Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Momen Emas Olahraga Indonesia: Susi Susanti-Alan Budikusuma Kawinkan Emas Olimpiade

Kompas.com - 17/08/2023, 16:15 WIB
Ahmad Zilky,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Keberhasilan Susi Susanti dan Alan Budikusuma menyabet emas di Olimpiade Barcelona 1992 masuk dalam momen emas olahraga Indonesia untuk memeringati Hari Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2023.

Keberhasilan Susi Susanti dan Alan Budikusuma mengawinkan medali emas di Olimpiade Barcelona 1992 bernilai sejarah bagi Indonesia.

Pasalnya, kontribusi Susi Susanti dan Alan Budikusuma membuat Indonesia untuk kali pertama meraih emas dalam sepanjang keikutsertaan di arena Olimpiade.

Dikutip dari Kompas.id, Susi Susanti meraih medali emas seusai menumbangkan wakil Korea Selatan, Bang Soo-hyun, via skor 5-11, 11-5, 11-3.

Baca juga: Lewat Daihatsu Astec Open 2019, Susi Susanti Harap Regenerasi Semakin Baik

Setelah itu, Alan Budikusuma melengkapi pencapaian Indonesia di cabang olahraga bulu tangkis nomor tunggal putra.

Kala itu, Alan Budikusuma membawa pulang medali emas Olimpiade Barcelona 1992 setelah mengalahkan sesama wakil Indonesia, Ardy B. Wiranata via skor 15-12, 18-13.

Air mata Susi Susanti tumpah di podium juara

Momen haru lalu tercipta ketika Susi Susanti naik ke podium juara Olimpiade Tokyo 1992.

Susi Susanti, yang mengenakan medali dan memegang bunga di atas podium, tak kuasa menahan air mata ketika lagu Indonesia Raya berkumandang.

Ia selanjutnya tampak tersenyum seusai lagu Indonesia Raya selesai dikumandangkan di arena bulu tangkis Olimpiade Barcelona 1992.

Baca juga: Alan Budikusuma - Emas Olimpiade Indonesia Bermula dari Mimpi, lalu...

Di lain sisi, Alan Budikusuma terlihat sangat khidmat menyanyikan lagu Indonesia Raya di atas podium tertinggi Olimpiade Barcelona 1992.

Setelah itu, Alan Budikusuma tampak mengangkat kedua tangannya seusai menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Susi Susanti mau tidur sepuasnya seusai menjuarai Olimpiade Barcelona

Sementara itu, pemain ganda putri Indonesia, Rosiana Tendean, mengatakan bahwa Susi Susanti sempat sulit tidur menjelang final Olimpiade Barcelona 1992.

Rosiana Tendean dan Susi Susanti memang tidur sekamar kala mentas di Olimpiade Barcelona 1992.

“Semalam, dia tidak bisa tidur. Bolak-balik terus,” ucap Rosiana Tendean, dikutip dari Harian Kompas.

Baca juga: Astec Jadi Cara Susy Susanti dan Alan Budikusuma Perang Lawan Covid-19

Oleh karena itu, Susi Susanti merasa sangat lega setelah memastikan gelar juara Olimpiade Barcelona 1992.

Halaman:

Terkini Lainnya

Bayern Muenchen Resmi Tunjuk Vincent Kompany Jadi Pelatih Baru

Bayern Muenchen Resmi Tunjuk Vincent Kompany Jadi Pelatih Baru

Bundesliga
Borneo FC Vs Bali United, Huistra Ingin Tempat Ketiga, Penawar Kecewa

Borneo FC Vs Bali United, Huistra Ingin Tempat Ketiga, Penawar Kecewa

Liga Indonesia
STY Ungkap Jadwal Jordi, Idzes, dan Hubner Gabung ke Timnas Indonesia

STY Ungkap Jadwal Jordi, Idzes, dan Hubner Gabung ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Gantikan Xavi, Hansi Flick Resmi Jadi Pelatih Barcelona

Gantikan Xavi, Hansi Flick Resmi Jadi Pelatih Barcelona

Liga Spanyol
Pelatih Persib Ungkap 'Masalah' Jelang Final Leg 2 Lawan Madura United

Pelatih Persib Ungkap "Masalah" Jelang Final Leg 2 Lawan Madura United

Liga Indonesia
Borneo FC Vs Bali United, Teco Ingin Akhiri Kompetisi dengan Kisah Indah

Borneo FC Vs Bali United, Teco Ingin Akhiri Kompetisi dengan Kisah Indah

Liga Indonesia
Kisah Perjuangan Greysia Polii dalam 'Menembus Garis Batas'

Kisah Perjuangan Greysia Polii dalam "Menembus Garis Batas"

Badminton
Hasil Singapore Open 2024: Singkirkan Wakil India, Apri/Fadia ke 16 Besar

Hasil Singapore Open 2024: Singkirkan Wakil India, Apri/Fadia ke 16 Besar

Badminton
Hasil Singapore Open 2024: Fajar/Rian ke 16 Besar Singkirkan Wakil Jerman

Hasil Singapore Open 2024: Fajar/Rian ke 16 Besar Singkirkan Wakil Jerman

Badminton
Hasil Singapore Open 2024: Pulangkan Wakil Perancis, Chico ke 16 Besar

Hasil Singapore Open 2024: Pulangkan Wakil Perancis, Chico ke 16 Besar

Badminton
Instruksi Wajib Persebaya bagi Pemain Terikat Kontrak Saat Libur Liga 1

Instruksi Wajib Persebaya bagi Pemain Terikat Kontrak Saat Libur Liga 1

Liga Indonesia
PSSI Siapkan Liga 1 Putri, Akan Bergulir pada 2026

PSSI Siapkan Liga 1 Putri, Akan Bergulir pada 2026

Liga Indonesia
Pelatih Singapura Akui Kualitas Empat Pemain Timnas Putri Indonesia

Pelatih Singapura Akui Kualitas Empat Pemain Timnas Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Kata Bellingham Usai Raih Gelar Pemain Terbaik La Liga 2023-2024

Kata Bellingham Usai Raih Gelar Pemain Terbaik La Liga 2023-2024

Liga Spanyol
Kata Jonatan Usai Gugur di Singapore Open 2024: Belum Bisa Terima...

Kata Jonatan Usai Gugur di Singapore Open 2024: Belum Bisa Terima...

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com