Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Solidaritas untuk Lee Zii Jia, Dunia Bersatu Menentang BAM

Kompas.com - 22/01/2022, 20:00 WIB
Faishal Raihan

Penulis

Tunggal putra senior berusia 36 tahun itu menilai sanksi BAM untuk Lee Zii Jia berat.

“Saya tahu BAM telah merawat para pemain sejak mereka masih kecil. Bayar (tunjangan) mereka, latih mereka dan tanggung semua pengeluaran mereka," tulis Vittinghus di Facebook pribadinya.

"Tapi bukankah membantu para pemain muda dan terus membantu perkembangan mereka juga merupakan salah satu tugas badan nasional?" imbuhnya.

"Jadi, kenapa cara 'membantu' dilakukan dengan memblokir mereka padahal mereka masih bisa bermain? Itu gila! Jika itu masalah keuangan, selesaikan. Jangan mengambil 'kehidupan' pemain," Vittinghus menambahkan.

Lebih lanjut, Vittingus menyebut bahwa keputusan BAM ini tidak adil karena justru akan merugikan pemain dan bulu tangkis Malaysia sendiri.

Baca juga: Keluar dari BAM, Lee Zii Jia Resmi Dilarang Bermain 2 Tahun

“Katakan sekali lagi, apakah ini adil? Dan siapa yang bisa mendapatkan keuntungan dari ini? Semua orang kalah dalam situasi saat ini. Keputusan ini menjadi bencana bagi olahraga bulu tangkis," ujar Vittinghus.

"Untuk para pemain ini secara pribadi, ini jelas merupakan pukulan telak bagi mereka. Tapi untuk olahraga ini secara global atau di Malaysia, itu adalah kerugian besar," imbuhnya.

Sementara itu, Anders Antonsen menilai bahwa Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) seperti tidak memilki peran untuk mengatasi Lee Zii Jia.

"Saya di sini untuk Lee Zii Jia dan Goh Jin Wei," tulis Anders Antonsen di Instagram pribadinya.

"BWF tampaknya tidak mampu atau tidak mau membuat perubahan apa pun menjadi lebih baik. Ini menyakitkan. Saatnya untuk perubahan," imbuhnya.

Baca juga: Disinyalir Keluar dari BAM karena Uang, Lee Zii Jia Membantah

Antonsen menyebut Goh Jin Wei dalam tulisannya. Ya, Goh Jin Wei adalah pebulu tangkis Malaysia lainnya yang dihukum BAM.

Tunggal putri berusia 21 tahun itu juga mundur dari timnas Malaysia karena masalah kesehatan dan kini bergabung dengan klub bulu tangkis di Kuala Lumpur.

Petisi pembatalan sanksi Lee Zii Jia dan Goh Jin Wei

Melansir Badminton Planet, Sabtu (22/1/2022), ada dua petisi dalam hal ini. Pertama berisi tuntutan untuk menganulir hukuman Lee Zii Jia dan Goh Jin Wei.

Lalu, yang kedua berisi tuntutan pemecatan kepada para petinggi asosiasi bulu tangkis Malaysia (BAM).

Presiden BAM Mohamad Norza Zakaria, Sekretaris Jenderal Kenny Goh, dan Wakil Presiden Jahaberdeen Mohamed Yunoos diminta mundur dalam petisi tersebut.

Baca juga: Saran Lee Chong Wei Buat Lee Zii Jia Yakin Keluar dari BAM

BAM dinilai telah menyalahgunakan kekuatannya dengan mengakhiri karier pemain muda potensial.

“Kami orang Malaysia sangat sangat menghormati asosiasi meskipun asosiasi belum mampu menghasilkan juara Olimpiade atau juara dunia bulu tangkis,” tulis tuntutan tersebut.

“Larangan yang tidak masuk akal pada pemain kelas dunia yang telah secara serius memberikan prestasi kepada atlet yang kita semua cintai,” lanjutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com