Jatuh Hati dengan Bulu Tangkis, Mohammad Ahsan Belum Mau Pensiun Usai Olimpiade

KOMPAS.com - Pebulu tangkis ganda putra, Mohammad Ahsan, mengaku masih ingin berkarier sebagai pebulu tangkis setelah perhelatan Olimpiade Tokyo tahun depan.

Mohammad Ahsan yang berpasangan dengan Hendra Setiawan itu akan berusia 33 tahun saat tampil di Olimpiade Tokyo tahun depan.

Meskipun usianya tak lagi muda untuk ukuran pemain bulu tangkis, Mohammad Ahsan mengaku masih punya keinginan untuk terus bertanding.

Mohammad Ahsan mengatakan sama sekali belum memikirkan soal pensiun.

Baca juga: Sebuah Gelar yang Menjadi Titik Balik Karier Seorang Mohammad Ahsan

"Kalau dalam waktu dekat ini belum ada pikiran ke sana (pensiun). Masih mau main," ujar Mohammad Ahsan seperti dilansir dari Antara.

Saking cintanya dengan bulu tangkis, Mohammad Ahsan bahkan mengaku enggan pisah dari dunia yang membesarkan namanya apabila dia pensiun nanti.

Pebulu tangkis asal Palembang itu mengungkapkan ingin menjadi pelatih pada masa depan.

"Mungkin karena sudah puluhan tahun main badminton, jadi passion-nya di sini," kata juara dunia tiga kali ini.

"Mencoba hal lain juga tidak mustahil sebenarnya, tetapi jiwanya sudah di bulu tangkis. Belum tahu nantinya bagaimana."

"Kalau tawaran jadi pelatih belum ada, ya. Kalau ada pun nanti saya akan coba," ujar Mohammad Ahsan.

Kecintaan Ahsan terhadap bulu tangkis pun membuatnya mencurahkan 100 persen fokusnya ke olahraga tepok bulu itu. Sejumlah usaha properti yang dimilikinya pun dikelola oleh sang istri.

Baca juga: Cara Ahsan/Hendra Yakinkan Keluarga agar Bisa Terus Berkarier

"Sementara villa dan kontrakan saja sekarang. Iya yang mengelola istri, saya mau fokus ke bulu tangkis saja," katanya.

"Apabila dapat hadiah ya diinvestasikan saja ke sana, biarkan istri yang mengelola," tutur Mohammad Ahsan mengakhiri.

Adapun Mohammad Ahsan/Hendra Setiwan sudah dipastikan akan tampil di Olimpiade Tokyo 2020 yang digelar tahun depan.

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berada di peringkat kedua Race to Tokyo dengan koleksi 96.757 poin.

Mereka berada di belakang rekan senegarsnya yakni Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo yang menghuni peringkat pertama dengan raihan 106.853 poin.