kanker yang paling baik adalah menjalankan manajemen terapi sesuai rancangan dokter onkologi. Mulai dari menjalani operasi, kemoterapi, radioterapi, dan terapi lanjutan lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris 2024

[HOAKS] Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Evakuasi Warga Palestina dari Gaza Utara, Bukan Rafah

[KLARIFIKASI] Video Evakuasi Warga Palestina dari Gaza Utara, Bukan Rafah

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Timnas Sepak Bola Indonesia Resmi Lolos Olimpiade Paris 2024

[HOAKS] Timnas Sepak Bola Indonesia Resmi Lolos Olimpiade Paris 2024

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konten Satire Perlihatkan Wajah Hawa Mirip Taylor Swift

INFOGRAFIK: Konten Satire Perlihatkan Wajah Hawa Mirip Taylor Swift

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Foto Perlihatkan McDonald's Terbengkalai, Simak Penjelasannya

INFOGRAFIK: Hoaks Foto Perlihatkan McDonald's Terbengkalai, Simak Penjelasannya

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Tsunami di Jepang pada 2011, Bukan 2024

[KLARIFIKASI] Video Tsunami di Jepang pada 2011, Bukan 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Perkelahian Antarpekerja Berlokasi di Afrika Barat

[KLARIFIKASI] Video Perkelahian Antarpekerja Berlokasi di Afrika Barat

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Prabowo Tawarkan Bantuan melalui WhatsApp

[HOAKS] Prabowo Tawarkan Bantuan melalui WhatsApp

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

[HOAKS] Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Wasit Terbukti Curang, Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

[HOAKS] Wasit Terbukti Curang, Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Venus Dibuat Pakai Bahasa Pemrograman dan Photoshop

[KLARIFIKASI] Foto Venus Dibuat Pakai Bahasa Pemrograman dan Photoshop

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

[VIDEO] Hoaks! FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Bisakah DPR Menolak Pindah ke IKN dan Tetap Berkedudukan di Jakarta?

INFOGRAFIK: Bisakah DPR Menolak Pindah ke IKN dan Tetap Berkedudukan di Jakarta?

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Tidak Benar 'Time' Tampilkan Donald Trump Bertanduk di Sampul Majalah

INFOGRAFIK: Tidak Benar "Time" Tampilkan Donald Trump Bertanduk di Sampul Majalah

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Benarkah Ada Fenomena Bulan Kembar di Pegunungan Arfak?

[VIDEO] Benarkah Ada Fenomena Bulan Kembar di Pegunungan Arfak?

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com