Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Praveen/Melati Siap Lanjutkan Emas Tontowi/Liliyana di Olimpiade Tokyo

Kompas.com - 18/06/2020, 11:40 WIB
Alsadad Rudi,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, menyatakan tekad untuk bisa melanjutkan tradisi medali emas pada Olimpiade Tokyo 2020.

Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti bisa dibilang tengah berada dalam performa yang bagus dan stabil.

Belum lama ini, duet Praveen/Melati berhasil meraih gelar juara All England Open 2020 pada bulan Maret lalu.

Pada laga final, keduanya menghentikan perlawanan wakil Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai.

Mereka memenangi pertandingan dengan skor 21-15, 17-21, 21-8 setelah berduel selama 62 menit.

Hasil itu pun membawa Praveen/Melati menempati peringkat keempat dunia.

Baca juga: Bukti Praveen/Melati Lebih Sakti Main di Eropa

Sukses meraih gelar juara dari turnamen bulu tangkis prestisius All England Open merupakan hal yang luar biasa dalam karier Praveen/Melati.

Meski demikian, Praveen/Melati tidak bisa bersantai-santai saja.

Sebab, setelah ini, mereka juga akan dihadapkan dengan ekspektasi para penggemar untuk meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020.

Pada Olimpiade Rio 2016, skuad bulu tangkis Indonesia berhasil meraih medali emas melalui pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.

Pencapaian Tontowi/Liliyana pada Olimpiade Rio 2016 iniliah yang pada akhirnya memberi dorongan tersendiri bagi Praveen/Melati.

Alih-alih merasa terbebani dengan ekspektasi publik, Praveen/Melati merasa target medali emas Olimpiade justru akan menjadi motivasi bagi mereka.

Praveen/Melati pun mengaku siap melanjutkan tradisi medali emas pada pesta olahraga dunia empat tahunan tersebut.

Baca juga: Penundaan Olimpiade Bukan Masalah bagi Praveen/Melati

"Ada tradisi emas dari Tontowi/Liliyana pada tahun 2016, saya dan Mely (sapaan Melati) punya keinginan untuk meneruskan tradisi emas itu," kata Praveen Jordan, dilansir BolaSport dari Badminton Indonesia.

"Kami tidak melihat ini sebagai sebuah beban, tetapi ini merupakan tantangan bagi kami," ucap pebulu tangkis berusia 27 tahun tersebut.

Dibanding Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, perjuangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti untuk meraih prestasi tertinggi pada Olimpiade akan lebih berat karena persiapan mereka terganggu pandemi virus Corona alias Covid-19.

Selain ada hal-hal yang berubah saat menjalani latihan, Praveen/Melati juga kehilangan momentum dalam berkompetisi.

Usai All England Open 2020, Federasi Bulu Tangkis Dunia (Badminton World Federation/BWF) menangguhkan seluruh jadwal turnamen mereka.

Rencananya, BWF baru akan memulai kalender kompetisi 2020 dalam beberapa bulan ke depan.

Sementara itu, turnamen Hyderabad Open 2020 yang rencananya diadakan pada 11-16 Agustus mendatang terpaksa dibatalkan karena ketentuan yang diterapkan Pemerintah India terkait Covid-19.

Adapun Lingshui China Masters 2020 hingga saat ini masih tercantum di kalender BWF dengan tanggal penyelenggaraan 25-30 Agustus 2020.

BWF melalui Sekretaris Jenderal Thomas Lund mengatakan bahwa pihaknya masih terus berupaya dan bekerja sama dengan berbagai pihak terkait dalam penyelenggaraan turnamen.

Keselamatan dan kesehatan atlet serta semua pihak yang terlibat merupakan hal utama yang menjadi pertimbangan BWF. (Agung Kurniawan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Timnas Indonesia
Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Timnas Indonesia
Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Liga Indonesia
Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Badminton
Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Liga Indonesia
Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Timnas Indonesia
Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com