Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ketakutan Menjelang Olimpiade : Ganda Putra Indonesia Sulit Memastikan 2 Wakil Andalan

KOMPAS.com - Prestasi bulu tangkis Indonesia diketahui semakin menurun menejelang ajang turnamen bergengsi, Olimpiade Paris 2024.

Pasalnya, pasangan ganda putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya yang merupakan tumpuan bagi bulu tangkis Indonesia. Namun, hingga saat ini belum bisa dipastikan untuk comeback.

Dari 5 nomor ganda putra Indonesia, yang akan menghadapi Olimpiade Paris 2024 kemungkinan belum bisa memastikan setidaknya dua wakil untuk bersaing ke babak selanjutnya. 

Saat ini posisi Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto sedikit terjaga di peringkat delapan besar Race to Paris 2024.

Pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin dan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana akan bersaing lebih awal untuk maju ke spot kedua.

Kepala Pelatih Ganda Putra PBSI, Aryono Miranat, mengatakan bahwa fokus Fikri/Bagas dan Leo/Daniel sekarang adalah untuk berusaha mendampingi Fajar/Rian ke Olimpiade Paris 2024.

Selanjutnya, senior ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan kondisinya masih dikhawatirkan setelah cedera pinggang yang dialami oleh salah satu pasangan tersebut.

Atlet bulu tangkis Indonesia diharapkan untuk terus meningkatkan jumlah poin BWF sebelum kualifikasi berakhir.

Fokus Elite Atlet bulu tangkis saat ini menjelang tiga turnamen bergengsi yakni, Selain French Open super 750, All England Open super 1000, dan Swiss Open super 300.

"Berdasarkan pengalaman, pemain masih bisa bertahan (fisiknya) dengan tiga turnamen beruntun," tutur Aryono, seperti dikutip dari BolaSport

"Jika lebih dari itu, penampilan mereka tidak akan maksimal," ujarnya.

Harapan pada ganda putra Indonesia sangat dinantikan oleh penggemar bulu tangkis, untuk terus menunjukkan bahwa stigma negatif itu bisa dibuktikan melalui kemenangan.

Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Raja Sapta Oktohari pun tak ketinggalan mendengar slentingan kabar tentang lesunya prestasi bulu tangkis di tahun penting sekarang ini.

Minat dan antusias masyarakat terlihat semakin menurun sejak kegagalan Indonesia meraih medali apapun di Asian Games 2022 pada September 2023 lalu.

"Ada keraguan terhadap bulu tangkis Indonesia pada saat ini," kata Okto.

"Pendapat itu sangat kuat di mana-mana."menambahkan

Menurut, Christian Hadinata turnamen Eropa nanti akan menentukan nasib akhir Indonesia mampu memiliki dua nomor untuk Olimpiade Paris 2024.

"Hasil mereka pada turnamen di Eropa akan menentukan, apakah ganda putra bisa diwakili satu atau dua pasangan di Olimpiade, ujar Hadinata yang juga menjadi bagian tim Ad Hoc PBSI untuk Olimpiade Paris 2024.

https://www.kompas.com/badminton/read/2024/02/29/15000058/ketakutan-menjelang-olimpiade-ganda-putra-indonesia-sulit-memastikan-2

Terkini Lainnya

Cerita Alberto Rodriguez, Rasakan Degradasi lalu Bawa Persib ke Final

Cerita Alberto Rodriguez, Rasakan Degradasi lalu Bawa Persib ke Final

Liga Indonesia
Kisah Bernardo Silva, Dipinggirkan lalu Bangkit Terinspirasi Messi

Kisah Bernardo Silva, Dipinggirkan lalu Bangkit Terinspirasi Messi

Liga Inggris
Arne Slot Serupa Juergen Klopp, Diyakini Sukses di Liverpool

Arne Slot Serupa Juergen Klopp, Diyakini Sukses di Liverpool

Liga Inggris
Simone Inzaghi Raih Penghargaan Pelatih Terbaik Liga Italia 2023-2024

Simone Inzaghi Raih Penghargaan Pelatih Terbaik Liga Italia 2023-2024

Liga Italia
AC Milan Pisah dengan Pioli, Bonera Naik, kemudian Fonseca

AC Milan Pisah dengan Pioli, Bonera Naik, kemudian Fonseca

Liga Italia
Malaysia Masters 2024: Dejan/Gloria Kalah, Telur Belum Pecah

Malaysia Masters 2024: Dejan/Gloria Kalah, Telur Belum Pecah

Badminton
Barcelona Resmi Pecat Xavi, Hansi Flick Kandidat Kuat Pengganti

Barcelona Resmi Pecat Xavi, Hansi Flick Kandidat Kuat Pengganti

Liga Spanyol
Jadwal Man City Vs Man United di Final Piala FA, Adu Taktik Guardiola-Ten Hag

Jadwal Man City Vs Man United di Final Piala FA, Adu Taktik Guardiola-Ten Hag

Liga Inggris
Alasan AC Milan Pilih Perpisahan, Bukan Pemecatan Stefano Pioli

Alasan AC Milan Pilih Perpisahan, Bukan Pemecatan Stefano Pioli

Liga Italia
Jay Idzes 'Berisik' Saat Main di Timnas Indonesia, Tekad Bawa Garuda Mendunia

Jay Idzes "Berisik" Saat Main di Timnas Indonesia, Tekad Bawa Garuda Mendunia

Timnas Indonesia
Tiket Final Liga 1 Persib Vs Madura United Ludes, Bojan Hodak Sampaikan Pesan Penting

Tiket Final Liga 1 Persib Vs Madura United Ludes, Bojan Hodak Sampaikan Pesan Penting

Liga Indonesia
Man City Vs Man United, Foden dan Haaland Ganas di Derbi Manchester

Man City Vs Man United, Foden dan Haaland Ganas di Derbi Manchester

Liga Inggris
Kandas di Malaysia Masters, Tekad Rehan/Lisa Lebih Baik di Indonesia Open 2024

Kandas di Malaysia Masters, Tekad Rehan/Lisa Lebih Baik di Indonesia Open 2024

Badminton
Prediksi Skor Man City Vs Man United di Final Piala FA

Prediksi Skor Man City Vs Man United di Final Piala FA

Liga Inggris
Menyelamatkan Karier Ten Hag di Stadion Wembley

Menyelamatkan Karier Ten Hag di Stadion Wembley

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke