KOMPAS.com - Rangkaian final Indonesia Open 2022 telah berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (19/6/2022).
Meski tanpa wakil Merah Putih, para penggemar tetap memadati Istora Senayan untuk mendukung pebulu tangkis elite lainnya.
Adapun tunggal putra Viktor Axelsen (Denmark) dan ganda putri Nami Matsuyama/Chihru Shida berhasil mempertahankan gelar juara Indonesia Open.
Sebelumnya, Axelsen dan Nami/Shida juga menjadi juara Indonesia Open yang digelar di Nusa Dua, Bali, akhir tahun lalu.
Baca juga: Indonesia Open 2022, Axelsen Bahagia Menjadi Juara di Venue Legendaris
Tiga juara lainnya adalah Tai Tzu Ying (tunggal putri/Taiwan), Zheng Siwei/Huang Yaqiong (ganda campuran/China), dan Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi (ganda putra/China).
Seusai pertandingan, penggemar yang bernama Rini dan Ita yang datang dari Banten mengaku senang bisa menyaksikan final Indonesia Open 2022.
Mereka memuji acara yang dikemas bagus. Namun, keduanya juga memiliki catatan perihal penomoran kursi penonton.
"Senang ya secara keseluruhan untuk acara di dalam keren. Pengaturan penonton rapi. Cuma tinggal kursi saja kurang nomornya ya," ujar Rini kepada Kompas.com.
Baca juga: Juara Indonesia Open 2022 Nami Matsuyama/Chiharu Shida Senang Tanding di Istora
Hal senada juga disampaikan Ila. Dia berharap untuk turnamen Indonesia Open selanjutnya panitia bisa mempertimbangkan pemberian nomor kursi agar memudahkan para fans.
"Kayaknya lebih nyaman kursinya dikasih nomor karena kalau kami keluar, kursinya sudah ditempati orang lain," tutur Ila menambahkan.
Selain itu, beberapa fans sempat mengeluhkan makanan dan minuman yang mahal. Bagi Rini sendiri, jajanan di sekitar arena masih bisa dijangkau.
Akan tetapi, Rini menilai keluhan-keluhan tersebut bisa menjadi evaluasi pihak panitia.
Ia berharap untuk tahun depan, harga makanan dan minuman bisa terjangkau oleh semua pihak.
"Untuk ukuran di tempat seperti ini, di gelanggang olahraga besar, harga masih bisa dimaklumi," kata Rini.
"Tahun depan food court-nya semoga lebih banyak. Sekarang sedikit apa karena masih pandemi ya? Untuk harga mungkin bisa diturunin supaya dapat terjangkau sama semua kalangan," ujar Rini menambahkan.