Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Thailand Open - Respons Wakil Korea Selatan Usai Ditaklukkan Greysia/Apriyani

Kompas.com - 16/01/2021, 21:26 WIB
Kevin Topan Kristianto,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport


KOMPAS.com - Pasangan ganda putri unggulan ketiga di Thailand Open 2021, Lee So-hee/Shin Seung-chan (Korea Selatan), menanggapi kekalahan mereka dari wakil Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu.

Lee So-hee/Shin Seung-chan gagal melaju ke final Thailand Open seusai ditaklukan pasangan unggulan kelima, Greysia/Apriyani.

Bermain di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Sabtu (16/1/2021) siang WIB, Lee So-hee/Shin Seung-chan kalah lewat drama rubber game dengan skor 21-15, 15-21, dan 16-21 dalam tempo 75 menit.

Kekalahan ini buat rekor pertemuan Lee So-hee/Shin Seung-chan kontra Greysia/Apriyani menjadi 1-4.

Baca juga: Thailand Open, Greysia/Apriyani Akhiri Penantian Final Super 1000

Melansir dari BWF Tournaments, kali terakhir Lee So-hee/Shin Seung-chan menang atas Greysia/Apriyani adalah pada Fuzhou China Open 2018.

Saat itu, Lee So-hee/Shin Seung-chan menang lewat rubber game dengan skor 21-17, 17-21, dan 21-18.

Adapun, seusai laga, Lee dan Shin kemudian masing-masing memberi tanggapan setelah menerima kekalahan dari pasangan Indonesia itu.

Menurut Shin, pertandingan melawan Greysia/Apriyani berlangsung sengit sampai akhir laga.

Baca juga: Perjuangan 75 Menit Greysia/Apriyani untuk ke Final Thailand Open

"Saya pikir itu sengit sampai akhir pertandingan," kata Shin seperti dilansir BolaSport.com dari BWF Badminton.

"Saya senang dengan hasilnya, masih sedikit disayangkan bahwa hasilnya tidak berjalan seperti yang kami harapkan," tuturnya menambahkan.

Lee pun kemudian memberikan komentar seusai dibekuk Greysia/Apriyani.

"Saya pikir tantangan hari ini adalah pertahanan Indonesia. Meski begitu, saya masih senang bahwa kami melakukan dengan baik apa yang kami persiapkan," tutur Lee.

Baca juga: Thailand Open 2021, Leo/Daniel Siap Tunjukkan Potensi Mereka Lagi

"Sayangnya, saya pikir, kami seringkali terburu-buru dalam hal pergerakan selama pertandingan berlangsung," ucapnya melanjutkan. (Fauzi Handoko Arif)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

De Rossi Minta AS Roma Contoh Atalanta

De Rossi Minta AS Roma Contoh Atalanta

Liga Italia
Masa Depan Ten Hag di MU Tak Pasti, Sir Jim Ratcliffe Kepincut De Zerbi

Masa Depan Ten Hag di MU Tak Pasti, Sir Jim Ratcliffe Kepincut De Zerbi

Liga Inggris
Skuad Milan Vs Roma di Australia: Dipimpin Bonera, Giroud Masih Ada

Skuad Milan Vs Roma di Australia: Dipimpin Bonera, Giroud Masih Ada

Liga Italia
Borobudur Marathon 2024 Usung Tema 'Run On, Mark It!', Target 10.000 Pelari

Borobudur Marathon 2024 Usung Tema "Run On, Mark It!", Target 10.000 Pelari

Olahraga
Singapore Open 2024: Ginting Percaya Diri Pertahankan Gelar, Jaga Mental

Singapore Open 2024: Ginting Percaya Diri Pertahankan Gelar, Jaga Mental

Badminton
Tai Tzu Ying Mundur, Gregoria Hadapi Wakil AS di Singapore Open 2024

Tai Tzu Ying Mundur, Gregoria Hadapi Wakil AS di Singapore Open 2024

Badminton
Pelatih Klub Elkan Baggott Tak Lagi Jadi Pilihan Chelsea

Pelatih Klub Elkan Baggott Tak Lagi Jadi Pilihan Chelsea

Internasional
Skuad Timnas Spanyol untuk Euro 2024: 2 Remaja Barca, Tanpa Asensio

Skuad Timnas Spanyol untuk Euro 2024: 2 Remaja Barca, Tanpa Asensio

Internasional
Kepala Madura United Tetap Tegak Usai Kalah 0-3, Percaya 'Comeback'

Kepala Madura United Tetap Tegak Usai Kalah 0-3, Percaya "Comeback"

Liga Indonesia
Milan Sepakat dengan Fonseca Usai Teka-teki '4-3-3' dari Ibra

Milan Sepakat dengan Fonseca Usai Teka-teki "4-3-3" dari Ibra

Liga Italia
Xavi bak Picu Gempa Bumi di Barcelona, Merasa Tidak Dihargai

Xavi bak Picu Gempa Bumi di Barcelona, Merasa Tidak Dihargai

Liga Spanyol
Improvisasi Bojan Saat Persib Tertekan Madura United lalu Pecah Kebuntuan

Improvisasi Bojan Saat Persib Tertekan Madura United lalu Pecah Kebuntuan

Liga Indonesia
Timnas Putri Indonesia Hadapi Singapura, Mochizuki Soroti Komunikasi

Timnas Putri Indonesia Hadapi Singapura, Mochizuki Soroti Komunikasi

Timnas Indonesia
Erik ten Hag: Saya Tak Ragu Terus Latih Man United, tetapi...

Erik ten Hag: Saya Tak Ragu Terus Latih Man United, tetapi...

Liga Inggris
Penyebab Persib Leluasa Bergerak Saat Kalahkan Madura United

Penyebab Persib Leluasa Bergerak Saat Kalahkan Madura United

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com