Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hati- hati Penipuan Mengatasnamakan Bea Cukai, Modusnya Pengaktifan Jaringan Apple

Kompas.com - 14/06/2022, 09:45 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Direktorat Jenderal Bea dan Cukai mengimbau masyarakat untuk mewaspadai penipuan dengan modus pengaktifan jaringan dan garansi resmi ponsel Apple.

Imbauan itu dikeluarkan menyusul pengakuan seorang warganet di media sosial Twitter yang mendapatkan pesan WhatsApp berisi permintaan uang untuk pengaktifan jaringan Apple.

Bea Cukai mengatakan, permintaan uang untuk pengaktifan jaringan dan garansi ponsel Apple itu merupakan modus penipuan.

Berdalih aturan pengendalian IMEI

Seorang warganet Twitter pada 10 Juni 2022 melaporkan pesan WA berisi permintaan transfer uang Rp 500.000 yang ia terima kepada Bea Cukai.

Warganet itu mengaku, ia sebelumnya mendapatkan ponsel iPhone dari undian berhadiah (giveaway). Akan tetapi, ia kemudian diminta mengirimkan uang Rp 500.000.

Berikut pesan permintaan transfer tersebut:

Dikarenakan hadiah yang kami kirim merupakan barang ilegal garansi internasional maka dari itu kami mendapatkan informasi dikarenakan adanya aturan pengendalian internasional mobile equaipment identity (IMEI) resmi berlaku sudah beberapa bulan.

Maka dipastikan hp yang kami kirim tidak dapat digunakan di indonesia jika tidak mengikuti kebijakan pengendalian IMEI ini sesuai dengan peraturan menteri komunikasi dan informatika no. 1 tahun 2020 tentang pengendalian alat atau perangkat telekomunikasi yang terhubung kejaringan bergerak seluler melalui identifikasi IMEI.

Wajib melakukan pengatifan jaringan dan garansi resmi apple ibox maka dari itu kami meminta kerjasama agar melakukan pembayaran sebesar 500.000 namun mengenai dana
pembayaran tersebut hanya bersifat sementara.

Dikarenakan dana 500.000 tersebut nantinya 5-15 menit akan kembali lagi ke rekening anda.

Tanggapan Bea Cukai

Melalui akun Twitter resmi @beacukaiRI, Bea Cukai mengatakan kepada warganet Twitter itu bahwa pesan tersebut merupakan modus penipuan.

Bea Cukai memastikan tidak pernah meminta transfer sejumlah uang ke rekening pribadi.

"Bea Cukai tidak pernah meminta sejumlah uang ke rekening pribadi dan tidak pernah melakukan pengancaman," tulis Bea Cukai, 10 Juni 2022.

Bea Cukai juga meminta masyarakat waspada apabila dihubungi menggunakan nomor telepon pribadi oleh oknum yang mengatasnamakan petugas Bea Cukai.

"Waspada jika dihubungi menggunakan nomor pribadi oleh oknum yang mengaku petugas Bea Cukai. Ini merupakan modus penipuan," demikian imbauan Bea Cukai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih

[HOAKS] KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Puan Promosikan Obat Nyeri Sendi

[HOAKS] Puan Promosikan Obat Nyeri Sendi

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Azan Berkumandang di Lancaster House, Bukan Istana Buckingham

[KLARIFIKASI] Azan Berkumandang di Lancaster House, Bukan Istana Buckingham

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks The Simpsons Prediksi Nyamuk Wolbachia, Simak Penjelasannya

INFOGRAFIK: Hoaks The Simpsons Prediksi Nyamuk Wolbachia, Simak Penjelasannya

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Sri Mulyani Sebut Jokowi Lunasi Utang Negara di Sidang MK

INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Sri Mulyani Sebut Jokowi Lunasi Utang Negara di Sidang MK

Hoaks atau Fakta
Fakta Timnas Indonesia: Patahkan Tradisi Olimpiade Korsel, Brace Perdana Rafael Struick

Fakta Timnas Indonesia: Patahkan Tradisi Olimpiade Korsel, Brace Perdana Rafael Struick

Data dan Fakta
Benarkah Penembak Jitu Disiagakan Saat Unjuk Rasa Pro-Palestina di Ohio State University?

Benarkah Penembak Jitu Disiagakan Saat Unjuk Rasa Pro-Palestina di Ohio State University?

Hoaks atau Fakta
Konten Satire soal Batas Usia Pengguna Spotify

Konten Satire soal Batas Usia Pengguna Spotify

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto RA Kartini Memakai Kerudung dan Kacamata

[HOAKS] Foto RA Kartini Memakai Kerudung dan Kacamata

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] KPU Jatim Belum Keluarkan Spesimen Surat Suara Pilkada 2024

[KLARIFIKASI] KPU Jatim Belum Keluarkan Spesimen Surat Suara Pilkada 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bantuan Dana Rp 75 Juta dari BPJS Kesehatan

[HOAKS] Bantuan Dana Rp 75 Juta dari BPJS Kesehatan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bendera GAM Berkibar Setelah Prabowo Menang Sengketa Pilpres di MK

[HOAKS] Bendera GAM Berkibar Setelah Prabowo Menang Sengketa Pilpres di MK

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Momen Surya Paloh Cium Tangan Jokowi Sebelum Pilpres 2024

[VIDEO] Momen Surya Paloh Cium Tangan Jokowi Sebelum Pilpres 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Anak di Jayapura Tidak Tertular Virus Misterius yang Menyebar Lewat Angin

[KLARIFIKASI] Anak di Jayapura Tidak Tertular Virus Misterius yang Menyebar Lewat Angin

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks, Video Jet Misterius Terlihat Dekat Israel

INFOGRAFIK: Hoaks, Video Jet Misterius Terlihat Dekat Israel

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com