BANGKOK, KOMPAS.com - Ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, sukses merebut tiket final Thailand Open I, Sabtu (16/1/2021).
Pencapaian itu membuat penantian tiga tahun lebih Greysia/Apriyani untuk merasakan final turnamen BWF kategori super 1000 berakhir.
Sebelumnya, prestasi terbaik Greysia/Apriyani di turnamen BWF kategori super 1000 hanyalah semifinal China Open 2018.
Keberhasilan meraih tiket final Thailand Open I kali ini tidak lepas dari perjuangan keras Greysia/Apriyani pada laga semifinal yang berlangsung selama 75 menit.
Greysia/Apriyani tampil pantang menyerah saat menghadapi unggulan ketiga asal Korea Selatan, Lee So Hee/Shin Seung Chan.
Baca juga: Perjuangan 75 Menit Greysia/Apriyani untuk ke Final Thailand Open
Pada gim pertama, Greysia/Apriyani selaku unggulan kelima kalah 15-21.
Greysia/Apriyani kemudian bangkit dan melaju ke final seusai menyapu bersih dua gim selanjutnya dengan skor 21-15 dan 21-16.
Seusai laga, Greysia Polii mengaku sangat emosional karena perjuangannya bersama Apriyani Rahayu membuahkan hasil.
Greysia Polii menilai kesuksesan menjaga mental bertanding setelah kalah pada gim pertama adalah kunci dari kemenangannya kali ini.
"Mereka (Lee/Shin) sangat kuat dan terus menekan kita sejak awal," kata Greysia dikutip dari situs BWF.
"Pada gim kedua, kami berhasil berbalik menekan dan memanfaatkan angin."
"Kami mendapatkan kepercayaan diri setelah mengunci gim kedua,"
"Kami berhasil menampilkan permainan terbaik karena kami tidak banyak berpikir."
"Saya merasa sangat emosional, " kata Greysia Polii menambahkan.
"Saya senang karena kerja keras kami terbayar. Kemenengan dan penampilan hari ini sangat penting untuk kami menuju Olimpiade Tokyo," tutur Greysia Polii menambahkan.
Baca juga: Thailand Open - Praveen/Melati Menang, Final All England 2020 Terulang
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.