Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

9 Desember 1868: Lampu Lalu Lintas Pertama di Dunia Dipasang di Inggris

KOMPAS.com - Lampu lalu lintas atau biasa disebut juga "lampu merah" telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari banyak orang.

Alat yang menunjukkan lampu merah, kuning, dan hijau itu membantu pengendara dan juga pejalan kaki untuk mengetahui waktu yang tepat saat akan melintasi persimpangan jalan.

Menurut BBC, ide awal pemasangan lampu lalu lintas ternyata diilhami dari masalah kemacetan pada 1860-an, yang disebabkan kepadatan pedati dan pejalan kaki di jalanan London, Inggris.

Seorang petugas rel kereta api Inggris bernama John Peake Knight mengusulkan untuk mengadaptasi metode yang digunakan di rel kereta api untuk mengatur lalu lintas di jalan.

Rel kereta api menggunakan sistem semafor untuk menunjukkan apakah sebuah kereta api dapat lewat atau tidak.

Knight mengusulkan, sistem semafor yang dipasang di jalan akan memberi sinyal "berhenti" dan "maju" di siang hari, dan di malam hari lampu merah dan hijau akan digunakan.

Cahaya lampu gas akan menjadi sinyal di malam hari, dan seorang petugas polisi akan ditempatkan di sebelah alat tersebut untuk mengoperasikannya.

Dengan menggunakan ide Knight, sinyal lalu lintas pertama di dunia kemudian dipasang pada 9 Desember 1868, di persimpangan Bridge Street dan Great George Street di wilayah London Westminster, dekat Gedung Parlemen dan Jembatan Westminster.

Sistem sinyal lalu lintas pertama itu sukses dan Knight memperkirakan lebih banyak alat akan dipasang di berbagai jalanan di Inggris.

Namun, hanya satu bulan kemudian, seorang petugas polisi yang mengontrol sinyal tersebut terluka parah ketika kebocoran pipa gas menyebabkan salah satu lampu meledak di wajahnya.

Proyek tersebut akhirnya dinyatakan berbahaya bagi publik dan segera dibatalkan.

Lampu lalu lintas terus dikembangkan

Butuh sekitar empat dekade setelah kecelakaan di Inggris sebelum alat pengatur lalu lintas mulai populer lagi, terutama di Amerika Serikat karena semakin banyak mobil yang beroperasi.

Dilansir dari Live Science, pada awal 1900-an terdapat beberapa paten untuk alat sinyal lalu lintas yang diajukan, dengan masing-masing mengusung inovasi berbeda.


Pada 1910, Ernest Sirrine, seorang penemu Amerika, memperkenalkan sinyal lalu lintas yang dikendalikan secara otomatis di Chicago.

Sinyal lalu lintasnya menggunakan papan dengan tanda "stop" dan "maju" yang disusun sebagai salib yang berputar pada suatu sumbu.

Lampu lalu lintas listrik pertama yang menggunakan lampu merah dan hijau ditemukan pada tahun 1912 oleh Lester Farnsworth Wire, seorang petugas polisi di Salt Lake City, Utah.

Sinyal lalu lintas Wire menyerupai rumah burung empat sisi yang dipasang di tiang tinggi. Alat itu ditempatkan di tengah persimpangan dan ditenagai oleh kabel troli di atas kepala.

Seorang petugas polisi harus mengubah arah lampu secara manual.

Namun, gelar penemu "sinyal lalu lintas listrik pertama" umumnya diberikan kepada James Hoge. Sebuah sistem berdasarkan rancangannya dipasang pada 5 Agustus 1914 di Cleveland.

Hoge menerima paten untuk sistem tersebut pada 1918. Dia telah mengajukan permohonan paten untuk sistem tersebut sejak 1913.

Sinyal lalu lintas Hoge menggunakan kata "berhenti" dan "bergerak" bergantian yang dipasang pada satu tiang di masing-masing dari empat sudut persimpangan.

Sistem ini terhubung sedemikian rupa sehingga polisi dan pemadam kebakaran dapat menyesuaikan ritme lampu jika terjadi keadaan darurat.

William Ghiglieri dari San Francisco mematenkan sinyal lalu lintas otomatis pertama yang menggunakan lampu merah dan hijau pada 1917.

Rancangan Ghiglieri memiliki opsi untuk dioperasikan secara otomatis atau manual.

Kemudian pada 1920, William Potts, seorang perwira polisi Detroit, mengembangkan beberapa sistem lampu lalu lintas otomatis, termasuk sinyal tiga warna pertama, yang menambahkan lampu berwarna kuning untuk memberikan isyarat "hati-hati".

Pada 1923, Garrett Morgan mematenkan sinyal lalu lintas listrik otomatis. Desain Morgan menggunakan unit tiang berbentuk T dengan tiga posisi.

Selain memberikan aba-aba "Stop" dan "Maju", sistem juga terlebih dahulu menghentikan lalu lintas ke segala arah untuk memberikan waktu kepada pengemudi untuk berhenti atau melewati persimpangan.


Sinyal pejalan kaki mulai disertakan di lampu lalu lintas pada tahun 1930-an. Sinyal "Jalan/Jangan Jalan" untuk pejalan kaki pertama kali diuji di New York pada 1934. 

John S Allen, seorang penemu Amerika, mengajukan salah satu paten paling awal pada 1947 untuk sinyal lalu lintas khusus pejalan kaki yang dipasang di tepi jalan. Allen juga mengusulkan agar sinyal tersebut dapat berisi iklan.

Adapun lampu lalu lintas listrik pertama di Eropa baru dipasang pada 1924 di Potsdamer Platz di Berlin.

Lampu lalu lintas lima sisi dipasang di menara dan sebagian besar manual dengan beberapa otomatisasi, yang hanya membutuhkan satu petugas polisi untuk mengelolanya.

Sedangkan di Inggris, tempat ide awal lampu lalu lintas muncul, alat ini baru kembali populer pada 1929 ketika lampu lalu lintas listrik pertama dipasang di London. 

https://www.kompas.com/cekfakta/read/2022/12/09/131139682/9-desember-1868-lampu-lalu-lintas-pertama-di-dunia-dipasang-di-inggris

Terkini Lainnya

[HOAKS] Komedian Sule Meninggal karena Kecelakaan

[HOAKS] Komedian Sule Meninggal karena Kecelakaan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Demo Terkait Kasus Pegi Setiawan di Cirebon pada 1 Juni

[HOAKS] Video Demo Terkait Kasus Pegi Setiawan di Cirebon pada 1 Juni

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Paket COD di Yogyakarta dari Sindikat Narkoba China

[HOAKS] Paket COD di Yogyakarta dari Sindikat Narkoba China

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Wali Kota Boston Michelle Wu Keturunan Indonesia

[HOAKS] Wali Kota Boston Michelle Wu Keturunan Indonesia

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Terawan Promosikan Obat Hipertensi

[HOAKS] Video Terawan Promosikan Obat Hipertensi

Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Artis Meninggal dan Gibran Batal Dilantik

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Artis Meninggal dan Gibran Batal Dilantik

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Tidak Ada Hujan Ikan di Iran, Peristiwa Lele Berserakan Terjadi di China

INFOGRAFIK: Tidak Ada Hujan Ikan di Iran, Peristiwa Lele Berserakan Terjadi di China

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks KFC Beri Voucher 3 Ember Ayam Goreng Gratis, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks KFC Beri Voucher 3 Ember Ayam Goreng Gratis, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
Menilik Misi Dokter Lintas Batas di Daerah Bencana sampai Zona Perang

Menilik Misi Dokter Lintas Batas di Daerah Bencana sampai Zona Perang

Data dan Fakta
[HOAKS] Foto Ferdy Sambo Berada di Luar Negeri

[HOAKS] Foto Ferdy Sambo Berada di Luar Negeri

Hoaks atau Fakta
Hoaks soal 5 Pendiri NASA, dari Walt Disney sampai Aleister Crowley

Hoaks soal 5 Pendiri NASA, dari Walt Disney sampai Aleister Crowley

Hoaks atau Fakta
Kesetiaan Marco Reus dan Perpisahannya dengan Dortmund...

Kesetiaan Marco Reus dan Perpisahannya dengan Dortmund...

Data dan Fakta
[HOAKS] Penemuan Tengkorak Raksasa di Sri Lanka

[HOAKS] Penemuan Tengkorak Raksasa di Sri Lanka

Hoaks atau Fakta
Pakar HAM PBB Serukan Sanksi dan Embargo Senjata terhadap Israel

Pakar HAM PBB Serukan Sanksi dan Embargo Senjata terhadap Israel

Data dan Fakta
Pembantaian Tulsa, Kekerasan Rasial Terburuk dalam Sejarah AS

Pembantaian Tulsa, Kekerasan Rasial Terburuk dalam Sejarah AS

Sejarah dan Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke