Kebanggaan Viktor Axelsen Usai Ukir Catatan Manis di Indonesia Open 2022

KOMPAS.com – Tunggal putra anadalan Denmark, Viktor Axelsen, mengaku sangat bangga dengan pencapaiannya bisa menjuarai turnamen Super 1000 seperti Indonesia Open 2022.

Viktor Axelsen berhasil mengukir catatan manis. Dia meraih gelar BWF World Tour Super 1000 yang ketujuh dari delapan final beruntun.

Teraktual, Viktor Axelsen berhasil menjadi juara dalam perhelatan Indonesia Open 2022 yang digelar di Istora Senayan, Jakarta.

Kepastian Viktor Axelsen merengkuh gelar juara Indonesia Open 2022 didapat seusai membekuk wakil China, Zhao Jun Peng.

Baca juga: Jumlah Gelar BWF World Tour Super 1000 Usai Indonesia Open 2022: China Samai Indonesia, Jepang Terbanyak

Saat itu, Viktor Axelsen memenangi pertandingan melawan Zhao Jun Peng melalui permainan straight game atau dua gim langsung via skor 21-9 dan 21-10.

Adapun sebelumnya, Viktor Axelsen juga sukses naik ke podium tertinggi dalam kompetisi Indonesia Masters 2022 yang merupakan turnamen Super 500.

Viktor Axelsen mengatakan bahwa keberhasilannya meraih juara di Indonesia Open dan Masters 2022 merupakan sebuah mimpi yang menjadi kenyataan.

“Ini merupakan mimpi besar saya, menjuarai turnamen besar di sini,” ucap Axelsen dilansir dari situs resmi BWF.

Baca juga: Evaluasi Indonesia Open 2022: Tak Bisa Cari Alasan, tetapi...

“Saya bermain bagus hari ini dan mengikuti semua rencana permainan saya,” ungkap pemain berusia 28 tahun itu.

“Ini luar biasa, sulit untuk mendeskripsikan bagaimana perasaan bahagia dan bangga saya,” tambah dia.

Menurut Viktor Axelsen, meraih gelar juara di semua kompetisi itu keharusan.

Namun, memenangi turnamen sekelas Super 1000 seperti Indonesia Open 2022 merupakan satu hal yang terpenting.

“Tentunya Anda memiliki keinginan untuk menang di turnamenn besar, Anda ingin juara semua kompetisi, tetapi Super 1000 adalah yang paling penting,” kata dia.

Baca juga: Jadwal Malaysia Open 2022, Berburu Juara Usai Tanpa Gelar di Indonesia Open

Lebih lanjut, Axelsen merasa bangga. Sebab, dia bisa melewati pertandingan dengan rangkaian jadwal padat.

“Saya sangat bangga dengan bagaimana saya tampil di setiap pertandingan dan tampil selama dua minggu terakhir,” kata dia.

“Tidak mudah untuk bermain di level ini pada dua minggu beruntun. Jadi, saya sangat senang tentang itu,” katanya lagi.