Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Polemik Bonus Tim Thomas Indonesia, PBSI Pastikan Pemain Dapat Porsi Terbesar

Kompas.com - 11/01/2022, 19:00 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber PBSI

KOMPAS.com - Ketua Umum PP PBSI, Agung Firman Sampurna, memastikan bahwa polemik bonus untuk tim juara Piala Thomas telah beres.

Tim bulu tangkis Indonesia diumumkan mendapat bonus Rp 10 miliar dari pemerintah setelah menjuarai Piala Thomas 2020. 

Keberhasilan Jonatan Christie dkk diraih setelah menang 3-0 atas China di Aarhus, Denmark, pada Oktober 2021. 

Alhasil, Indonesia sukses memulangkan Piala Thomas kembali ke Tanah Air setelah penantian 19 tahun. 

Baca juga: Hasil India Open: Sempat Dikejutkan Non-unggulan, Ahsan/Hendra Menang pada Babak Pertama

Bonus untuk tim Thomas Indonesia sempat menjadi tanda tanya, tetapi pada akhirnya telah pemerintah cairkan melalui Kemenpora.

Bonus senilai Rp 10 miliar untuk tim Thomas Indonesia diserahkan Menpora Zainudin Amali melalui PBSI pada 27 Desember 2021.

Polemik bonus tim Thomas Indonesia kemudian muncul yang dipicu pernyataan Agung Firman Sampurna pada 31 Desember 2021.

Agung membuat klarifikasi bahwa bonus Rp 10 miliar tak semuanya diberikan kepada atlet.

Baca juga: Dituding Masalah Keuangan Bikin Pemain Absen dari Turnamen, PBSI Membantah

Sebagian lainnya akan PBSI arahkan ke pembinaan maupun kegiatan-kegiatan pengembangan.

Sontak, para atlet yang telah berjuang untuk membawa Indonesia menjuarai Piala Thomas merasa kecewa.

Padahal, sebelumnya, Menpora Zainudin Amali mengatakan bahwa bonus secara khusus untuk keberhasilan tim Piala Thomas Indonesia.

Laman resmi Kemenpora juga menuliskan artikel dengan judul "Serahkan Bonus untuk Tim Thomas Cup 2020 kepada PBSI, Menpora Amali Tegaskan Pemerintah Perhatian Terhadap Atlet."

Baca juga: Seleknas PBSI 2022, Promosi dan Degradasi Jangan Jadi Kontroversi...

Polemik bonus tim Thomas Indonesia ini kemudian juga ramai diperbincangkan warganet. Terlebih, setelah mereka melihat luapan kekecewaan para atlet.

Setelah polemik berlarut-larut, Agung Firman Sampurna telah memberikan pernyataan bahwa masalah bonus tersebut telah beres.

Dikatakan Agung bahwa PBSI sudah melakukan pertemuan dengan pemain. PBSI juga memastikan para pemain tetap mendapat porsi bonus terbesar. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com