Mereka menyingkirkan pasangan Thailand, Ruttanapak Oupthong/Nanthakarn Kordphaisong.
Perjalanan Pram/Yere ke semifinal tak mudah. Mereka dipaksa bermain tiga gim dalam pertandingan perempat final di Lapangan 3 Morodok Techo Badminton Hall, Kamboja, Minggu (14/5/2023) siang WIB.
Pram/Yere harus berjuang keras selama 44 menit untuk menang 21-14, 11-21, 21-15 atas pasangan peringkat 133 dunia tersebut.
Hasil ini menjaga asa Indonesia merebut emas sektor ganda putra pesta olahraga multievent terbesar antarnegara Asia Tenggara tersebut.
Pram/Yere, pemilik ranking 33 BWF, masih perlu dua langkah lagi untuk menjadi juara.
Tantangan berikutnya menanti Pram/Yere pada babak semifinal, Senin (15/4). Mereka akan bertemu pasangan Singapura, Nge Joo Jie/Johann Prajogo, yang lolos setelah menyingkirkan wakil Malaysia, Chia Weijie/Liew Xun.
Selain Pram/Yere yang merupakan unggulan kedua, Indonesia juga masih memiliki satu wakil ganda putra yakni Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana.
Unggulan utama ini baru akan bermain melawan Christian Bernardo/Alvin Morada (Filipina).
Fikri/Bagas diprediksi memenangi pertandingan tersebut untuk mengikuti jejak Pram/Yere yang lebih dulu meraih tiket semifinal.
Andai Fikri/Bagas menang, target all-Indonesian final dalam SEA Games 2023 ini kian dekat untuk diwujudkan.
PBSI memang mencanangkan target tersebut karena ranking dua pasangan Indonesia ini berada jauh di atas para pesaing mereka.
https://www.kompas.com/badminton/read/2023/05/14/15384798/hasil-bulu-tangkis-sea-games-2023-pram-yere-dipaksa-bermain-3-gim-untuk