Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Nostalgia "GoldenEye 007", Gim FPS Klasik dari Nintendo

KOMPAS.com - GoldenEye 007 dinilai sebagai salah satu gim first person shooter (FPS) terbaik.

Gim yang diangkat dari seri film James Bond itu mendapatkan ulasan positif dari beberapa media gaming, misalnya skor 96/100 dari Metacritic dan skor 9,7/10 dari IGN.

Dilansir GameFAQs, GoldenEye 007 rilis perdana di Jepang pada 23 Agustus 1997 untuk konsol Nintendo 64 (N64) dan diluncurkan pada 25 Agustus 1997 di Amerika Utara.

Dalam GoldenEye 007, pemain berperan sebagai agen rahasia James Bond. Misi utama Bond adalah melumpuhkan GoldenEye, sebuah senjata pemusnah berwujud satelit milik Uni Soviet.

Adaptasi film James Bond

Dilansir Inverse, adaptasi film ke gim video bukan hal baru pada saat GoldenEye 007 dikembangkan. Namun, ada stereotipe bahwa gim yang diangkat dari film berkualitas buruk.

Hal ini karena pengembang biasanya dituntut untuk mengembangkan gim dalam waktu singkat, agar bisa diluncurkan beriringan dengan filmnya.

Akan tetapi, GoldenEye 007 mematahkan stereotipe itu. Gim tersebut diluncurkan dua tahun setelah GoldenEye, film ke-17 dalam seri James Bond, rilis pada November 1995.

Sepuluh bulan sebelum debut filmnya, Nintendo meminta pengembang gim asal Inggris, Rare, untuk mengadaptasi film itu menjadi gim.

Awalnya, GoldenEye 007 dirancang sebagai gim platformer 2D untuk SNES, kemudian dirombak menjadi gim shooter 3D untuk N64.

Meski sempat diragukan dan bahkan sempat ingin dibatalkan oleh Nintendo, GoldenEye 007 diterima dengan baik setelah rilis dan bahkan dipuji sebagai adaptasi yang sempurna.

"Setiap orang tampaknya meyakini bahwa gim yang diangkat dari film pasti jelek, atau medioker. Tapi saya memiliki keyakinan sebaliknya," kata Martin Hollis, sutradara GoldenEye 007 dalam wawancara dengan The Guardian.

Daya tarik GoldenEye 007

Daya tarik utama dari gim tersebut adalah interaktivitasnya. Misalnya, pemain dapat merasakan menjadi Bond dalam adegan ikoniknya mengemudikan tank melalui kota Rusia.

Menurut Oberon Copeland, kolumnis teknologi, daya tarik terbesar GoldenEye 007 adalah gameplay-nya yang inovatif.

"GoldenEye mendorong pemain untuk mengambil pendekatan yang lebih strategis, menggunakan taktik mengendap-endap untuk menyelesaikan misi," kata dia kepada Lifewire.

GoldenEye 007 juga menghadirkan nilai tambah dalam bentuk fitur multiplayer, yang membuat dua orang dapat bermain bersama.

Gim itu juga memiliki alur cerita yang bagus dan grafik yang memukau pada zamannya.

"Satu-satunya kelemahan dari gim ini adalah musuhnya sangat bodoh (terlalu gampang)," kata R M S Thornton, penulis dan penggemar GoldenEye 007.

https://www.kompas.com/cekfakta/read/2023/08/24/084500182/nostalgia-goldeneye-007-gim-fps-klasik-dari-nintendo

Terkini Lainnya

[HOAKS] Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris 2024

[HOAKS] Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Evakuasi Warga Palestina dari Gaza Utara, Bukan Rafah

[KLARIFIKASI] Video Evakuasi Warga Palestina dari Gaza Utara, Bukan Rafah

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Timnas Sepak Bola Indonesia Resmi Lolos Olimpiade Paris 2024

[HOAKS] Timnas Sepak Bola Indonesia Resmi Lolos Olimpiade Paris 2024

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konten Satire Perlihatkan Wajah Hawa Mirip Taylor Swift

INFOGRAFIK: Konten Satire Perlihatkan Wajah Hawa Mirip Taylor Swift

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Foto Perlihatkan McDonald's Terbengkalai, Simak Penjelasannya

INFOGRAFIK: Hoaks Foto Perlihatkan McDonald's Terbengkalai, Simak Penjelasannya

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Tsunami di Jepang pada 2011, Bukan 2024

[KLARIFIKASI] Video Tsunami di Jepang pada 2011, Bukan 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Perkelahian Antarpekerja Berlokasi di Afrika Barat

[KLARIFIKASI] Video Perkelahian Antarpekerja Berlokasi di Afrika Barat

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Prabowo Tawarkan Bantuan melalui WhatsApp

[HOAKS] Prabowo Tawarkan Bantuan melalui WhatsApp

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

[HOAKS] Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Wasit Terbukti Curang, Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

[HOAKS] Wasit Terbukti Curang, Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Venus Dibuat Pakai Bahasa Pemrograman dan Photoshop

[KLARIFIKASI] Foto Venus Dibuat Pakai Bahasa Pemrograman dan Photoshop

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

[VIDEO] Hoaks! FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Bisakah DPR Menolak Pindah ke IKN dan Tetap Berkedudukan di Jakarta?

INFOGRAFIK: Bisakah DPR Menolak Pindah ke IKN dan Tetap Berkedudukan di Jakarta?

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Tidak Benar 'Time' Tampilkan Donald Trump Bertanduk di Sampul Majalah

INFOGRAFIK: Tidak Benar "Time" Tampilkan Donald Trump Bertanduk di Sampul Majalah

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Benarkah Ada Fenomena Bulan Kembar di Pegunungan Arfak?

[VIDEO] Benarkah Ada Fenomena Bulan Kembar di Pegunungan Arfak?

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke